Krisis Lebanon Semakin Parah, Seluruh Daerah Terancam Pemadaman Listrik Total Hingga Akhir September

Perusahaan listrik Lebanon akan padamkan listrik hingga akhir september

PARBOABOA, Lebanon - Saat ini Lebanon sedang mengalami krisis ekonomi yang sangat buruk. Mata uang negara jatuh pada harga terendah, juga terjadi kekurangan bahan makanan.

Tak hanya itu, perusahaan pembangkit listrik di Lebanon memperingatkan akan melakukan pemadaman listrik total secara nasional pada akhir September karena cadangan bahan bakar minyak (BBM) berkurang drastis. Peringatan itu diungkapkan pada Jumat (24/9/2021).

Lebanon telah kekurangan BBM selama beberapa bulan terakhir, yang menyebabkan beberapa pembangkit listrik kehabisan bahan bakar, sehingga harus menghentikan perusahaan.

Saat ini sebagian besar warga Lebanon mengandalkan generator pribadi untuk menghasilkan listrik.

Mereka mengatakan bahwa persediaan minyak grade A dan grade B telah mencapai titik kritis. Beberapa pembangkit listrik yang kehabisan bahan bakar kini sudah menghentikan operasi.

"Jaringan (listrik) telah mengalami mati total di seluruh negara sebanyak tujuh kali, dan jika ini berlanjut, ada risiko tinggi untuk pemadaman total pada akhir September," demikian pernyataan tersebut.

Tak hanya menghadapi masalah ekonomi, Lebanon juga sedang dalam pergolakan politik, setelah Perdana Menteri Lebanon mengundurkan diri.

Editor: -
TAG :
Baca Juga
LIPUTAN KHUSUS