Pandu | Hiburan | 03-02-2024
PARBOABOA - Mungkin sebagian dari kamu pernah mendengar istilah manipulasi atau terlibat dengan seseorang yang memiliki perilaku menyimpang.
Manipulasi adalah tindakan memanfaatkan orang lain untuk mendapatkan keuntungan pribadi.
Manipulator cenderung licik, cerdik, egois, dan sering menggunakan berbagai trik untuk mendapatkan apa yang mereka mau seperti berbohong, menipu, mengancam, atau memanfaatkan kelemahan orang lain.
Dalam dunia film, karakter semacam ini sering dihadirkan sebagai tokoh yang merangsang ketegangan dalam alur cerita.
Penonton akan dibuat berdebar-debar lewat aksi dan motif yang dilakukan oleh karakter-karakter ini.
Penasaran, apa saja rekomendasi film tentang manipulasi yang menggambarkan sisi gelap dari kepribadian ini? Mari kita eksplor informasinya di bawah ini.
Film tentang manipulasi pertama adalah Gone Girl yang dirilis pada tahun 2014 besutan sutradara kenamaan David Fincher.
Film ini menceritakan tentang sepasang suami istri yakni, Nick Dunne (Ben Affleck) dan Amy Dunne (Rosamund Pike).
Plot utama film ini menarasikan Nick Dunne yang berprofesi sebagai seorang penulis dinyatakan sebagai tersangka utama atas kasus hilangnya sang istri yang menghilang secara misterius.
Namun, semua tuduhan itu dapat disanggah karena secara tiba-tiba Amy pulang ke rumah dan dari sini baru terungkap bahwa istrinya tersebut adalah seorang psikopat yang merencanakan kasus kehilangan dirinya sendiri sebagai upaya balas dendam pada Nick yang ketahuan berselingkuh.
Amy ternyata sangat lihai dalam merencanakan kasus tersebut dengan memberikan bukti palsu yang menunjukkan bahwa Nick melakukan percobaan pembunuhan atas dirinya.
Keterampilan Amy dalam film ini terlihat ketika ia berhasil memanipulasi banyak orang dengan kecerdasan, kecantikan serta kemahiran menulis yang ia miliki.
Amy memanipulasi media massa, opini publik, dan hukum untuk menjebak dan menghancurkan karir suaminya.
Rekomendasi film tentang manipulasi pikiran selanjutnya adalah Catch Me If You Can yang menceritakan kisah Frank Abagnale Jr. (Leonardo DiCaprio) seorang penipu ulung yang berhasil menipu banyak orang dengan berpura-pura menjadi pilot, dokter, dan pengacara pada usia 19 tahun.
Plot utama film ini menceritakan upaya pengejaran seorang agen FBI Carl Hanratty (Tom Hanks) yang berusaha menangkap Frank.
Kelihaian Frank dalam melarikan diri membuatnya selalu lolos dalam upaya penangkapan bahkan sampai harus dikejar hingga ke luar negeri.
Film ini mengungkapkan bagaimana Frank menggunakan pesona dirinya, kecerdasan, dan kelihaiannya dalam berbohong untuk memanipulasi orang-orang disekitarnya.
Film ini juga merupakan film yang terinspirasi dari kisah nyata seorang Frank Abagnale Jr. yang terkenal sebagai penipu ulung pada tahun 60-an dalam sejarah Amerika Serikat.
Snowtown adalah film tentang manipulasi selanjutnya yang diangkat dari kisah nyata serial killing yang terjadi di sebuah kota miskin di Australia Selatan, sepanjang tahun 1990-an.
Film ini bercerita seputar kehidupan tokoh Jamie Vlassakis (Lucas Pittaway), seorang anak muda yang hidup dalam kemiskinan dan berasal dari keluarga broken home.
Selanjutnya, plot utama film ini mengisahkan pertemuan Jamie dengan John Bunting (Daniel Henshall), seorang pria yang mulai mempengaruhinya untuk melakukan hal-hal kriminal yang berawal dari ajakan untuk memberantas pedofil dan homoseksual.
John dengan akal cerdiknya mempengaruhi Jamie dan keluarganya dengan ide-ide ekstremnya, dan akhirnya berhasil memanipulasi Jamie untuk ikut terlibat dalam aksi pembunuhan yang sadis dan brutal.
Snowtown berhasil mengungkapkan karakter John Bunting dengan kecerdikannya dalam hal mendengarkan dan memanipulasi orang lain untuk menjadi pengikutnya, termasuk Jamie.
Film ini bergenre thriller-psikologis yang dipenuhi dengan adegan brutal dan sadis dalam menyiksa dan membunuh para korbannya.
Film tentang manipulasi berikutnya berjudul Get Out yang menceritakan Chris Washington (Daniel Kaluuya), seorang pria kulit hitam yang berprofesi sebagai fotografer.
Film ini bermula saat ia berkunjung ke rumah keluarga pacarnya Rose Armitage (Allison Williams) yang merupakan wanita berkulit putih,.
Sejak awal kunjungannya Chris sudah merasakan keanehan dan rasa tidak nyaman atas perlakuan keluarga pacarnya yang terlalu ramah padanya, juga mengungkapkan respon orang-orang kulit hitam yang menjadi pekerja di rumah keluarga pacarnya.
Lalu, keanehan-keanehan tersebut mulai terungkap ketika Chris menemukan rahasia mengerikan dibalik keramahan keluarga Rose.
Film ini dengan sukses menceritakan bagaimana keluarga Rose menggunakan manipulasi rasial untuk memanfaatkan dan memperbudak orang-orang kulit hitam.
Bahkan, keluarga Rose sampai menggunakan berbagai cara seperti hipnosis, operasi otak, sampai penggunaan teknologi untuk mencuci otak dan mengubah identitas orang-orang kulit hitam tersebut.
Film ini mengangkat tema rasial dan pandangan buruk terhadap orang-orang kulit hitam yang terjadi di Amerika Serikat.
Film yang berhasil menyabet empat penghargaan Oscar ini adalah rekomendasi film tentang manipulasi selanjutnya yang sangat bagus untuk kamu tonton.
Film Parasite menceritakan keluarga Kim yang merupakan keluarga miskin yang tinggal di sebuah rumah semi-bawah tanah di Korea Selatan.
Plot utama film ini bermula ketika anak mereka Ki-Woo yang direkomendasikan untuk bekerja di sebuah keluarga kaya, yakni keluarga Park untuk menjadi guru les anaknya.
Film ini dengan sangat baik mengisahkan bagaimana keluarga Kim mengupayakan segala cara untuk menyusup ke rumah keluarga Park dan berhasil memanipulasi keluarga tersebut.
Keluarga Kim juga menggunakan trik licik mereka sebagai bagian dari upaya untuk menyingkirkan para pekerja lain di rumah keluarga Park untuk digantikan dengan anggota keluarga Kim.
Film yang bergenre drama dan thriller ini juga dihujani sebuah kritik tentang ketimpangan ekonomi dan sosial yang terjadi di Korea Selatan.
Jika kamu mencari sebuah film tentang manipulasi pikiran yang berkaitan dengan kritik agama, maka kamu wajib menonton film The Devil All The Time.
Film dengan genre thriller-psikologis yang disutradarai oleh Antonio Campos merupakan film yang diangkat dari novel dengan judul yang sama karya Donald Ray Pollock.
Film ini menceritakan tentang orang-orang yang sebenarnya tidak saling mengenal satu sama lain, namun dihubungkan dengan satu tragedi sama yang menimpa mereka.
Plot utama cerita ini mengisahkan sisi gelap diri manusia yang dapat terlihat ketika ingin memenuhi obsesi mereka yang berawal dari egoisme, trauma masa lalu, dan kepuasan diri.
Salah satu adegan dalam film ini menampilkan bagaimana karakter yang diperankan Robert Pattinson sebagai seorang pendeta berhasil memanipulasi jamaah gerejanya lewat kharismanya sebagai seorang tokoh agama.
Ia melakukan hubungan badan yang berdalih hal itu dilakukan sebagai bagian dari ritual penyucian kepada Tuhan.
Dari sini, bisa dipahami bahwa ketidaktahuan akan pengetahuan agama yang cukup dapat dijadikan kesempatan untuk memanipulasi orang lain dengan dalih agama terlebih pelakunya adalah seorang tokoh agama itu sendiri.
Moon Knight merupakan series produksi Marvel yang rilis di awal tahun 2022 lalu yang menceritakan karakter superhero yang diangkat dari mitologi Mesir.
Karakter utama dalam series ini adalah Marc Spector (Oscar Isaac), namun dalam satu karakter tersebut ia memiliki lima kepribadian.
Moon Knight memperoleh kekuatannya yang berasal dari dewa bulan dalam mitologi Mesir bernama Khonsu.
Peran Khonsu disini adalah untuk memberikan kekuatan super ketika Marc yang sudah sekarat berada di depan patung dewa tersebut dan arwah Marc bertemu Khonsu yang lalu menawarkan untuk menyelamatkan nyawanya dengan syarat ia harus bersedia untuk mengabdi padanya dan menyerahkan tubuhnya untuk menjadi wadah Khonsu.
Seiring berjalannya waktu kehadiran Khonsu mulai mengganggu kehidupan Marc dengan memanipulasinya untuk terus mengikuti perintahnya.
Ditambah kehadiran Villain dalam series ini yang diperankan oleh Athur Harrow (Ethan Hawke).
Ia merupakan pemimpin suatu sekte yang bersifat manipulatif dan memiliki banyak pengikut yang menginginkan kekuatan Marc.
Series ini menjadi salah satu film tentang manipulasi yang memiliki delapan episode yang cukup menarik untuk ditonton terutama bagi kamu para pecinta Marvel.
Demikianlah rekomendasi film tentang manipulasi yang bisa kamu nikmati saat hari libur.
Bagi kamu para pecinta film yang tertarik dengan film-film tersebut dapat menyaksikannya di situs film online kesayanganmu.
Editor : Ratni Dewi Sawitri
Tag : #film manipulasi #film tentang manipulasi #hiburan #film tentang manipulasi pikiran