PARBOABOA – Manchester United dikabarkan telah mengajukan beberapa tawaran untuk mendatangkan gelandang tangguh Manuel Ugarte. Namun, upaya yang dilakukan Setan Merah masih belum memuaskan Paris Saint-Germain (PSG), yang tetap teguh pada penilaian mereka terhadap pemain tersebut.
Setelah sukses mendatangkan Leny Yoro dan Joshua Zirkzee, Manchester United kini berfokus untuk memperkuat lini tengah mereka.
Manuel Ugarte, pemain berusia 23 tahun yang bergabung dengan PSG dari Sporting Lisbon pada musim panas lalu, menjadi target utama berikutnya.
Menurut beberapa laporan, pelatih PSG, Luis Enrique, telah memberi tahu Ugarte bahwa ia tidak masuk dalam rencananya untuk musim mendatang.
Selain itu, PSG juga hampir menyelesaikan kesepakatan untuk merekrut Joao Neves dari Benfica, yang semakin mempersempit peluang Ugarte di Parc des Princes.
Negosiasi yang Berlarut-larut
Manchester United sangat membutuhkan pemain tengah yang kokoh setelah sering kesulitan menemukan sosok yang tepat di sektor tersebut.
Namun, hingga kini, manajemen Setan Merah masih enggan memenuhi harga yang diminta oleh PSG sebesar 58 juta paun.
Sky Sports melaporkan bahwa United telah melakukan berbagai upaya untuk menegosiasikan harga yang lebih rendah dengan PSG, tetapi juara Prancis tersebut tetap teguh pada penilaiannya.
Situasi ini mirip dengan usaha United untuk mendatangkan Matthijs de Ligt dari Bayern Munchen.
Persoalan Matthijs de Ligt dan Noussair Mazraoui
Matthijs de Ligt, yang tertarik untuk bergabung dengan Manchester United dan bereuni dengan mantan manajernya di Ajax, Erik ten Hag, juga menghadapi hambatan serupa.
United harus memenuhi harga yang diminta oleh Bayern Munchen sebesar 42 juta paun plus bonus, sementara tawaran terakhir mereka hanya mencapai sedikit lebih dari 25 juta paun.
Selain de Ligt, United juga mengincar bek kanan Bayern, Noussair Mazraoui, yang sangat ingin pindah ke Premier League.
Namun, untuk mewujudkan transfer ini, United kemungkinan besar harus melepas beberapa pemain yang ada saat ini guna membiayai perekrutan tersebut.
Editor: Michael
