Michael | Sepakbola | 13-10-2021
PSIM Yogyakarta berhasil menahan imbang Persis Solo dengan skor 0-0 pada pertandingan laga ketiga Grup C Liga 2 Musim 2021 yang digelar di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, pada Selasa (12/10/2021) malam.
PSIM Yogyakarta selaku tuan rumah menghadapi Persis Solo pada babak pertama bermain seru karena kedua kesebelasan saling mencoba melakukan inisiatif serangan untuk dapat meraih poin penuh pada laga ketiga.
PSIM yang sudah bermain dua kali pada grup C kalah sekali melawan PSCS dan bermain seri melawan Hizbul Wathan berambisi merebut poin penuh melawan Persis. Sedangkan, Persis yang sebelumnya bermain imbang melawan Persijap juga tidak mau mengulang kesalahan dan ingin mendapatkan poin penuh laga ketiga melawan PSIM.
Derbi Mataram PSIM melawan Persis bermain sama kuat karena kedua tim saling menyerang ke pertahanan lawan. Namun, baik PSIM maupun Persis belum mampu menembus pertahan lawan hingga menit 25 babak pertama.
Satu peluang hadir bagi PSIM untuk dapat menghasilkan gol pada menit ke-16 melalui kaki nomor punggung 27, Sugeng Efendi, tetapi sayang tendangannya terlalu lemah dan berhasil ditangkap kiper Persis Wahyu Tri Nugroho, sehingga belum bisa mengubah kedudukan masih 0-0.
Satu-satunya peluang Persis Solo terjadi pada menit ke-30, melalui bola mati tendangan dari Abduh Lestaluhu, yang langsung mengarah ke gawang PSIM, tapi sayangnya bola berhasil ditepis penjaga gawang, Imam Arief, sehingga kedudukan masih tetap bertahan imbang 0-0 hingga babak pertama usai.
Memasuki babak kedua PSIM yang menjamu Persis Solo masih berjalan menarik. Persis yang berambisi meraih poin penuh mengambil inisiatif serangan dengan menekan pertahanan PSIM. Sejumlah peluang mereka ciptakan untuk membuat gol ke gawang PSIM belum membuahkan hasil untuk Persis.
Persis Solo mendapatkan peluang pada menit ke-46 melalui kaki Renaldi Bawao, yang memanfaatkan umpan silang dari pemain sayap, tetapi sayang tendangannya masih ke samping gawang PSIM. Persis Solo pada menit ke-50 kembali mendapat peluang melalui pemain depannya, Beto, tetapi sayang arah bolanya masih tipis disamping kanan gawang PSIM, sehingga belum mengubah skor tetap 0-0.
Bahkan, PSIM hingga sampai menit ke-53 banyak mendapat tekanan dan pemain Persis yang menyerang bertubi-tubi, belum bisa menembus gawang lawan.
Peluang Persis Solo terjadi pada menit ke-75 melalui tendangan Ferdinan Alfred Sinaga, pada saat terjadinya kemelut di depan gawang PSIM, tetapi sayang tendangannya melambung di atas gawang. Pada menit ke-87, Ferdinan kembali mendapat peluang, tetapi sayang bola hasil tendangannya yang mengarah langsung ke gawang berhasil diblok kiper PSIM. Sehingga, kedudukan imbang 0-0 ini, bertahan hingga babak kedua berakhir.
Wasit yang memimpin pertandingan PSIM melawan Persis Solo, yakni Juhandri Setiana asal Kalimantan Barat mengeluarkan tiga kartu kuning untuk Sandi Sute, Delfi Rumbino (Persis Solo), dan Nanda Nurrandi (PSIM).
Sementara Pelatih PSIM Yoyakarta Seto Nurdiyantara mengatakan timnya dengan hasil skor imbang ini, bersyukur bisa bagi poin dengan Persis. Pemainnya belum, bisa bermain lepas dan banyak diserang lawan terutama di babak kedua.
Pelatih Persis Solo Eko Purdjianto mengatakan mohon maaf atas hasil yang didapatkan timnya belum bisa meraih poin penuh dan pemain sudah bermain maksimal dan banyak peluang didapat tetapi belum bisa mencetak gol ke gawang lawan.
"Kami akan melakukan evaluasi lagi untuk pertandingan selanjutnya terutama soal finishing baik melalui pemain sayap kiri, kanan maupun tengah yang belum berhasil membuahkan gol ke gawang lawan," kata Eko.
Kiper dari Persis Solo Wahyu Tri Nugroho mengatakan cukup kecewa dengan skor imbang 0-0 ini. Karena, semua pemain menginginkan bisa merebut poin penuh pada pertandingan ketiga di grup C ini
Susunan Pemain:
Editor : -
Tag : #hasil liga 2 #psim vs persis #gibran rakabuming #eric thohir #derbi mataram