Hama Tikus Serang Perkebunan Jagung dan Padi di Simalungun

PARBOABOA, Simalungun- Petani di Sidamanik Kabupaten Simalungun mengeluh tanaman padi dan jagung yang ditanam dapat serangan hama tikus. Gagal panen sering terjadi karena intensitas produksi yang diperoleh jauh dari harapan.

Salah satu petani di Nagori Tigabolon, Kecamatan Sidamanik, G Siallagan mengatakan, merasakan kekecewaan mendalam karena lahan sawah yang ditanami padi rusak akibat dimakan hama tikus.

Siallagan menjelaskan, berbagai upaya sudah dilakukan petani untuk mengusir hama tikus, mulai dari menabur racun, membersihkan pematang sawah, hingga mengairi tanaman padi, namun tidak membuahkan hasil yang baik.

“Sudah banyak yang kita lakukan, namun hama tikus memang tidak bisa hilang,” ucapnya, Senin (13/03/2023).

Ia menuturkan, di daerahnya banyak tanaman gagal panen karena hama tikus. Sebagai contoh dari luasan 10 rantai tanah yang ia miliki dan ditanami padi, hanya sekitar 2-3 rantai saja hasilnya bisa dinikmati, 

"Bayangkan cuma 2-3 rantai saja yang bisa kita panen, kita tidak tahu berbuat apa lagi,” ucap Siallagan.

Ia berharap, pemerintah bisa merealisasikan program-program yang sudah dirancang untuk petani, dalam hal perburuan tikus. “Program pemerintah rutin dilakukan, terutama perburuan tikus itu, tetapi waktunya harus tepat, jangan saat petani sudah menanam dilakukan perburuan tikus,” harapnya.

Koordinator Unit Pelaksanaan Teknis Pengendalian Hama Dinas Pertanian Kabupaten Simalungun, Kappi Saragih mengatakan, pengendalian hama untuk tanaman padi dan jagung terus dilakukan untuk membantu petani, mulai dari bimbingan pengendalian lewat racun dalam bentuk insektisoda dan fungisida.

"Februari sampai Maret kita sudah memberikan bantuan untuk penanggulangan atau pengendalian hama dan penyakit di beberapa kecamatan, yakni Bandar, Pematang Bandar, Gunung Malela, Panei dan lain sebagainya," jelas Kappi. 

Kappi menambahkan untuk perburuan hama tikus sendiri akan dilaksanakan pada Maret 2023 di empat kecamatan di Simalungun, yakni Kecamatan Huta Bayu Raja, Kecamatan Jawa Maraja, Bah Jambi dan Kecamatan Tanah Jawa. 

"Menurut rapat kami hari ini, minggu ini kami akan turun ke lapangan dan akan dilaksanakan sesegera mungkin," pungkasnya.