Hendak Digusur Pemprov Sumut, Warga Sibolangit Deli Serdang Minta Perlindungan ke Bobby Nasution

PARBOABOA, Medan - Seratusan warga yang bermukim di Desa Bandar Baru Kecamatan Sibolangit Kabupaten Deli Serdang menggelar aksi unjuk rasa ke kantor DPRD Sumatra Utara (Sumut) Jalan Imam Bonjol Medan.

Mereka menggelar aksi karena resah rumah tempat mereka bernaung akan ditertibkan oleh Pemprov Sumut. Massa aksi turut membawa spanduk penolakan terhadap adanya rencana penertiban rumah warga.

Bukan hanya menggeruduk DPRD Sumut, massa aksi juga bergerak ke depan kantor Wali Kota Medan Jalan Kapten Maulana Lubis. 

Mereka meminta agar dapat bertemu dengan Wali Kota Medan Bobby Nasution untuk menyampaikan aspirasinya terkait dengan penertiban rumah warga ini.

"Kami sudah mengadu ke mana-mana pak, kami tahu pak, bapak bukan wakil kami," kata Pimpinan Aksi, Harfi Hasibuan di depan kantor Wali Kota Medan. 

Ia mengatakan warga sudah tidak tahu lagi mau mengadu ke mana. Di tengah keresahan bayang-bayang penggusuran masyarakat teringat akan adanya sosok Wali Kota Medan Bobby Nasution yang merupakan menantu Presiden Jokowi. 

"Dengan siapa lagi mereka mau mengadu, selaku bapak menantu mudah-mudahan aspirasi kami bisa disampaikan langsung ke Presiden. Warga ini bapak, sudah tinggal di Sibolangit sebelum masa kemerdekaan," ujarnya. 

Tak lama berorasi di depan kantor Pemko Medan, Bobby Nasution kemudian turun menjumpai massa aksi pengunjuk rasa. 

"Pertama saya mau menyampaikan maaf dulu kepada bapak Gubernur, maaf kepada bapak Bupati Deli Serdang, kita berkumpul di sini tidak ada maksud apa-apa," kata Bobby Nasution di hadapan massa pengunjuk rasa. 

Ia pun menampung aspirasi pengunjuk rasa dan berjanji akan meneruskannya kepada Presiden Jokowi. 

"Tadi bapak ibu-ibu menyampaikan pesan ini dapat disampaikan ke pimpinan. Kebetulan saya menantu bapak Presiden dan kebetulan juga saya sebagai Wali kota Medan," ungkapnya. 

"Kalau boleh berikan suratnya kepada saya insha Allah nanti akan berikan suratnya kepada bapak Presiden mudah-mudahan suratnya direspon," sambungnya. 

Usai menampung aspirasi, seratusan warga Sibolangit yang terancam digusur lalu meninggalkan lokasi unjuk rasa dengan tertib.