PARBOABOA - Pasti sangat risih dan menjijikan bukan, jika kucing kesayanganmu memiliki banyak kutu di tubuhnya? Infeksi kutu merupakan salah satu masalah kesehatan yang sering dialami oleh kucing.
Ini disebabkan karena hewan berbulu rentan terhadap parasit seperti kutu, termasuk juga kucing kesayanganmu. Untuk itu, dibutuhkan penanganan tepat agar tungau maupun kutu tidak dapat bersarang di dalam bulu hewan kesayanganmu.
Sekarang jangan khawatir karena saat ini sudah banyak cara menghilangkan kutu kucing di rumah secara alami dan mudah dilakukan. Apalagi saat ini sudah tersedia berbagai pilihan shampoo kutu kucing yang dapat dipakai untuk menjaga kebersihan tubuh anak bulumu.
Lalu, bagaimana cara menghilangkan kutu pada kucing alami yang bisa dilakukan di rumah? Daripada penasaran, yuk simak ulasan lengkap di bawah ini.
1. Mandikan Kucing Menggunakan Shampoo Anti Kutu
Cara menghilangkan kutu pada kucing di rumah yang paling mudah dilakukan adalah dengan mengandalkan shampoo anti kutu. Langkah ini dianggap paling efektif dan cepat karena tidak perlu repot-repot harus memberikan penanganan khusus maupun sejenisnya dalam membersihkan anabul.
Penerapannya pun gampang, cukup mandikan kucing kesayangamu dengan shampo kutu kucing dan ikuti petunjuk penggunaan yang sudah tertera pada kemasan.
Selama proses mandi, pastikan kamu melindungi mata dan telinga kucing dari air dan sampo.
Setelah mandi, keringkan kucing dengan handuk bersih dan gunakan sisir kutu untuk menghilangkan kutu dan telurnya yang masih menempel pada bulu kucing.
Lakukan secara rutin setiap 2 minggu atau sesuai dengan petunjuk pada kemasan sampo anti-kutu yang digunakan.
2. Sering Menyisir Bulu Kucing
Cara selanjutnya dalam menghilangkan kutu kucing adalah dengan rajin menyisir bulunya. Seperti yang sudah disebutkan, hewan berbulu memang rentan terkena tungau maupun kutu.
Oleh karena itu, pastikan kamu rutin menyisir bulu anabulmu menggunakan sisir khusus agar membantu menghilangkan kutu-kutu membandel. Jangan lupa untuk menyisir bulu kucing harus fokus di area yang sering dijangkit kutu, seperti leher, punggung, dan perut.
Lakukan kegitan itu secara rutin setiap hari selama beberapa minggu sampai kutu benar-benar hilang di bulu kucing.
3. Rutin Mencuci Selimut atau Alas Tempat Tidur
Rutin mencuci selimut atau alas tidur yang biasa digunakan kucingmu juga dapat menjadi salah satu cara menghilangkan kutu kucing di kasur. Ini disebabkan karena tungau sering menempel pada alas tidur yang biasa digunakan oleh anabul.
Untuk itu, pastikan untuk rutin membersihkan tempat istirahat dari peliharaanmu agar terhindar dari kutu.
Cara membersihkan juga cukup mudah. Cuci selimut atau alas tidur kucing secara rutin dengan deterjen yang aman untuk kucing. Gunakan air panas dan siklus mencuci yang panjang untuk membunuh kutu dan telurnya.
Setelah mencuci, keringkan selimut atau alas tidur dengan pengering mesin atau dengan cara dijemur di bawah sinar matahari.
4. Pisahkan Kandang Kucing dengan Peliharaan Lainnya
Salah satu cara membasmi kutu kucing paling efektif adalah dengan memisahkan tempat tinggal setiap peliharaanmu. Ini dapat menjadi langkah dalam mengurangi risiko penyebaran kutu pada kucingmu.
Sebab, kutu dapat dengan mudah menyebar dari satu hewan ke hewan lainnya, sehingga memisahkan kandang kucing dari hewan lain dapat membantu mengurangi risiko kucingmu terjangkit kutu.
5. Segera Konsultasi ke Dokter Hewan
Pergi ke klinik hewan dan berkosultasi ke dokter hewan adalah salah satu cara menghilangkan kutu kucing paling ampuh. Sebab dokter hewan dapat memberikan rekomendasi penanganan sekaligus obat kutu kucing yang tepat sesuai dengan kondisi anabulmu.
Dokter juga dapat memberikan informasi akurat tentang cara mengatasi masalah kutu kucing secara efektif dan aman. Namun langkah ini akan lebih baik kamu lakukan jika cara menghilangkan kutu kucing di rumah yang sudah kami bagikan sebelumnya tidak mempan.
6. Memberikan Vaksin untuk Kucing
Selanjutnya, adalah dengan memberikan vaksin khusus kucing. Suntik vaksin sangat ampuh dan direkomendasikan untuk membunuh kutu kucing di usianya masih dini.
Kamu bisa pergi ke klink hewan untuk melakukan vaksin, agar anabulmu mendapatkan perawatan terbaik dan mengurangi kutu kucing.
7. Berikan Obat Kutu Kacing
Jika memandikan kucing dengan sampo kutu kucing tidak mempan, kamu bisa mencoba menggunakan obat pembasmi kutu anabulmu, salah satunya Frontline.
Dengan mengaplikasikan obat ini di bagian belakang leher dan seluruh bagian tubuh anabulmu, parasit termasuk kutu akan mati bahkan sulit tumbuh kembali.
Sebelum itu, pastikan kamu telah membaca aturan penggunaanya karena beberapa jenis obat kutu biasanya memberikan daftar dosis yang sesuai dengan aturan yang tercatat.
8. Menyemprotkan Bulu dengan Cuka Apel
Menggunakan cuka apel sering dijadikan cara menghilangkan kutu kucing tanpa mandi. Cuka ini sendiri merupakan bahan yang berguna untuk menghilangkan kutu di bulu hewan, selain menurunkan kadar kolesterol jahat pada manusia.
Langkah penggunaanya adalah, buat larutan cuka apel dan air dengan skala satu banding dua. Setelah itu, masukan larutan tersebut ke dalam botol dan semprotkan pada tubuh kucing kamu.
Pastikan kamu juga menyemprotkan di bagian yang mengandung banyak kutu seperti perut dan ketiak kucing.
9. Memperhatikan Kebersihan Kandang
Memperhatikan kebersihan kandang merupakan salah satu cara menghilangkan tungau dan kutu kucing. Dikarenakan kandang adalah tempat sehari-hari anabul, kamu harus benar-benar menjaga kebersihannya agar tidak menjadi sarang kutu maupun parasite lainnya.
Tidak hanya itu, anda juga perlu memastikan bahwa kandang kucingmu mendapatkan sinar matahari yang cukup agar kucing tetap sehat.
10. Cara Menghilangkan Kutu Kucing dengan Garam
Cara menghilangkan kutu kucing dengan garam bisa kamu lakukan sebagai langkah dalam mengurangi parasit di dalam bulu anabulmu. Cukup tambahkan garam sekitar 2-3 sendok ke dalam wadah sedang, lalu mandikan kucing seperti biasa, maka kutu akan rontok seketika.
11. Cara Menghilangkan Kutu Kucing dengan Minyak Kayu Putih
Selain dengan garam, kamu juga bisa menggunakan cara menghilangkan kutu kucing dengan minyak kayu putih atau minyak telon. Ini dikarenakan minyak telon termasuk obat kutu kucing yang ampuh dan sudah terbukti mengurangi penyebaran tungau.
12. Cara Menghilangkan Kutu Kucing dengan Sunlight
Memanfaatkan sabun pencuci piring juga bisa menjadi salah satu langkah tepat dalam menghilangkan kutu kucing. Cukup membasahi bulu kucing dan mengoleskan sabun pencuci piring sambil digosok, kutu akan rontok seketika tanpa perlu repot mengonsumsi obat.
13. Bedak Kutu Kucing
Selain menggunakan obat suntik dan tetes, memanfaatkan bedak kutu kucing juga cukup ampun untuk dilakukan. Meski langkah ini dianggap agak kuno dan berantakan mengatasi kutu pada kucing, namun tidak ada salahnya jika tetap memanfaatkan yang satu ini.
14. Semprotkan Air Lemon
Tak hanya dikenal dengan segudang manfaat untuk tubuh, air lemon juga dapat dimanfaatkan sebagai salah satu cara menghilangkan penyebaran kutu kucing. Cara menggunakannya yaitu, potongan 2 buah lemon dan masukkan ke dalam air hangat.
Setelah dingin, saring tuangkan ke dalam botol. Semprotkan pada bulu kucing dan tunggu beberapa saat. Nantinya kutu otomatis keluar dan mati perlahan-lahan.
15. Menggunakan Gel Lidah Buaya
Lidah buaya juga bisa menjadi salah satu andalanmu dalam menghilangkan kutu di dalam bulu kucing. Cukup mengoleskannya sambil digosok perlahan, parasit maupun tungau akan keluar serta rontok dari bulu anabulmu.
16. Cara Menghilangkan Kutu Kucing dengan Kunyit
Kunyit juga bisa menjadi salah satu bahan alami untuk membasmi kutu pada anabulmu. Selain dikenal sebagai rempah untuk memasak, pemanfaatkan kunyit sebagai antiseptik dalam mengatasi masalah tungau pada hewan juga cukup terkenal.
Cara menghilangkan kutu kucing dengan kunyit yang bisa kamu lakukan, yaitu dengan menghalukannya sampai berbentuk pasta lalu oleskan ke seluruh tubuh kucing. Tunggu sekitar 15 menit dan mandikan kucing seperti biasa.
Itulah 16 cara efektif dalam membasmi kutu kucing yang bisa kamu lakukan sendiri di rumah. Semoga artikel kami dapat bermanfaat dan selamat mencoba!
Editor: Ester
