PARBOABOA, Jombang –Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Dusun Pananggalan, Dukuhdimoro, Mojoagung, Jombang Jawa Timur pada Rabu tadi malam. Peristiwa kecelakaan tersebut melibatkan kendaraan sepeda motor dan truk.
Akibat kecelakaan tersebut seorang pengendara motor tewas. Korban adalah Krisna Burhanudin (18), seorang remaja asal Mojokert. Dia meninggal dunia akibat sepeda motor yang dia kendarai menabrak kendaraan truk tronton tangki di Mojoagung, Jombang, Jawa Timur, Rabu (15/9/2021).
Korban asal Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto tersebut sempat dilarikan untuk mendapatkan perawatan. Namun korban tak mampu bertahan dan tewas di Puskesmas Mojoagung. Sedangkan yang dibonceng Ramadhani (15) mengalami cidera otak berat.
Kasatlantas Polres Jombang AKP Rudi Purwanto dalam keterangannya mengatakan kecelakaanterjadi akibat motor yang coba menyalip, Rabu malam 15/09/2021)
“Kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Dusun Penanggalan, Desa Dukuhdimoro, Kecamatan Mojoagung. Kecelakaan maut tersebut terjadi sekitar pukul 17.45 WIB dan mengakibatkan satu orang meninggal. ” kata AKP Rudi Purwanto.
AKP Rudi menjelaskan kronologi kejadian saat Krisna yang mengendarai sepeda motor Yamaha Crypton tanpa nopol membonceng Ramadhani melaju dari arah barat ke timur. Mendekati lokasi kejadian yaitu di pintu masuk bypass sebelah timur, Krisna memacu motornya hendak mendahului kanan kendaraan lain di depannya.
Pada saat mencoba menyalip, motor Krisna menabrak truk tronton tangki nissan bernopol S8641UW yang dikemudikan oleh Mariadji (61), warga Desa Grogol, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang.
Saat mendahului, Krisna yang kurang memperhatikan situasi didepannya menabrak truk tronton yang berjalan dari arah timur belok ke arah utara, hingga terjadilah laka lantas itu. Tabrakan keras itu mengakibatkan Krisna mengalami luka major dan tewas di Puskesmas Mojoagung. Sedangkan Ramadhani mengalami luka berat hingga harus dirawat intensif di RSUD Jombang.
“Anggota kami sudah melakukan olah TKP secara cermat dan mengamankan barang bukti ke kantor Satlantas Jombang untuk proses penyidikan lebih lanjut,” ungks AKP Rudi.