PARBOABOA – Berkendara dengan sepeda motor matic dianggap menjadi pilihan yang ideal untuk mengatasi padatnya jalanan kota karena pemakaiannya yang lebih praktis dan nyaman.
Namun, apakah kamu tahu kalau ternyata ada kebiasaan berkendara yang bisa menyebabkan motor matic cepat rusak? Untuk lebih jelasnya, simak ulasan lengkapnya di bawah ini yuk!
1. Langsung Memutar Tuas Gas Terlalu Dalam di Awal
Memutar tuas gas terlalu dalam di awal ternyata bisa mempengaruhi performa motor matic yang dikemudikan. Kebiasaan berkendara yang satu ini bisa menyebabkan kerusakan beberapa komponen penting seperti v-belt, roller, hingga konsumsi BBM yang lebih boros.
2. Langsung Menghidupkan Mesin
Kebiasaan yang satu ini hampir dilakukan oleh sebagian besar pengguna, bahkan tak banyak yang sadar jika akan merusak performa mesin motor matic yang digunakan. Langsung menghidupkan mesin dari kondisi mati ternyata bukan kebiasaan yang bijak jika ingin motor matic lebih awet.
Setelah memutar kunci dan motor dalam keadaan ON, tunggulah beberapa saat hingga seluruh indikator Malfunction Indicator Light hilang. Tujuannya adalah menunggu dan memastikan jika tak ada kerusakan pada motor.
3. Menekan Rem Saat Berjalan
Saat berkendara, tangan memang menekan tuas gas. Namun sadar atau tidak, beberapa pengendara kerap menekan tuas rem selama motor berjalan. Kebiasaan tersebut ternyata bisa membuat lampu rem cepat putus.
Tak hanya itu saja, komponen lainnya juga akan mengalami kerusakan sebelum waktunya tiba, seperti kampas rem yang cepat habis karena terlalu sering ditekan selama berkendara.
4. Menahan Gas dalam Posisi Berhenti atau Sedang Macet
Kebiasaan buruk yang selanjutnya yang mungkin sering dilakukan adalah menahan tuas gas saat sedang berhenti, misalnya saat terjebak kemacetan. Beberapa dari kamu mungkin kerap memutar gas secara perlahan sambil melakukan pengereman.
Efeknya mungkin tak langsung dirasakan, namun lama kelamaan hal tersebut bisa menyebabkan komponen kampas kopling jadi cepat aus.
5. Jarang Mengganti Oli Gardan
Bagi pengguna motor matic, terdapat dua jenis oli yang harus diganti secara rutin, yakni oli mesin dan oli gardan. Sebagian dari kamu mungkin masih mengabaikan pentingnya mengganti oli gardan.
Padahal, jarang mengganti oli gardan bisa memicu kerusakan pada motor. Misalnya saja komponen yang cepat aus, munculnya suara kasar pada mesin, hingga kerusakan yang terjadi pada bearing gardan.
Itulah tadi penjelasan tentang beberapa kebiasaan buruk yang bisa menyebabkan motor matic cepat rusak. Penting untuk mengetahui perawatan yang tepat untuk menjaga performa motor tetap awet dan optimal.