PARBOABOA, Jakarta – Polda Metro Jaya menyatakan telah mempersiapkan personel untuk mengamankan 1.385 gereja yang berada di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan, hal itu dilakukan dalam rangka menjamin keamanan dan keselamatan masyarakat yang akan merayakan ibadah Natal.
“Kami mencatat ada 1.385 gereja di wilayah hukum Polda Metro Jaya yang akan diamankan oleh kepolisian, dibantu rekan-rekan dari TNI dan juga dari pemerintahan daerah serta masyarakat tentunya, kita akan mengamankan itu semua,” kata Zulpan kepada wartawan, Senin (19/12/2022).
Zulpan menyebut, ada beberapa gereja yang akan dijaga secara ketat guna mengantisipasi gangguan keamanan maupun aksi teroris.
“Ada ya (gereja yang diamankan secara khusus), namun tidak kami sampaikan secara terbuka, ada yang mendapat perhatian, artinya pengamanan-pengamanan yang perlu ditingkatkan dalam rangka pengamanan untuk seluruh jemaat,” ujar Zulpan.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa tim gegana juga akan diturunkan untuk menyisir setiap area gereja guna memastikan tidak ada benda-benda yang mencurigakan.
“Tentunya ini menjadi antisipasi kita, hal-hal demikian tentunya ini sudah menjadi standar operasi pengamanan yang dilakukan kepolisian,” ucapnya.
Zulpan menyatakan, dalam rangka melakukan tugas pengamanan tersebut Polda Metro Jaya telah menyiapkan 7.421 personel polisi selama Operasi Lilin Jaya 2022 mulai 22 Desember 2022 hingga 2 Januari 2023.
Kemudian, Polda Metro Jaya juga telah menyiapkan puluhan pos pengamanan (pospam) dan pos pelayanan (poyan) yang tersebar di sejumlah titik, untuk memudahkan masyarakat mendapatkan akses layanan kepolisian selama perayaan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023.
“Untuk pospam (pos pengamanan) dalam Operasi Lilin Jaya 2022, itu ada sebanyak 97, adapun pos pelayanan atau posyan ada 38, tersebar di seluruh wilayah hukum Polda Metro, baik itu DKI, Tangerang, Bekasi, Depok,” jelasnya.