Ziaggi | Otomotif | 12-02-2024
PARBOABOA – Apakah kalian sering mengalami kesulitan saat harus memundurkan mobil? Hal ini mungkin sering terjadi, terutama bagi mereka yang baru belajar mengemudi.
Oleh karena itu, memiliki pemahaman tentang cara mundur mobil yang benar merupakan suatu keterampilan dasar yang sangat penting.
Dalam situasi tertentu, seperti sedang parkir mundur atau keluar dari jalanan yang sempit, kemampuan untuk mundur dengan baik sangat diperlukan.
Patuhi etika berkendara saat memundurkan mobill, guna mencegah mobil menabrak kendaraan lain di belakangnya dan menghindari terjadinya goresan pada mobil.
Melansir dari laman carandbike.com, berikut adalah cara mundur mobil bagi pemula yang tepat dan aman agar menghindari terjadinya goresan pada mobil.
1. Jangan Ragu Menoleh Ke Belakang
Saat mengemudi mundur, penting untuk mengingat bahwa Anda sebaiknya menoleh ke belakang 360 derajat untuk memastikan jarak dengan objek di sekitar.
Jangan hanya mengandalkan kaca spion, karena hal ini dapat membuat perhitungan jarak kurang akurat dan meningkatkan risiko kecelakaan.
Ketika Anda memasuki fase memundurkan mobil, letakkan tangan kanan Anda pada kemudi sementara melepaskan tangan kiri dari kemudi.
Kemudian, arahkan kepala ke belakang dari sebelah kiri dan injak gas perlahan-lahan saat menjalankan mobil mundur.
Cara ini seringkali membingungkan bagi pengemudi pemula saat mengemudikan mobil mundur. Mereka sering kali salah memutar kemudi sehingga mobil bergerak ke arah yang tidak diinginkan.
Sebagai panduan, ingatlah bahwa ketika ingin roda bergerak mundur ke kanan, putar kemudi ke kanan juga, dan sebaliknya.
Selain itu, penting untuk berlatih secara rutin dalam lingkungan yang aman sebelum mengemudi di jalan raya.
Meskipun fokus pada situasi di belakang mobil saat mundur, Anda tetap harus memperhatikan sisi depan mobil.
Jangan lupakan pandangan ke depan sambil memantau ke belakang. Perhatikan juga spion mobil untuk memastikan tidak ada halangan di sekitar.
Jaga agar bagian depan mobil tidak menabrak objek di sekitarnya, terutama saat melakukan parkir agar posisi mobil tetap rapi dan aman.
Gunakan rem untuk mengontrol kecepatan adalah salah satu cara mundur mobil yang tepat bagi pemula. Jika merasa mobil bergerak terlalu cepat, segera injak rem. Selalu ingat untuk menekan pedal gas dengan pelan.
Dengan membiasakan refleks kaki, Anda dapat mengurangi risiko salah memasukkan kaki ke pedal saat mundur, yang bisa sangat berbahaya terutama di tempat ramai seperti area parkir mal.
Mundur mobil dengan transmisi manual membutuhkan beberapa langkah yang perlu Anda ikuti dengan tepat dan benar.
Berikut adalah cara memundurkan mobil dengan transmisi manual:
Ketika hendak memundurkan mobil manual, fokuslah pada pedal kopling dan hindari panik berlebih.
Pastikan Anda menekan pedal tersebut sepenuhnya dan tahan. Langkah ini penting saat akan menggeser persneling atau transmisi mobil.
Geser tuas transmisi ke posisi mundur (R) Pastikan mobil berada dalam posisi netral (N) sebelumnya. Tekan pedal kopling, lalu arahkan tuas transmisi ke kanan dan turunkan ke mode mundur (R).
Lepaskan pedal kopling secara perlahan. Sambil memantau kondisi sekitar melalui kaca spion kanan, kiri, dan tengah.
Selanjutnya, lepaskan pedal kopling secara perlahan dan hati-hati. Hal ini penting untuk memperkirakan situasi di belakang mobil sebelum memulai mundur.
Mulai mundur dengan hati-hati. Tekan pedal gas secara perlahan untuk memulai pergerakan mundur.
Selama memundurkan mobil, perhatikan dengan seksama kondisi sekitar mobil, termasuk jarak dengan mobil lain di sekitar.
Pastikan posisi mobil tidak terlalu dekat dengan kendaraan lain, baik di sisi kanan, kiri, maupun belakang.
Jika diperlukan, ulangi langkah-langkah tersebut untuk menyesuaikan posisi mobil dengan baik sebelum melanjutkan perjalanan.
Mundur mobil dengan transmisi otomatis (matic) relatif lebih mudah daripada mobil dengan transmisi manual. Berikut adalah beberapa cara memundurkan mobil matic:
Langkah pertama dalam cara mundur mobil matic adalah memindahkan tuas persneling ke posisi mundur (R).
Pastikan tuas persneling berada pada posisi yang sesuai untuk memulai proses memundurkan mobil.
Perhatikan indikator pada panel instrumen untuk memverifikasi bahwa persneling telah diposisikan dengan benar sebelum melanjutkan.
Setelah menempatkan tuas persneling pada posisi mundur, gunakan kaki kanan Anda untuk menginjak rem secara perlahan.
Langkah ini penting untuk menghindari gerakan yang tiba-tiba dan memungkinkan Anda mengontrol mobil dengan lebih baik.
Pastikan untuk melepaskan rem tangan sebelum menginjak rem, sehingga mobil dapat bergerak dengan lancar.
Setelah menginjak pedal gas, lepaskan rem secara perlahan. Proses ini penting untuk mencegah loncatan atau pergerakan yang mendadak.
Lepaskan tekanan rem secara bertahap agar mobil dapat mundur dengan aman dan stabil. Jika diperlukan lebih banyak tenaga, injaklah pedal gas secara perlahan.
Memundurkan mobil di tanjakan bisa sedikit menyulitkan, terutama jika Anda menggunakan mobil dengan transmisi manual.
Berikut adalah langkah-langkah yang dapat Anda ikuti untuk memundurkan mobil di tanjakan:
Pastikan Anda berada pada posisi yang tepat di tanjakan sebelum memulai manuver mundur. Pastikan rem tangan atau handbrake terpasang dengan kuat untuk mencegah mobil bergerak mundur secara tidak terkendali.
Pastikan tidak ada hambatan atau kendaraan lain di sekitar Anda yang dapat mengganggu pergerakan mobil saat mundur di tanjakan.
Langkah selanjutnya cara mundur mobil di tanjakan adalah periksa posisi transmisi. Jika Anda menggunakan mobil dengan transmisi manual, tekan kopling hingga ke dasar dengan kaki kiri Anda.
Ini memutuskan hubungan antara mesin dan roda, memungkinkan Anda untuk menggerakkan mobil tanpa menyebabkan mesin mati.
Jika Anda menggunakan mobil dengan transmisi manual, pindahkan tuas transmisi ke posisi gigi mundur (R). Jika Anda menggunakan mobil dengan transmisi otomatis (matic), pastikan tuas transmisi berada pada posisi mundur.
Secara bertahap lepaskan kopling sambil secara perlahan-lahan menekan gas. Ini memungkinkan mobil untuk mulai bergerak mundur di tanjakan.
Pastikan untuk melakukannya dengan perlahan dan hati-hati agar mobil tidak mati atau mundur terlalu cepat.
Jaga keseimbangan antara penggunaan gas dan kopling untuk mengatur kecepatan mobil saat mundur di tanjakan.
Jika mobil mulai mundur terlalu cepat, tekan kopling untuk mengendalikan kecepatan. Jika mobil hampir mati atau bergetar, berikan lebih banyak gas dan lepaskan kopling perlahan.
Itulah pembahasan mengenai cara mundur mobil manual, matic, dan ketika berada di tanjakan. Teruslah berlatih hingga menjadi pengemudi yang terampil dan percaya diri dalam melakukan manuver mundur.
Tetaplah fokus, berhati-hati, dan patuhi aturan lalu lintas saat mengemudi, termasuk saat memundurkan mobil. Semoga bermanfaat.
Editor : Juni
Tag : #cara mundur mobil #belajar mengemudi #otomotif #manufer mundur #tips otomotif