parboaboa

10 Tempat Wisata di Ambon yang Wajib Dikunjungi, Mulai dari Alam Hingga Sejarah

Wanovy | Travel | 08-12-2022

Wisata Ambon, foto: Kompasiana

PARBOABOA, Ambon - Ada banyak daerah di Indonesia Timur yang memiliki potensi wisata luar biasa. Salah satunya Ambon.

Kota yang dijukuki "Ambon Manise" ini memang punya segudang destinasi wisata yang unik, menarik, dan menawan.

Wisata-wisata di Ambon dan sekitarnya tak kalah jika dibandingkan dengan destinasi terkenal, seperti Bali atau Yogyakarta.

Nah, kalau Anda berencana liburan ke Ambon, berikut rekomendasi tempat wisata paling populer yang wajib Anda kunjungi.

1. Pantai Ngurbloat

Salah satu keindahan alam terbaik yang patut dibanggakan Indonesia adalah Pantai Ngurbloat. Letaknya yang ada di Pulau Kei ini, mampu memberikan lanskap alam yang menawan.

Pantai yang terbentuk dengan kontur indah ini terdiri dari gradasi warna biru laut, pasir berwarna putih, serta hijaunya pepohonan sekitar, dimana membuat banyak sekali pengunjung yang tersihir akan pesonanya.

Eksotisme dari pantai ini tidak berhenti sampai di situ saja, Anda bisa melihat keistimewaan lainnya. Yaitu pasir di pantai ini memiliki tekstur yang begitu halus jika dipegang.

Karena halusnya pasir tersebut, Pantai Ngurbloat dinobatkan sebagai pantai berpasir terhalus se – Asia. Keajaiban dari indahnya pantai yang menawan ini hanya bisa Anda temukan di Tual, Kabupaten Maluku Tenggara.

Intip juga tempat wisata di Maluku di artikel yang sudah Parboaboa siapkan ya!

2. Keindahan Pulau Tropis Molana

Terdapat destinasi wisata yang tidak kalah menariknya di Desa Haria, Kabupaten Maluku Tengah. Pasalnya, Anda bisa mengunjungi pulau dengan sebutan tropis ini yaitu Pulau Molana.

Pulau kecil ini menawarkan keindahan unik bagi wisatawan yang menyukai wisata alam. Deretan pohon bakau yang tumbuh di area pulau menambah kesejukan dan keasrian dari suasana pantai yang kerap kali dianggap panas.

Pulau Molana sungguh akan membuat siapa saja yang datang terpukau dengan keistimewaannya.

Dengan ditumbuhi hutan bakau yang hijau, terumbu karang, pasir putih yang cantik, air laut yang jernih, menjadi salah satu tempat wisata yang tidak boleh sampai dilewatkan begitu saja.

Waktu yang paling tepat untuk mengunjungi pulau ini adalah jam lima sore karena air sedang surut dan sunset yang indah telah menanti.

3. Pantai Ora

Salah satu destinasi wisata pantai di dekat Ambon yang cukup terkenal hingga ke mancanegara adalah Pantai Ora. Pantai ini langsung berhadapan dengan Samudera Pasifik.

Pasirnya putih halus, air lautnya sangat jernih, dan keasriannya masih sangat terjaga. Pantai ini berlokasi di Pulau Seram, Kecamatan Seram Utara, Maluku Tengah.

Dari Ambon menuju ke Pantai Ora memang butuh waktu yang cukup lama, yakni sekitar empat jam. Namun, sesampainya di tujuan, rasa lelahmu dijamin terbayar lunas dengan keindahan yang disuguhkan.

4. Pantai Pintu Kota

Pantai Pintu Kota berlokasi di Dusun Airlouw, Nusaniwe, Kota Ambon. Pantai ini berjarak sekitar 45 kilometer dari pusat Kota Ambon.

Keunikan pantai ini adalah karang berlubang yang berbentuk mirip sebuah gerbang atau pintu. Dari karang berlubang ini, Anda bisa menyaksikan pemandangan laut Banda yang memesona.

5. Benteng Amsterdam

Benteng Amsterdam merupakan peninggalan Belanda yang berada di perbatasan antara Negeri Hila dan Negeri Kaitetu, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah. Benteng ini sudah eksis sejak tahun 1637.

Meski pernah tertimpa gempa dan tsunami, Benteng Amsterdam masih tetap berdiri hingga sekarang. Bangunannya yang unik membuat benteng ini punya daya tarik dan Instagenic banget.

6. Masjid Wapauwe

Tak jauh dari Benteng Amsterdam, Anda bisa mengunjungi Masjid Wapauwe yang merupakan masjid tertua kedua di Indonesia. Masjid ini berdiri sejak 1414 dan dikenal sebagai pusat penyebaran Islam di Maluku pada masa lampau.

Masjid Wapauwe dibuat dari gaba-gaba (pelepah sagu yang dikeringkan) dan beratapkan daun rumbia.

Bentuk bangunannya bujur sangkar, dengan konstruksi bangunan induknya dirancang tanpa paku atau pasak pada setiap sambungan kayu.

7. Benteng Ferangi

Selain Benteng Amsterdam, Ambon juga punya benteng lainnya, yakni Benteng Ferangi. Jika Benteng Amsterdam merupakan peninggalan Belanda, Benteng Ferangi dibangun pada masa penjajahan Bangsa Portugis sekitar tahun 1575.

Tempat bersejarah yang punya nama lain Benteng Victoria ini merupakan saksi bisu cikal bakal terbentuknya Kota Ambon.

Sejak ditinggalkan oleh Portugis dan Belanda, sedikit demi sedikit masyarakat mulai menempati sekeliling bangunan tua ini secara berkelompok.

Benteng Ferangi sendiri berlokasi di Kecamatan Sirimau, pusat Kota Ambon. Di benteng ini juga terdapat patung Christina Martha Tiahahu, pahlawan kemerdekaan Indonesia berasal dari Maluku.

8. Benteng Duurstede

Wisata Ambon yang pertama adalah Benteng Duurstede. Letak benteng ini tidak jauh dari Teluk Saparua. Benteng ini adalah peninggalan Portugis namun berakhir di tangan VOC pada 1691.

Meskipun usia benteng ini sudah sangat tua, namun kondisinya masih terawat dengan baik dan juga kokoh. Jika Anda berkunjung ke benteng ini, Anda bisa masuk dan berkeliling untuk berfoto.

9. Benteng Victoria

Wisata Ambon yang kedua adalah Benteng Victoria. Sama seperti Benteng Duurstede, Benteng Victoria ini juga merupakan hasil dari peninggalan Portugis.

Benteng ini juga menjadi salah satu tempat wisata yang banyak dicari, karena selain bangunan yang kokoh dan terawat, Anda juga bisa merasakan nuansa bangunan Eropa di tempat ini dengan segala pernak-perniknya yang masih utuh.

10. Taman Pattimura

Wisata Ambon yang ketiga yakni Taman Pattimura. Sesuai dengan namanya, Taman Pattimura dibangun untuk menghargai perjuangan Kapiten Pattimura.

Di taman ini, Anda dapat melakukan berbagai aktivitas olahraga. Anda bisa jogging mengelilingi taman, atau menggunakan lapangan untuk bermain badminton, voli, atau basket.

Nah, itulah tadi beberapa tempat wisata di Ambon yang wajib Anda kunjungi jika sedang berkunjung ke kota ini. Happy holiday!

Editor : -

Tag : #wisata ambon    #ambon    #travel    #tempat wisata    #maluku   

BACA JUGA

BERITA TERBARU