PARBOABOA – Atletico Madrid meraih kemenangan telak atas Juvents di laga uji coba pramusim. Alvaro Morata menjadi bintang kemenangan Los Rojiblancos setelah mencetak tiga gol.
Juventus menjamu Atletico Madrid di Continassa pada Minggu (7/8/20222). Morata mencetak dua gol pertamanya pada babak pertama, sebelum menuntaskan hattricknya di babak kedua. Pemain pengganti Mahteus Cunha kemudian membobol gawang Juventus di masa injury time.
Atletico mengejutkan Juventus setelah membuka skor di menit ke-10. Joao Felix menggiring bola dari area belakang ke depan, kemudian memberikan operan ke kotak penalti dimana Alvaro Morata berada.
Eks pemain Real Madrid tersebut langsung berhadapan dengan kiper Juventus, Wojiech Szczesny dan dengan muda mendorong bola ke gawang. Atletico Madrid memipin 1-0.
Atletico Madrid kemudian dihadiahi penalti setelah Alex Sandro melakukan handball. Joao Felix maju sebagai eksekutor, namun gagal memanfaatkan penalti itu menjadi gol setelah sepakannya bisa ditepis di menit ke-40.
Keunggulan Atletico akhirnya betul-betul bertambah tiga menit kemudian. Morata kembali membobol gawang mantan klubnya tersebut dengan mencetak gol kedua untuk mengubah skor menjadi 2-0.
Diawali dari lemparan ke dalam, Morata berhasil lolos dari penjagaan pemain lawan. Morata kemudian berlari di sisi sayap kanan, menusuk ke kotak penalti, dan memperdaya Gleison Bremer sebelum menuntaskannya dengan tendangan kaki kiri yang bersarang ke gawang Juventus.
Setelah babak pertama, Atletico masih bermain efektis, Los Rojiblancos berhasil mengungguli Juventus 3-0 di menit ke-62. Morata sukses mencetak hattrick.
Gol ketiga Morata ini terjadi dari situasi bola mati. Thomas Lemar melepaskan tendangan bebas ke depan gawang Atletico, Morata menanduk tipis sebelum masuk ke gawag Juventus.
Atletico Madrid menggenapkan kemenangan 4-0 atas Juventus dengan menciptakan gol di masa injury time baabk kedua. Giliran pemain pengganti Matheus Cunha, yang mencatatkan namanya di papan skor.
Gol terakhir Atletico Madrid itu dimulai dari situasi bola mati Geoffrey Kondogbia yang mengirim operan yang berhasil diterima Matheus Cunha sebelum melepaskan tembakan yang masuk ke gawang Bianconeri.
