Yuk Ikutan, Pendaftaran Peserta Program Kartu Prakerja 2023 Gelombang 49 Telah Dibuka

PARBOABOA, Jakarta - Pendaftaran peserta penerima manfaat Kartu Prakerja 2023 Gelombang 49 telah dibuka pada Senin (07/03/2023). Masyarakat yang ingin menjadi penerima manfaat program ini dapat melakukan pendaftaran di laman www.prakerja.go.id. Pendaftaran peserta gelombang 49 seperti gelombang-gelombang sebelumnya hanya berlangsung beberapa hari. Oleh karena itu, para calon peserta perlu segera bergabung agar mendapatkan kuota.

Prakerja gelombang 49 ini akan dijalakan dengan skema normal bukan semi bantuan sosial (bansos), sehingga akan akan difokuskan pada pemberian pelatihan dari pada uang insentif.  Program ini dapat didaftarkan oleh peserta berusia 18-64 tahun secara mandiri dan tidak diwakilkan oleh orang lain.

Calon peserta harus memenuhi sejumlah syarat, diantaranya merupakan Warga Negara Indonesia (WNI) dengan usia di atas 18 tahun, tidak sedang mengikuti pendidikan formal, bukan pejabat negara hingga perangkat desa, dan bukan penerima bantuan sosial lainnya dari pemerintah.

Untuk mendaftarkan diri, para calon peserta harus membuat akun di situs resmi www.prakerja.go.id, mengisi alamat email aktif, data Kartu Tanda Penduduk (KTP), data Kartu Keluarga (KK), dan nomor hp aktif. Setelah pendaftaran diterima dan akun terverifikasi, calon peserta harus mengikuti tes motivasi dan kemampuan dasar.

Selanjutnya, para calon peserta dapat klik Gabung Gelombang dan klik pernyataan persetujuan yang ada. Kemudian, mereka perlu melakukan verifikasi diri dengan foto e-KTP. Penting untuk memastikan bahwa foto terlihat jelas agar proses verifikasi diterima. Terakhir, para calon peserta harus melakukan verifikasi nomor handphone dan memasukkan kode OTP yang dikirimkan melalui SMS.

Apabila dinyatakan lolos, para peserta Kartu Prakerja tahun 2023 akan memperoleh insentif dengan total Rp 4,2 juta. Insentif tersebut terdiri dari biaya pelatihan sebesar Rp 3,5 juta, insentif pasca pelatihan sebesar Rp 600 ribu yang diberikan sebanyak satu kali, dan insentif survei sebesar Rp 100 ribu untuk dua kali pengisian survei.