Faulan | Pendidikan | 24-10-2022
PARBOABOA - Seluruh kehidupan manusia di dunia ini tidak lepas dari apa yang disebut dengan perubahan sosial. Apalagi saat ini perkembangan zaman selalu bergerak cepat.
Bukti perkembangan zaman kita yang semakin maju adalah penggunaan smartphone yang digunakan hampir di semua kalangan. Lalu apa yang dimaksud dengan perubahan sosial? Yuk, simak artikel berikut ini.
Perubahan sosial adalah bentuk peralihan yang mengubah tatanan kehidupan masyarakat yang berlangsung terus menerus akibat sifat sosial yang dinamis dan selalu berubah.
Pada dasarnya, seseorang tidak bisa tinggal di satu titik sepanjang masa. Dengan kata lain, kita akan terus mengalami perubahan sepanjang waktu. Baik itu perubahan yang cepat atau lambat, dan kecil atau besar.
Masyarakat berperan penting dalam terjadinya perubahan sosial dari waktu ke waktu. Masyarakat ini juga yang akan menghadapi faktor-faktor perubahan hingga mengalami perubahan sosial itu sendiri.
William F. Ogburn mengatakan bahwa perubahan sosial mencakup unsur kebudayaan, materi dan immaterial yang memberikan pengaruh besar. Selain itu juga karena adanya susunan budaya yang bersifat bertahap atau dalam jangka waktu yang lama.
Kingsley Davis mengatakan bahwa perubahan sosial adalah perubahan yang terjadi dalam struktur dan fungsi masyarakat. Misalnya, masyarakat kapitalis dan organisasi pekerja.
Gillin berpendapat bahwa perubahan sosial adalah cara hidup yang dipengaruhi oleh kondisi kebudayaan material, kondisi geografis, komposisi penduduk, ideologi dan dan dipengaruhi oleh hasil penemuan baru.
Menurut Samuel Koenig, perubahan sosial adalah modifikasi yang terjadi dalam pola–pola kehidupan manusia karena sebab intern dan ekstern.
Selo Soemardjan menjelaskan bahwa perubahan sosial adalah setiap perubahan yang terjadi pada lembaga sosial dalam suatu masyarakat. Perubahan tersebut mempengaruhi sistem sosial, nilai, sikap dan pola perilaku kelompok masyarakat.
Menurut ahli sosiolog terkenal yang bernama Max Weber, perubahan sosial adalah keadaan yang timbul dalam masyarakat karena adanya perbedaan dengan unsur-unsur sosial yang ada.
Salah satu sosiolog juga, Max Iver, menyatakan bahwa konsep perubahan sosial adalah bahwa budaya dan sosial budaya inilah yang terus berubah yang bersifat kesinambungan dengan hubungan sosial.
Dalam kehidupan masyarakat, proses perubahan sosial bisa berlangsung cepat atau lambat. Faktor penghambat ini dapat mengubah proses perubahan sosial dalam masyarakat. Adapun faktor penghambat perubahan sosial adalah sebagai berikut.
Salah satu hambatan perubahan sosial adalah kurangnya interaksi antar masyarakat. Faktor ini dapat menghambat perubahan dan perkembangan sosial. Kelompok masyarakat seperti itu masih berpegang teguh pada pola pikir sederhana dan budaya mereka sendiri. Misalnya suku-suku yang tinggal di dalam pedalaman.
Beberapa kelompok masyarakat masih memegang adat istiadat yang kuat dalam lingkungan. Mereka menolak segala sesuatu yang baru yang dapat mengubah masyarakat. Sikap tradisional ini juga dapat menghalangi masyarakat untuk melakukan perubahan sosial yang lebih dinamis.
Faktor lainnya adalah cara pandang dan pola pikir orang yang masih sederhana. Pada umumnya orang yang berpendidikan rendah tidak bisa langsung menerima hal-hal baru di luar sana. Masyarakat juga tidak mau atau lambat mengikuti perubahan sosial yang ada, sehingga perubahan tersebut bersifat statis dan lambat.
Salah satu faktor lainnya adalah orang yang menolak perubahan dalam masyarakat karena mereka menolak perubahan dari luar. Pengalaman masa lalu seperti kolonialisme telah menyebabkan beberapa kelompok menolak budaya asing dan berprasangka buruk tentang mereka.
Masyarakat tradisional masih memegang kuat ideologi dalam kehidupan sosial. Ideologi ini dianggap sebagai pedoman dasar. Suatu kelompok masyarakat yang mempunyai kepentingan yang tertanam kuat, juga akan membuat perubahan akan sulit terjadi.
Masyarakat yang terpinggirkan karena kurangnya komunikasi dan transportasi di beberapa daerah. Salah satu faktor perubahan sosial budaya adalah kurangnya penyebaran teknologi secara luas. Oleh karena itu, beberapa daerah tidak dilengkapi dengan fasilitas komunikasi dan transportasi.
Perubahan sosial memiliki dampak tersendiri, baik dampak langsung maupun tidak langsung terhadap masyarakat. Berikut dampak positif dan negatif dari perubahan sosial.
- Teknologi yang makin maju dan terciptanya lapangan pekerjaan yang baru
- Munculnya tenaga kerja profesional
- Peningkatan efektivitas dan efisiensi kerja
- Pola pikir yang lebih maju atau tidak kolot
- Tingkat kehidupan yang lebih baik daripada sebelumnya
- Menumbuhkan sikap menghargai waktu dan bekerja keras
- Munculnya sistem pembagian pekerjaan antara pria dan wanita berdasarkan tingkat kemampuannya
- Munculnya perilaku hidup konsumtif dan sikap individualis
- Makin maraknya kenakalan remaja, seperti pergaulan bebas dan narkoba
- Terjadinya kesenjangan sosial
- Terjadi kerusakan lingkungan akibat eksploitasi oleh manusia
- Adanya perubahan gaya hidup dan eksistensi adat yang berkurang
Demikianlah informasi dan pembahasan mengenai perubahan sosial dan dampaknya terhadap masyarakat. Semoga bermanfaat!
Editor : -
Tag : #sosial #perubahan sosial #pendidikan #kehidupan sosial #kehidupan masyarakat