Staff Presiden ini Ungkap Aksi-aksi Spontan Jokowi Yang tak tertangkap Kamera

PARBOABOA, Jakarta – Beragam aksi Presiden Jokowi pada saat berinteraksi dengan mayarakat yang tak semuanya terekam kamera. Salah satunya saat saat kunjungan Presiden di Papua. Ada aksi yang sangat mengharukan saat melihat presiden memperbaiki tata letak noken jualan milik seorang mama pedagang yang digantung di salah satu pasar di Jayapura.

Hal itu diungkapkan Staf Khusus Presiden asal Papua, Billy Mambrasar yang merasa terharu melihat aksi spontan Presiden Joko Widodo selama melakukan kunjungan kerja ke Papua awal Oktober 2021 lalu.

"Beliau melakukannya dengan cepat dan namun teliti, sebelum kemudian berinteraksi kembali dengan mama-mama sang Penjual. Beliau juga membeli noken jualannya," kata Billy dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin, 11 Oktober.

Billy menceritakan aksi-aksi Presiden Jokowi yang disaksikannya selama mendampingi di Papua. Kata dia, ada sesuatu yang istimewa dari kunjungan kali ini, karena selain merupakan kunjungan kerja dengan durasi terlama, kunjungan kerja Presiden kali ini merupakan di tanah kelahirannya.

"Ini memang bukan pengalaman pertama saya mendampingi kunjungan kerja Presiden Joko Widodo. Karena sebelumnya, saya telah diajak melakukan kunjungan kerja di beberapa provinsi dan kabupaten lainnya di Indonesia," jelas Billy.

Billy melanjutkan dirinya berkesempatan menyaksikan beberapa momen spontan aksi humanis presiden dengan warga Papua, yang tidak tertangkap kamera ataupun pers.

Dia mengatakan setidakanya ada tiga aksi spontan Presiden Jokowi saat berinteraksi dengan warga Papua yang membekas di hatinya, yang pertama saat presiden turun dari mobil menuju ke tempat mama-mama berjualan tas rajutan asli Papua atau noken. Saat itu Jokowi tanpa sungkan mengobrol dengan mam penjual dan sempat merapikan noken dagangan mama tersebut.

Yang kedua, aksi spontan Jokowi terjadi di Kota Sorong, yakni saat mengunjungi para petani di lahan pertanian Jagung. Waktu itu, presiden berhenti sebentar ketika seorang anak dengan logat Papua yang cukup kental berteriak.“Pace Jokowi, woiii!! Mari dolo, mari dolo!!”.

Billy mengatakan hal tersebut sempat dirasa tidak sopan didengar oleh rombongan yang mendampingi presiden, tetapi Jokowi berhenti sejenak dan melambai ke arah anak tersebut sambil tersenyum.

Tidak ada rasa tersinggung atau rasa terganggu yang ditunjukkan Pak Jokowi saat itu. Beliau bahkan sempat ingin berjalan menuju ke anak tersebut, tetapi karena jalan tersebut lembek dan berawa, akhirnya Presiden memberikan kode agar anak tersebut berputar. Anak tersebut pun bertemu dengan beliau di Jalan yang lebih padat. Jokowi kemudian memberikan baju kaos dan buku kepada anak tersebut.

Aksi ketiga, terjadi saat Presiden bertemu warga Papua di Kota Sorong. Saat itu ada seorang Ibu yang mendorong anaknya untuk maju menghampiri Presiden. Namun anak tersebut hampir terjatuh karena tak siap. Saat itu presiden dengan sigap menahan bagian bahu anak tersebut, untuk membantu menjaga kestabilannya berdiri. Presiden lalu berfoto bersama dengan anak itu dan ibunya, dan memberikan buku dan kaos kepada keduanya.

"Saya bersyukur kepada Tuhan, diberikan kepercayaan untuk mendampingi beliau, sehingga bisa melihat langsung aksi beliau yang mencerminkan kepribadiannya dari dekat," kata Billy.