Gedung Perkantoran di India Terbakar, 27 Orang Tewas

PARBOABOA, Pematangsiantar - Sedikitnya 27 orang dilaporkan tewas dalam kebakaran yang menghanguakan sebuah gedung perkantoran di New Delhi, India, pada Jumat waktu setempat. 

Dilansir kantor berita Associated Press, Sabtu (14/5/2022), insiden itu juga melukai 40 orang. Tim penyelamat berupaya keras sepanjang malam hingga Sabtu pagi untuk menyelamatkan para pekerja yang terjebak. 

Diperkirakan lebih dari 75 orang berada di dalam gedung yang difungsikan sebagai kantor perusahaan produsen CCTV itu saat kebakaran terjadi.

Saksi mata mengatakan, beberapa orang terlihat melompat dari jendela gedung yang berada di dekat stasiun kereta api itu untuk menyelamatkan diri. 

Petugas pemadam kebakaran juga memecahkan kaca jendela dan mengevakuasi para korban yang terjebak dengan menggunakan tali.

Menyusul insiden itu, kepolisian New Delhi menangkap dua orang pemilik perusahaan CCTV tersebut. Keduanya dituduh lalai sehingga menyebabkan kebakaran. 

Mereka ditangkap sebagai bagian dari penyelidikan. Keduanya dianggap bertanggung jawab dalam soal aturan keselamatan kerja di kantor.

Bangunan itu disebut tidak memiliki izin pembangunan dari Departemen Pemadam Kebakaran dan tidak dilengkapi peralatan pemadam api, kata Direktur Pemadam Kebakaran New Delhi Atul Garg. 

Grag menyebut, api bermula dari lantai satu pada Jumat petang dan dengan cepat menyebar ke ruangan-ruangan lain yang dijadikan tempat penyimpanan bahan-bahan plastik dan kertas karton yang mudah terbakar. 

Perdana Menteri India Narendra Modi menyampaikan belasungkawa serta menjanjikan kompensasi sebesar 200.000 rupee untuk setiap keluarga korban.

Polisi menyebut kasus ini dianggap sebagai pembunuhan yang tak direncanakan, dan pelakunya terancam penjara hingga 10 tahun.