Sholawat Tibbil Qulub : Sholawat Penyembuh Segala Penyakit

PARBOABOA, Pematang Siantar – Secara bahasa, sholawat nabi merupakan bentuk jamak dari sholla yang berarti doa. Sedangkan menurut istilah sholawat merupakan bentuk doa dan pujian untuk Nabi sebagai ibadah kepada Allah SWT.

Dalam Islam, kita mengenal berbagai macam sholawat. Ada sholawat jibril, sholawat munjiyat, sholawat syajaratun nuqud, dan masih banyak lagi sholawat nabi yang dapat kita amalkan dalam kehidupan kita.  Namun, salah satu sholawat yang populer bagi umat Muslim adalah sholawat tibbil qulub.

Tahukah kamu apa itu Sholawat Tibbil Qulub? Bagaimana bacaannya? Dan apa faedahnya bagi orang yang mengamalkan sholawat ini?

Nah, dalam artikel ini penulis akan menjelaskan secara lengkap tentang sholawat tibbil qulub, mulai dari pengertian, bacaan hingga faedahnya bagi orang yang mengamalkan sholawat ini.

Simak baik – baik ya.

Apa itu Sholawat Tibbil Qulub?

Seperti yang sudah dijelaskan di atas bahwa dalam Islam ada banyak sholawat yang dapat diamalkan. Dan setiap sholawat yang diamalkan tentunya akan memiliki manfaat masing – masing bagi orang yang mengamalkannya.

Sholawat tibbil qulub sendiri termasuk sholawat yang sering dibaca oleh umat Islam.

Seperti dikutip dari islam.nu.or.id, Tibbil Qulub artinya obat atau penyembuh hati. Sholawat tibbil qulub disebut juga dengan sholawat Nurul Abshor yang artinya adalah cahaya mata hati. Sholawat ini biasanya menjadi sarana atau wasilah untuk memohon kesembuhan atau sebagai obat dari berbagai macam penyakit, baik penyakit jasmani maupun rohani.

Selain itu sholawat ini jika diamalkan dengan istikomah dapat mendatangkan ketenangan hati, menjauhkan keresahan dan rasa was – was dalam diri.

Bacaan Sholawat Tibbil Qulub

Setelah mengetahui apa itu sholawat tibbil qulub, berikut ini merupakan bacaan dari sholawat tibbil qulub yang dapat diamalkan secara rutin:

اَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ، طِبِّ الْقُلُوْبِ وَدَوَائِهَا، وَعَافِيَةِ الْاَبْدَانِ وَشِفَائِهَا، وَنُوْرِ الْاَبْصَارِ وَضِيَائِهَا، وَعَلٰى اٰلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ

Allahumma Shalli ‘ala Sayyidina Muhammadin thibbil qulubi wa dawa-iha wa ‘afiyatil abdani wa syifa-iha wa nuril abshari wa dliya-ihaa wa ‘ala alihi wa shahbihi wa salim.

Artinya: “ Ya Allah, berikanlah rahmat kepada baginda kami, Nabi Muhammad , sang penyembuh hati dan obatnya, memberikan kesehatan badan dan mengobatinya, menjadi cahaya mata hati dan sinarnya, juga kepada keluarga dan sahabat beliau, dan semoga Engkau memberikan keselamatan.”

Faedah Membaca Sholawat Tibbil Qulub

Membaca sholawat tibbil qulub tentunya akan memberikan manfaat yang istimewa bagi siapa saja yang mengamalkannya. Hal ini dijelaskan dalam sebuah dzikir Majmu’ah Maqruat Yaumiyah wa Usbu’iyah sebagaimana berikut “ Sholawat Tibbil Qulub ini teruji berfaedah untuk menjaga kesehatan tubuh dan menjadi obat segala penyakit dzahir maupun bathin” (KH Muhammad bin Abdullah Faqih, Majmu’ah Maqruat Yaumiyah wa Usbu’iyah, hal 47).

Faedah sholawat tibbil qulub yang dijelaskan di atas berlaku untuk orang yang mengamalkannya secara kafiyah atau dengan cara membaca secara umum. Jadi, bagi umat Islam yang membacanya secara istiqomah sebanyak apapun akan diberikan kesehatan lahir dan batin, serta disembuhkan dari segala macam penyakit oleh Allah SWT.

Bagi siapa saja yang membaca sholawat ini secara khusus, maka faedah yang didapatkan bisa berbeda – beda tergantung dengan ijazah dari ulama yang mengijazahkan untuk membaca sholawat ini. Ulama yang mengijazahkan pun juga akan menentukan banyaknya sholawat yang harus dibaca. Hal ini dijelaskan dalam kitab Sa’adah ad-Darani fi as-Shalat ala Sayyidina al-Kaunaini, yang artinya ‘Sholawat ini merupakan lafal sholawat penyembuh lahir batin. Dibaca 2000 kali untuk menyembuhkan segala penyakit. Dan menurut sebagian pendapat jika dibaca 400 kali, maka penyakit tersebut akan sembuh atas izin Allah SWT’ (SyekhYusuf bin Ismail, Sa’adah ad Daraini fi as-Shalat ala Sayyid al-Kaunaini, Cet. Darul Kutub al-‘Ilmiyah, hal 26).

Itulah penjelasan tentang sholawat tibbil qulub. Di mana sholawat ini mampu menjadi penyembuh, baik secara jasmani maupun rohani. Tentunya akan sangat baik jika sholawat ini diamalkan secara istiqomah untuk memohon kesehatan dari Allah SWT dan supaya dihindarkan dari segala macam penyakit.