BMKG: Waspada Hujan Lebat Disertai Angin Kencang di Kalteng Sepekan Kedepan

PARBOABOA, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau agar warga di wilayah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) agar mewaspadai potensi cuaca ekstrem berupa hujan lebat yang disertai dengan angin kencang dan petir.

BMKG mengungkapkan bahwa kondisi tersebut akan terjadi selama sepekan kedepan di wilayah Kalteng.

“Selama sepekan mendatang, wilayah Kalteng berpotensi terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang disertai angin kencang dan sambaran petir,” kata Prakirawan BMKG Tjilik Riwut Palangka Raya, Lian Andriani dalam keterangannya, Senin (13/02/2023).

Selain itu, pihak BMKG juga meminta warga Kalteng untuk mewaspadai adanya pertumbuhan awan konvektif atau awan Cumulonimbus. Di mana awan tersebut menjadi tanda-tanda umum akan segera terjadinya hujan lebat yang disertai dengan angin kencang dan petir.

Lian mengatakan, oleh karena kondisi itu, masyarakat harus lebih meningkatkan kewaspadaan. Sebab, dampak dari hujan lebat dan yang lainnya adalah adanya genangan air, banjir, banjir bandang, tanah longsor, hingga pohon tumbang.

Di sisi lain, guna meminimalisir terjadinya bencana tersebut, BMKG telah melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah (pemda) serta pihak-pihak yang terkait agar mengetahui perkembangan terbaru cuaca di Kalteng.

Adapun tujuan dari koordinasi ini adalah agar masyarakat dapat melakukan antisipasi bencana akibat perubahan cuaca ekstrem.

Sementara itu, lanjut Lian, jika warga melihat fenomena cuaca ekstrem itu, maka dianjurkan untuk segera mencari tempat teduh, namun tidak di bawah pohon, melainkan di dalam rumah atau gedung.

“Jauhi papan reklame atau baliho, pohon besar dan jangan berada di lapangan atau tempat terbuka untuk menghindari robohnya papan reklame dan baliho serta tumbangnya pohon atau samaran petir, berlindunglah di bangunan permanen,” pungkasnya.