Mengenal Bioma Stepa, Lengkap dengan Ciri, Jenis, Fungsi, Contoh Beserta dengan Flora dan Fauna

PARBOABOA – Bioma stepa merupakan salah satu jenis bioma yang mungkin sudah tak asing lagi ditelinga Anda. Namun, tahukah Anda bahwa seringkali stepa disamakan dengan bioma sabana?

Meski kedua bioma ini memiliki kesamaan dalam ciri-ciri tertentu, seperti iklim dan karakteristik tanahnya, namun terdapat perbedaan mendasar yang menjadikan keduanya unik.

Dikutip dari Buku Biologi yang ditulis oleh M. Wildan Tijanuddarori, Yuyun Bahtiar, M.Pd (2021), perbedaan antara bioma sabana dan stepa terletak pada karakteristik vegetasi yang khas.

Bioma stepa merupakan padang rumput yang tidak diselingi oleh kumpulan-kumpulan pepohonan, Sementara itu, sabana adalah padang rumput yang terinterupsi oleh kelompok-kelompok pohon besar.

Bioma padang rumput atau stepa sendiri tersebar di berbagai belahan dunia, membentang dari Asia  Tengah hingga Amerika Utara.

Keunikan karakteristiknya berpengaruh besar pada lingkungan serta flora dan fauna yang menghuni wilayah ini.

Untuk mengetahui informasi terkait bioma padang rumput atau stepa, berikut Parboaboa telah merangkum dari berbagai sumber informasi terkait pengertian bioma stepa, lengkap dengan ciri-ciri, peran, jenis, contoh , flora dan fauna yang menghuni wilayah tersebut.

Apa itu Bioma Stepa?

Bioma padang rumput atau bioma stepa adalah ekosistem daratan yang mencolok di berbagai belahan dunia, terutama terdapat di daerah-daerah dengan iklim kering dan kontinental.

Dikutip buku Geografi 2 yang ditulis oleh Yusman Hestiyanto (2007), bioma ini membentang dari daerah tropis hingga subtropis dan biasanya curah hujan tidak cukup untuk mendukung pertumbuhan hutan.

Daerah ini sering kali memiliki curah hujan yang tidak teratur, sekitar 250 mm hingga 500 mm per tahun.

Tanah di padang rumput cenderung tidak mampu menyimpan air dengan baik karena tingkat porositasnya rendah dan sistem aliran air yang kurang efisien.

Akibatnya, rumput-rumput dapat tumbuh subur di daerah ini. Beberapa jenis rumput bisa mencapai ketinggian hingga 3,5 meter, dan kadang-kadang mereka tumbuh bersama dengan pohon khas seperti pohon akasia.

Ciri-ciri Bioma Stepa

Stepa merupakan salah satu tipe bioma daratan yang memiliki beberapa ciri khas. Berikut ini beberapa karakterstik bioma stepa seperti yang terdapat dalam Buku Biologi yang ditulis oleh M. Wildan Tijanuddarori, Yuyun Bahtiar, M.Pd (2021):

• Curah hujan tidak teratur, berkisar antara 250 hingga 500 mm per tahun. Artinya bioma ini relatif kering.
• Tanahnya tidak mampu menyimpan air dengan baik karena struktur tanah yang tidak begitu bagus dan sistem drainase yang terbatas. Kondisi ini membuat rumput-rumput tumbuh subur di sini.
• Beberapa jenis rumput dalam bioma padang rumput bisa tumbuh hingga setinggi 3,5 meter, menciptakan lanskap yang penuh dengan vegetasi rendah.

Jenis-Jenis Bioma Stepa

Bioma padang rumput ini terdiri atas beberapa jenis, yakni;

a. Stepa Kering

Stepa kering merupakan jenis bioma yang memiliki curah hujan yang rendah dan musim hujan yang pendek. Wilayah ini memiliki suhu rata-rata sekitar 22°C dan terletak pada ketinggian kurang dari 900 meter di atas permukaan laut. Kondisi ini memengaruhi vegetasi stepa yang terdiri dari rumput yang tahan kekeringan, serta beberapa semak dan tanaman khas lainnya.

b. Stepa Basah

Stepa basah memiliki suhu rata-rata sekitar 26°C dan terletak pada ketinggian kurang dari 1000 meter. Curah hujan yang lebih besar daripada stepa kering menciptakan tanah yang lebih subur dan mendukung pertumbuhan beragam vegetasi. Wilayah ini dapat menjadi rumah bagi berbagai jenis rumput, semak, dan beberapa spesies pohon.

c. Stepa Rawa Gunung

Stepa rawa gunung terletak pada ketinggian berkisar antara 1500 hingga 2400 meter di atas permukaan laut. Suhu rata-ratanya lebih rendah, sekitar 10°C dan iklimnya lebih dingin serta lebih basah dibandingkan dengan stepa di dataran rendah. Vegetasi di sini terdiri dari rumput alpin dan beberapa tanaman kecil lainnya yang tahan terhadap iklim pegunungan.

d. Stepa Pegunungan

Stepa pegunungan juga terletak pada ketinggian yang sama dengan stepa rawa gunung, tetapi memiliki suhu rata-rata sekitar 18°C.

Iklimnya lebih sejuk dan basah dibandingkan dengan stepa tanah rendah. Vegetasi di sini mencakup berbagai jenis rumput, tanaman, dan semak yang dapat beradaptasi dengan iklim pegunungan.

e. Stepa Alpine

Berbeda dengan tundra alpine, stepa alpine adalah bioma yang terletak pada ketinggian antara 4000 hingga 4500 meter di atas permukaan laut. Suhu rata-rata di sini kurang dari 10°C dan kondisi iklim sangat ekstrem.

Musim panas yang singkat dan musim dingin yang sangat dingin. Vegetasi terbatas terdiri dari rumput alpin dan beberapa lumut alpin.

d. Bioma padang rumput memiliki pohon khas, yaitu akasia.

e. Wilayah persebaran bioma padang rumput meliputi berbagai negara dan benua, termasuk Afrika, Amerika Selatan, bagian barat Amerika Serikat, Argentina, dan Australia.

Fungsi Bioma Stepa

Berikut ini merupakan peran bioma padang rumput bagi kehidupan makhluk hidup di bumi, antara lain:

• Stepa memainkan peran penting dalam pengaturan siklus air. Akar tumbuhan stepa yang dalam membantu mengikat air di tanah, mencegah erosi, dan mempertahankan air tanah. Hal ini juga membantu mengatur aliran air permukaan dan mengurangi risiko banjir.
• Bioma padang rumput memiliki kemampuan untuk menyimpan karbon dalam jumlah besar. Tanah stepa yang kaya akan bahan organik dan kondisi tanah yang kurang aerobik membuatnya menjadi penyimpan karbon yang signifikan. Hal ini membantu mengurangi jumlah karbon dioksida dalam atmosfer dan membantu mengatasi perubahan iklim global.
• Stepa dengan rerumputan yang padat berperan penting dalam melawan erosi tanah. Akar tumbuhan stepa membantu menjaga lapisan tanah tetap utuh, mencegah tanah dari terbawa air hujan atau angin.
• Bioma ini menyediakan habitat bagi berbagai spesies tumbuhan dan hewan.
• Bioma padang rumput juga memiliki kegunaan langsung bagi manusia. Beberapa daerah stepa digunakan untuk peternakan, pertanian, dan pemanfaatan sumber daya alam seperti penggembala ternak. Selain itu, beberapa tanaman dan hewan stepa memiliki nilai ekonomis sebagai sumber makanan dan bahan mentah untuk berbagai industri.

Contoh Bioma Stepa

Wilayah persebaran bioma stepa meliputi benua Australia (Padang Gibson), Afrika Utara (Gurun Sahara), Asia (Taklamakan), Brasilia (Campos), Amerika Serikat (Great Basin), Argentina, dan Indonesia.

Contoh-contoh bioma ini dapat ditemukan di berbagai wilayah. Berikut adalah beberapa contoh bioma padang rumput beserta wilayah-wilayahnya:

Stepa Eurasia

Stepa Eurasia mencakup wilayah seperti Stepa Rusia, Stepa Ukraina, dan Stepa Kazakhstan. Wilayah ini melintasi sebagian besar Asia dan Eropa dan dikenal dengan rerumputan yang luas serta keberagaman hayati yang unik.

Pampa Argentina

Pampa Argentina berada di Amerika Selatan, Pampa Argentina adalah contoh bioma padang rumput (stepa) yang terdiri dari padang rumput yang luas dan mendukung peternakan ternak yang penting.

Great Plains Amerika Utara

Bioma stepa Great Plains mencakup sebagian besar tengah Amerika Serikat, sebagian Kanada barat, dan sebagian Meksiko.

Stepa Mongolia

Mongolia dikenal dengan padang rumputnya yang luas, yang mencakup padang rumput terbuka dan daerah gurun pasir.

Savanna Afrika

Di Afrika, bioma savanna termasuk dalam keluarga bioma padang rumput (stepa). Ini mencakup wilayah seperti savanna Afrika Timur, savanna Afrika Selatan, dan savanna Sahel.

Stepa Siberia

Di Rusia, Siberia memiliki ekstensi yang besar dari bioma padang rumput, terutama dikenal sebagai taiga stepa.

Stepa Amerika Selatan

Selain Argentina, bioma padang rumput ini juga terdapat di beberapa negara Amerika Selatan lainnya seperti Brasil, Uruguay, dan Paraguay.

Stepa Asia Tengah

Selain Mongolia, beberapa negara di Asia Tengah seperti Uzbekistan, Turkmenistan, dan Kirgizstan juga memiliki wilayah bioma padang rumput (stepa).

Stepa Kanada

Di Kanada, bioma padang rumput mencakup sebagian besar Prairies Kanada.

Stepa Eropa Timur

Selain Rusia dan Ukraina, wilayah Eropa Timur seperti Rumania dan Bulgaria juga memiliki ekstensi bioma padang rumput (stepa).

Flora dan Fauna Bioma Stepa

Bioma padang rumput memiliki flora (vegetasi) dan fauna (hewan) yang unik dan telah beradaptasi dengan kondisi lingkungan kering dan terbuka. Berikut adalah beberapa contoh flora dan fauna yang biasa ditemukan dalam stepa:

Flora Bioma Stepa

Bioma padang rumput ditandai oleh vegetasi yang khas dan rumput adalah komponen utama.

Jenis-jenis rumput seperti rumput bison, rumput akasia, dan rumput stepa mendominasi pemandangan. Selain rumput, bioma ini juga mencakup berbagai jenis tanaman renda atau semak seperti semak sagebrush di Amerika Utara.

Ada juga beberapa tanaman perdu seperti semak garam dan semak wormwood. Meskipun pohon-pohon besar jarang terdapat di sini, bioma padang rumput mendukung pertumbuhan pohon-pohon kecil seperti akasia.

Fauna Bioma Stepa

Bioma padang rumput adalah rumah bagi berbagai fauna yang telah beradaptasi dengan kondisi lingkungan yang kering dan terbuka. Herbivora besar seperti bison, kijang, kuda liar, dan gazelle merupakan hewan endemik dari stepa.

Hewan-hewan tersebut bergantung pada tanaman rumput sebagai makanan utama. Sebaliknya, bioma inijuga menjadi rumah bagi berbagai predator, termasuk serigala, rubah, elang, dan berbagai jenis burung pemangsa.

Predator-predator ini memiliki peran penting dalam mengendalikan populasi herbivora dan menjaga keseimbangan ekosistem dengan mengatur jumlah hewan yang menjadi sumber makanan mereka.

Demikianlah informasi terakit pengertian bioma stepa lengkap dengan ciri-ciri, peran, jenis, contoh, flora dan fauna yang menghuni wilayah tersebut. Pelestarian bioma padang rumput ini adalah upaya penting dalam menjaga keberlanjutan alam dan warisan alam yang tak ternilai ini untuk masa depan.