PARBOABOA – Keharmonisan dalam mengarungi bahtera rumah tangga merupakan hal utama yang selalu diupayakan oleh seluruh anggota keluarga.
Untuk menghadirkan sebuah keharmonisan, maka ada beberapa faktor yang harus dijalankan. Seperti komunikasi yang baik, saling menghargai, saling memahami dan saling mendukung.
Faktor-faktor tersebutlah yang sedang dan selalu dilakukan oleh Sandra Dewi dan Harvey Moeis, dalam mempertahankan keharmonisan di dalam rumah tangga mereka.
Mak tak heran bila rumah tangga pasangan selebriti ini, jauh dari isu miring. Justru sebaliknya, wanita kelahiran 8 Agustus 1983 ini, selalu membagikan momen bahagia bersama keluarganya melalui akun Instagram pribadinya.
Lantas, seperti apa sebenarnya fakta-fakta menarik Sandra Dewi? berikut ini Parboaboa telah merangkum tentang kehidupan Sandra Dewi yang banyak membuat netizen jealous.
1. Memiliki Mertua Penyayang
Memiliki mertua penyayang dan pengertian merupakan mimpi semua para menantu. Sandra salah satu menantu beruntung yang memilik mertua penyayang serta perhatian. Contohnya saja, sang Ibu mertua selalu mengantarkan makanan kerumahnya.
Aktis asal Pangkalpinang ini tidak pernah dituntun Harvey untuk selalu memasak. Bahkan, untuk urusan dapur, sang ibu mertualah yang selalu ambil alih, karena dirinya hobi memasak dan mengirimkannya kepada seluruh anggota keluarga.
Seperti ungkapan Sandra pada akun Instagramnya saat ia membuka sesi tanya-jawa kepada para followers-nya.
“Mertua saya suka masak, dia masak untuk semua anak menantu cucu, teman, saudara dan semua yang dia mau kasih… semeja ini porsi 1 rumah..saya ga mau masak krn ga mau menyakiti hati mertua hahahahahaha maafkan keberuntungan kami sebagai menantu-menantunya @dwianameivinas @iceic3 @miralimoa sampe dokternya aja dimasakin buat serumah hahahaha @goendam” ungkap Sandra pada akun Instagramnya @sandradewi88.
2. Suami Tidak Pernah Menuntut Apapun
Pada podcast Melaney Richardo yang berjudul “Ini alasan Sandra Dewi tidak pernah berselfie ria di jet pribadi” mengungkapkan bahwa, sang suami tidak pernah menuntut apapun dari dirinya.
Hingga orang-orang berasumsi bahwa Harvey adalah seorang yang cuek, namun pernyataan tersebut disangkal oleh Sandra sendiri.
“Sebenarnya pak HM (singkatan Harvey Moeis) bukannya cuek, tapi ga bisa bermulut manis alias pujangga. Saya merasa sangat disayang kok karena dia sering beliin saya makanan yang saya suka. Suka kupasin saya jeruk, kupasin kepiting, ikan, semuanya buat saya. Dan satu hal, suami saya tidak pernah menuntut apapun dari saya.” Tutur Sandra.
3. Memiliki Keluarga yang Hangat
Tidak hanya mertua, bahkan keluarga besar Harvey Moeis memiliki sikap yang sama, yaitu penyayang dan baik hati.
Hal tersebut diungkapkan Sandra saat menjawab pertanyaan dari salah satu followers-nya yang bertanya siapakah ipar dari Sandra yang paling gokil?
Lantas ibu dari dua anak ini pun menjawab, “Iparku semua baik baik dan asik. @miralimoa doyan masak dan makan, @dwianameivinas kalo diminta tolong paling cepet dan ga pake lama, @iceic3 racun no 1 soal shopping dan jajan. @miramoeis bisa titipin anak dan ajak anak anak main sejak bayi, @corrynaputri paling sabar sepanjang masa.” Tulisnya di akun Instagramnya @sandradewi88.
4. Suami yang Romantis
Harvey Moeis mungkin seorang lelaki yang tidak pandai bermulut manis atau pujangga dan terlihat cuek didepan kamera.
Namun, ia tidak pernah enggan untuk menunjukkan sisi romantisnya kepada sang istri melalui perbuatan.
Dilansir dari akun instagram sang istri, Sandra kerap memamerkan sejumlah kegiatan romantis yang dilakukan sang suami kepada dirinya. Mulai dari mengupas makanan dan menyuapi dirinya.
Bahkan, Sandra mengungkapkan bahwa setiap mereka pergi liburan, ia hanya duduk tenang, karena sang suami yang mengurus semua keperluan mulai dari memesan tiket, apartemen, transportasi hingga makanan kesukaannya akan lengkap tersedia tanpa ia minta.
5. Sama-Sama Pengusaha Sukses
Memiliki usaha yang sukses, tidak membuat pasangan suami-istri ini melangit. Justru sebaliknya, ibu dua anak ini tidak pernah memamerkan kekayaannya.
Diketahui bahwa sang suami memiliki perusahaan tambang batubara dengan jabatan sebagai presiden komisaris, dan memiliki saham dibeberapa perusahaan tambang batubara yang cukup tersohor.
Bahkan Harvey merupakan brand ambassador dari salah satu merek mobil sport ternama. Sementara Sandra memiliki beberapa bisnis mulai dari bisnis perhiasan, make up, tas mewah, pakaian, hingga kuliner.
Wanita berumur 40 tahun ini juga menjabat sebagai Director of Corporate Communication dari perusahaan property PT.Paramount Land sejak 2014 lalu. Ditambah lagi ia merupakan brand ambassador dari beberapa produk terkenal di tanah air.
Maka tak heran jika keluarga crazy rich yang satu ini, memiliki rumah bak mall mewah dan luas.
6. Mantan Reino Barack
Ya, suami dari artis sensasional Syahrini yaitu Reino Barack, merupakan mantan kekasih dari Sandra Dewi dahulu. Namun, hubungan mereka kandas setelah menjalin asmara selama 3 tahun dengan alasan berbeda keyakinan.
7. Selalu Berambut Hitam Panjang
Sejak kehadirannya di industri hiburan, mantan dari Reino Barack ini tidak pernah terlihat berambut pendek sekalipun.
Ya, rambut hitam panjang terurai menjadi ciri khasnya. Dia mengaku bahwa mahkota kepalanya itu memberikan keberuntungan baginya saat berada di industri hiburan.
8. Bertemu Suami Karena Perjodohan
Melalui kanal YouTube Melaney Richardo, Sandra mengungkapkan bahwa ia bertemu dengan sang suami, karena dijodohkan dan dikenalkan oleh sahabatnya yaitu Daniel Mananta.
Daniel mempertemukan mereka karena ia merasa Harvey dan sang istri memiliki sikap yang sama, yaitu tidak terlalu suka bergaul dengan orang asing dan tidak terbuka.
Alhasil, setelah bertemu selama seminggu, mereka berdua memutuskan untuk menjalin sebuah hubungan dan membawanya ke jenjang yang lebih serius, hingga akhirnya mengucap janji sehidup semati.
Itulah fakta menarik dari kehidupan Sandra Dewi dan keluarganya yang hidup harmonis dan nyaris sempurna. Namun, di balik kemewahan dan keberhasilan yang terpancar dari kehidupan mereka, terdapat cerita yang lebih dalam dan inspiratif tentang nilai-nilai yang mereka junjung tinggi.
Editor: Lamsari Gulo