PARBOABOA,
Sleman – Kepolisian Sektor Ngemplak Kota Sleman berhasil
mengungkap identitas jasad yang ditemukan di Ngemplak Asem, Umbulmartani, Ngemplak, Sleman, Sabtu (24/7/2021)
siang. Mayat perempuan itu bernama
Ditariyana Listia Pramesti (21), warga Sragon, RT 001/007, Mlese, Ceper, Klaten
Jawa Tengah.
Kapolsek Ngemplak, Sleman AKP M. Endar Isnianto mengatakan,
terungkapnya identitas mayat itu bermula saat polisi melakukan olah tempat
kejadian perkara (TKP) dan menemukan remasan kertas di sekitar tempat penemuan
mayat tersebut dan ternyata adalah surat keterangan catatan kepolisian (SKCK)
atas nama Ditariyana Listia Pramesti.
Petugas kemudian menelusuri ke alamat yang tertera pada
SKCK tersebut. Pihak keluarga mengaku perempuan tersebut pergi dari rumah tanpa
pamit, sejak empat hari lalu. Pihak keluarga juga sudah berusaha mencari namun
belum berhasil menemukan Ditariyana.
Pihak keluarga kemudian ke RS Bhayangkara Polda DIY untuk
melihat korban. Ternyata benar mayat
perempuan itu merupakan salah satu keluarganya yang bebrrapa hari lalu pergi
tanpa pamit. Selanjutnya polisi menyerahkan jenazah tersebut kepada keluarganya
untuk dimakamkan.
Sebelumnya warga Sleman Geger atas penemuan Mayat wanita
tanpa identitas yang ditemukan dalam kondisi terkubur di dalam tanah sekitar 20
senti di Ngemplak Asem, Umbulmartani, Ngemplak, Sleman, Sabtu (24/7/2021). Saat
ditemukan mayat wanita itu hanya mengenakan celana dalam.
Peristiwa berawal saat Sunardi (50) warga sekitar pada
pukul 11.00 WIB, yang akan bekerja di ladang miliknya mencium bau menyengat.
Setelah dicari bau itu berasal dari gundukan tanah tak jauh dari pohon yang akan
ditebangnya.
Warga kemudian melaporkan temuan itu ke Polsek Ngemplak
pada Sabtu (24/07).
Petugas yang mendapat laporan, bersama tim medis mendatangi
lokasi untuk melakukan pemeriksaan dan olah TKP.
Lantaran sudah membusuk, mayat langsung dimasukkan ke
kantong jenazah dan dibawa ke instalasi jenazah RS Bhayangkara Polda DIY untuk
pemeriksaan lebih lanjut.
