Wanovy | Travel | 01-09-2022
PARBOABOA, Magetan - Setelah menikmati hawa dingin Telaga Sarangan di Kabupaten Magetan, Jawa Timur, tak lengkap rasanya jika tidak membeli oleh-oleh khas Magetan.
Oleh-oleh khas Magetan selain rasanya nikmat, beberapa diantaranya memiliki tradisi yang kuat serta dipercaya berkhasiat untuk kesehatan.
Magetan dikenal memiliki berbagai makanan khas yang mampu memanjakan lidah kamu dan dapat dijadikan sebagai buah tangan.
Saat berkunjung di Jawa Timur tentunya kurang lengkap jika tidak singgah di Kabupaten Magetan.
Daerah satu ini sangat terkenal dengan berbagai tempat wisata alamnya hingga makanan khasnya yang lezat.
Terlebih lagi sajian khas yang ada di Kota Kaki Gunung ini dapat kamu jadikan sebagai buah tangan untuk keluarga dan teman dekat.
Berikut daftar oleh-oleh khas Magetan yang paling populer dan menarik untuk dibawa pulang.
Bolu rahayu dari Magetan ini sering juga disebut dengan roti endog yang artinya roti telur. Dikatakan roti telur dikarenakan bentuk rotinya yang menyerupai telur.
Jajanan khas Magetan ini tak hanya sebuah makanan, tetapi memiliki nilai sejarah bagi Kota Magetan, terutama di saat hari kelahiran kota ini.
Andum bolu rahayu merupakan kegiatan saat masyarakat berebut roti bolu yang diberikan pada masyarakat pada saat hari jadi dari Kota Magetan.
Roti bolu tersebut akan dibentuk dalam sebuah gunungan yang akan diperebutkan oleh masyarakat. Tradisi ini telah dilakukan turun-temurun.
Jenang merupakan oleh-oleh khas Magetan yang sejenis dengan dodol, sedangkan Candi merupakan nama sebuah desa yang berada di Magetan yaitu Desa Candi.
Jenang Candi merupakan kudapan yang melegenda dari Magetan. Jika ingin mendapatkan rasa yang orisinil, kamu musti datang ke desa ini.
Jenang candi sendiri memiliki festivalnya sendiri, yang diadakan di Desa Candirejo dan telah menjadi ikon dari desa ini.
Pada festival ini masyarakat dapat mendapatkan jenang candi secara gratis. Pembuatan dari jenang candi sendiri membutuhkan waktu yang cukup lama sekitar 8 jam
Madu mongso merupakan kudapan manis yang menggunakan ketan hitam sebagai bahan utamanya.
Oleh-oleh khas Magetan ini merupakan makanan yang memiliki perpaduan rasa dari rasa asam dan juga manis dari ketan hitam yang difermentasi. Selain ketan hitam, ada gula jawa dan santan sebagai tambahan.
Penganan ini biasanya laris manis di saat hari-hari penting seperti hari raya Idul Fitri, bahkan sudah ramai sejak di masuk bulan puasa.
Krupuk Lempeng salah satu krupuk yang khas dari Magetan terbuat dari tepung beras, untuk membelinya kalian bisa mengunjungi Toko Makanan Alami yang berada di Jalan Samudra No.23b, Dusun Bulukerto, Bulukerto, Kec. Magetan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur.
Carang Mas oleh-oleh khas Magetan yang terbuat dari bahan dasar ubi. Memiliki rasa yang manis dan berbentuk bulat sebagai cirri khasnya.
Untuk membeli Carang Mas kalian bisa mengunjungi toko Mbah Sumi 2 yang berlokasi di Jalan Sawo No. 20, Nganten, Selosari, Kec. Magetan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur.
Sambel Pecel merupakan sambal yang terbuat dari bahan utama kacang tanah yang dihaluskan dan dicampur dengan gula merah.
Sambel Pecel biasanya dibuat dengan rasa yang pedas, karena orang jawa khususnya Jawa Timur terkenal menyukai makanan yang pedas.
Untuk membeli Sambel Pecel kalian bisa temukan di Toko Alrista Magetan yang berada di Candi Lor, Candirejo, Kec. Magetan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur.
Dari namanya saja sudah terlihat rasanya asin. Rengginang asin terbuat dari ketan yang di masak lalu dijemur.
Biasanya rengginang bentuknya bulat dengan rasa yang gurih-gurih asin oleh-oleh khas Magetan satu ini sangat digemari para pengunjung kota Magetan.
Hampir sama dengan kerupuk lempeng, namun kerupuk jerangking ini terbuat dari beras ketan.
Kerupuk ini diolah dengan dipanggang sehingga bentuknya akan sedikit merah dan gosong. Tanpa ditambah penyedap, kerupuk ini sudah menyajikan rasa gurih alami yang disukai para wisatawan.
Untuk membeli kerupuk ini sebagai oleh-oleh khas Magetan. Kamu cukup mengeluarkan biaya sebesar 15 hingga 20ribu rupiah saja untuk 40 biji jerangking.
Jadah adalah makanan tradisional di daerah Magetan dan tentunya sudah sangat jarang untuk dijumpai pada daerah lainnya.
Umumnya, makanan satu ini kerap dijadikan dan digunakan pada berbagai acara penting. Khususnya pada acara jawa mulai dari tujuh bulanan, pernikahan atau bahkan lamaran. Hal ini telah menjadi sebuah makanan turun temurun.
Untuk bahan bakunya sendiri makanan ini terbuat dari ketan dan kelapa. Tak hanya itu, tentunya jadah juga dicampurkan dengan beberapa rempah khusus guna menciptakan sebuah rasa yang sangat enak dan unik.
Oleh-oleh khas Magetan satu ini memiliki rasa yang gurih dan bertekstur sangat lembut serta kenyal saat pertama kali dimakan. Tak heran apabila banyak orang yang menyukainya.
Desa Purwosari di Kabupaten Magetan merupakan daerah sentra penghasil penganan emping belinjo.
Rata-rata penduduk di Desa Purwosari ini memiliki profesi sebagai pengrajin emping belinjo. Keahlian penduduk desa ini didapatkan secara turun temurun dari orang tua mereka masing.
Emping adalah makanan yang dipercaya dapat meningkatkan kolesterol. Tetapi kenikmatan dari emping ini memang membuat orang tidak tahan untuk mencicipinya.
Emping belinjo biasanya hadir pada perayaan hari besar seperti Idul Fitri, dan menjadi makanan pendamping dari opor ayam.
Nah, itulah tadi beberapa rekomendasi oleh-oleh khas Magetan yang bisa kamu bawa pulang sebagai buah tangan untuk orang-orang tersayang. Happy holiday!
Editor : -
Tag : #wisata magetan #magetan #travel #tempat wisata #jawa timur #kuliner magetan