Alami Cedera, Langkah Jonatan Christie Terhenti di Perempat Final French Open 2022

PARBOABOA – Langkah Jonatan Christie harus terhenti di perempat final French Open 2022. Tunggal putra Indonesia itu mundur di pertengahan gim ketiga lantaran cedera, Sabtu (29/10/2022) dini hari.

Berlaga di Stade Pierre de Coubertin, duel Kodai Naraoka vs Jonatan Christie berlangsung sangat ketat setelah saling bergantian mengambil poin.

Jonatan mulai memperlebar skor setelah kok yang dikembalikan Kodai tersangkut di net. Wakil Indonesia itu memimpin 11-8 di interval karena banyaknya kesalahan yang dibuat Kodai.

Permainan Jonatan semakin tak terbendung selepas interval gim pertama. Pebulu tangkis yang akrab disapa Jojo ini memperlebar jarak menjadi 18-11.

Rally sempat terjadi setelah Kodai berhasil memperkecil jarak. Dengan penuh kesabaran, Jojo akhirnya mampu menghentikan perolehan poin Kodai untuk kemudian merebut gim pertama dengan perolehan skor 21-14.

Memasuki gim kedua kedua, Jojo membuat beberapa kesalahan dengan pengembalian kok yang buruk sehingga Kodai merebut tujuh poin beruntun untuk memimpin 10-3. Perolehan poin Kodai akhirnya terhenti setelah raketnya melewati net.

Kesempatan itu dimanfaatkan Jonatan untuk menambah poin lewat smash untuk mengubah skor menjadi 5-10. Namun perjuangan Jojo meneruskan perolehan poin harus terhenti dan Kodai sukses memimpin 11-5 di interval gim kedua.

Kodai melakukan banyak kesalahan selevas interval, mulai dari pengembalian kok yang keluar area dan smash tersangkut net. Jojo kemudian memangkas jarak menjadi 10-14.

Perjuangan Jojo untuk terus memangkas poin tak bertahan lama. Kodai mampu mengambil kendali permainan dan memaksa duel lanjut ke rubber game usai menang gim kedua 21-14.

Jojo memulai gim penentu sangat baik dengan memimpin 3-0. Ia tetap berhasil menjaga jarak tiga poin 7-4, namun akhirnya kecolongan hingga Kodai menyamakan poin menjadi 7-7.

Jojo sempat mendapatkan perawatan di bagian pergelangan kaki saat skor 9-9. Setelah kembali melanjutkan permainan, ia tertinggal 9-11 di interval.

Kodai mendapat dua poin beruntun selepas jeda. Keteledoran Jojo dalam membaca arah jatuhnya kok membuat Kodai memimpin 13-9.

Jonatan mengalami masalah pada kaki kanannya saat tertinggal 13-17 sampai harus menepi, kemudian tak bisa mendapatkan perawatan lagi.

Wakil Indonesia ini kemudian diberi kartu kuning. Ia akhirnya tak bisa melanjutkan permainan dan dinyatakan retired sehingga memberi jalan Kodai ke semifinal.