Fakta Kebakaran Tangki Minyak Pertamina di Cilacap

PARBOABOA, Cilacap - Tangki kilang minyak Pertamina yang berlokasi di Cilacap, Jawa Tengah, terbakar pada Sabtu (13/11) pukul 20.00 WIB. Kebakaran melanda Tangki 36 T-102 yang berisi komponen Pertalite.. Tim pemadam kebakaran baru berhasil memadamkan api pada dini hari Minggu (14/11). Akibat insiden ini, warga yang tinggal di wilayah yang dekat dengan lokasi kebakaran sempat diungsikan. Baru setelah api padam, warga diperbolehkan pulang kembali ke rumah.

Berikut fakta-fakta mengenai kebakaran kilang minyak Pertamina di Cilacap:

1. Penyebab kebakaran

Sampai saat ini Pertamina belum mengkonfirmasi penyebab pasti kebakaran tersebut. Namun dari kesaksian warga yang tinggal dekat dengan lokasi menyebutkan, kejadian kebakaran terjadi saat hujan dan petir sedang melanda Cilacap. Saksi mengungkapkan api muncul setelah petir menggelegar.  Namun penyebab pasti kebakaran masih dalam tahap investigasi dari pihak yang berwajib.

2. Kebakaran melanda tangki yang berisi Pertalite

PT Pertamina (Persero) menyatakan kebakaran terjadi pada sebuah tangki berisi Pertalite. Kebakaran tidak menyebar ke tangki lain di lokasi, karena pihak Pertamina langsung melakukan pengamanan. Pengamanan dilakukan dengan pendinginan dengan water sprinkle.

3. Stok BBM aman

Pertamina memastikan pasokan bahan bakar minyak (BBM) dan elpiji aman dan tidak mengalami gangguan meski terjadi kebarakan tangki di area Kilang. Pertamina menjamin stok BBM dan elpiji mencukupi kebutuhan masyarakat hingga akhir tahun. Jadi pertamina menyarankan warga agar tidak panic buying.

4. Proses pemadaman api

Pemadaman api di lokasi kebakaran dilakukan secara intensif dengan metode offensive fire fighting. Adapun bahan pemadaman adalah campuran air dan foam (busa). Setelah api berhasil di padamkan, pendinginan lokasi kebakaran terus dilakukan hingga Minggu pagi.

5. Air hujan menghitam

Asap hitam menjulang tinggi setelah kebakaran, hal berdampak pada air hujan yang menghitam. Pertamina akan melakukan investigasi mengantisipasi dampak lebih lanjut dari menghitamnya air hujan akibat kebakaran tersebut.

6. Tangki Cilacap terbakar beberapa kali

Kebakaran di tangki Cilacap ini sebenarnya bukan yang pertama kali terjadi. Pada bulan Juni 2021 lalu, kebakaran melanda tangki T39 yang berisi benzena untuk produk dasar petrochemical di Kilang Cilacap. Kebakaran itu berhasil dipadamkan setelah 2 hari. Saat itu lokasi kebakaran juga sedang diguyur hujan deras.