Hindari Resiko Fatal, Ini Sikap yang Tepat saat Jatuh dari Motor

Ilustrasi jatuh dari motor.

PARBOABOA – Saat berkendara dengan sepeda motor di jalan raya ataupun saat touring pasti ada saja permasalahan yang dihadapi. Permasalahan bisa saja pada keadaan motor hingga kedaan jalanan dan juga keadaan cuaca. Namun masalah-maslah tersebut perlu diatasi untuk menghindari akibat dari semua permasalahan saat riding. Adapun masalah paling yang ditakutkan pada saat berkendara di atas kuda besi ialah jatuh dari motor.

Jika senang berkendara dengan motor, mau tak mau memang harus siap dengan resiko terjatuh saat mengendarainya. Bahkan pebalap hebat sekalipun pasti pernah mengalami jatuh di lintasan sirkuit yang disebut high side (terlempar dari sepeda motor) atau low side (meluncur di aspal).

Namun untuk meminimalisir dampak negatif terhadap kondisi tubuh kita saat terjatuh dari motor, berikut ini ada teknik khusus yang perlu dilakukan bila kondisi terjatuh dari sepeda motor sudah tidak dapat dihindari lagi.

1. Melepaskan diri dari motor

Kita juga harus bisa bersikap rasional meskipun pada saat kondisi sepeda motor akan terjatuh. Sepersekian detik kita akan dapat merasakan akan terjatuh, dan kita harus memutuskan apakah kita harus tetap berada pada sepeda motor atau melepaskan diri dari motor.

Keputusan yang harus diambil kurang dari sedetik itu sangat berpengaruh untuk keselamatan diri dan besar atau tidaknya resiko yang dialami rider pasca terjatuh. Ketika kita terjatuh dan masih berpegangan pada kemudi sepeda motor dan tidak melepaskannya, justru hal tersebut memiliki potensi bahaya yang lebih tinggi.

Tetap memaksakan diri berada di motor seringkali beresiko tertimpa bobot motor itu sendiri, terhantam, atau bahkan mengalami luka bakar jika sepeda motor terbakar. Selain itu, melepaskan diri dari sepeda motor juga berpeluang membantu mengurangi momentum kita dan memberikan kesempatan bagi kita untuk mulai berguling menghindari timpaan motor yang terpental.

2. Sikap menjatuhkan diri

Saat kondisi terjatuh dari motor, jangan memaksakan kaki untuk mendarat dengan sempurna di tanah. Jangan berharap kita dapat melompat dari motor dan dengn mulus menapak ditanah. Hal itu sangat kecil kemungkinan terjadi karena adanya gaya dorong yang membuat tubuh kita terhempas dan membuat kehilangan keseimbangan.

Langkah terbaik adalah segera menjatuhkan diri setelah melepaskan stang motor. Hindari arah berlawanan dengan laju motor dan sebaiknya mengambil arah jatuh memiring ke samping kiri agar tidak tertimpa motor sendiri yang jatuh. Hal ini juga menghindari resiko tertabrak kendaraan lain yang melaju dibelakang kita.

3. Berguling ke Sisi Kiri Jalan

Saat terjatuh kita harus berusaha bersikap tenang dan sedapat mungkin kontrol terhadap tubuh kita sendiri. Bersikap menjatuhkan diri harus kita lakukan dan bersamaan dengan itu perlu melakukan sikap berguling ke arah kiri jalan.

Jatuh dengan posisi berguling dapat mengurangi efek dari benturan terhadap permukaan jalan. Kita dapat melipat tangan di bagian dada dengan posisi memeluk dada melingkari tubuh untuk melindungi bagian vital tubuh kia.

Sikap menunduk dengan dagu menempel pada dada saat berguling akan mengurangi resiko dari hantaman pada bagian dada. Selain itu kita perlu mengarahkan benturan pada bahu bagian belakang, untuk mengurangi dampak yang lebih buruk terhadap tubuh.

4. Jangan Langsung Berdiri

Saat berhasil menguasai keadaan pasca terjatuh, sebaiknya diam dulu sejenak. Jangan memaksakan untuk segera bangkit. Sebaiknya mencoba melakukan gerakan pada tangan dan kaki sebagai konfirmasi pada tubuh, apakah ada yang terkilir atau patah. Jika yakin kondisi tubuh kita tidak mengalami dampak fatal kita boleh berdiri untuk melakukan langkah selanjutnya. Namun jika terdapat bagian tubuh kita yang fatal seperti patah atau terkilir, sebaiknya berteriak minta tolong kepada warga dan tetap diam pada posisi kita jatuh. Hal ini agar kondisi luka pada tubuh tidak beresiko semakin parah dan semakin fatal.

5. Cari Pertolongan

Sebaiknya usai terjatuh, kita segera mencari pertolongan pertama. Bila kita bisa menguasai diri dan dapat berjalan, lebih baik segera menuju ke Rumah Sakit untuk memeriksa lebih detail dan mendapatkan tindakan medis lanjutan yang diperlukan.

Editor: -
TAG :
Baca Juga
LIPUTAN KHUSUS