Harga BBM Naik, Anies Pastikan Tarif Transjakarta Tetap

PARBOABOA, Jakarta – Pemerintah Indonesia resmi manaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi jenis pertalite dan solar pada Sabtu, 3 September 2022 kemarin.

Menanggapi kenaikan harga BBM itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengadakan rapat dengan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) terkait kenaikan harga BBM terhadap inflasi dan upaya pengendaliannya di Balai Kota, Jumat (09/09/2022).

Hasil dari rapat itu menyimpulkan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memastikan tarif transportasi umum yang dikelola Pemprov tidak akan mengalami kenaikan. Pemprov sepakat akan mengucurkan dana subsidi sebesar Rp62,1 miliar sebagai tambahan Public Service Obligation (PSO) untuk Transjakarta dan Rp4,255 miliar untuk angkutan laut agar pengguna angkutan umum tidak kesulitan akibat kenaikan harga BBM tersebut.

“Jadi publik yang naik bus Transjakarta tak perlu merasakan kenaikan harga tarif angkutan umum karena itu amat dibutuhkan. Ini segera dieksekusi dengan Rp62,1 miliar untuk Transjakarta dan 4,2 miliar untuk angkutan umum laut. Jadi, pengguna angkutan laut dan Transjakarta tidak ada perubahan tarif,” kata Anies, Jumat (09/09/2022).

Anies berharap dengan adanya kebijakan itu, masyarakat pengguna transportasi umum merasakan stabilitas dan minat publik untuk menggunakan transportasi umum akan semakin meningkat.

“Kira-kira dengan cara seperti itu maka masyarakat yang menggunakan kendaraan umum merasakan stabilitas dan yang kedua yang menggunakan kendaraan pribadi, ayo, pindah ke kendaraan umum karena lebih murah dan jangkuannya sudah 92 persen wilayah Jakarta,” ucap Anies.

Anies menambakan, seluruh subsidi dan berbagai program jaringan keselamatan sosial, baik dari Pemprov DKI maupun pemerintah pusat agar segera disalurkan. Sehingga tidak terjadi kerisauan dimasyarakat dan suasana jadi kondusif.

"Percepatan subsidi pangan dan semua program jaring keselamatan sosial baik dari DKI maupun pusat ini segera dikerjakan. Berkaca pada pengalaman saat pandemi di mana kita bekerja cepat menyediakan dan menyalurkan semua program jaring keselamatan sosial," kata Anies.