PARBOABOA, Simalungun - Satuan Reserse Narkoba di Polres Simalungun melakukan tes urine kepada sejumlah sopir bus untuk mewujudkan mudik yang aman dan berkesan.
Pemeriksaan urine sopir bus ini berlangsung di Pos PAM 1 Simpang Dolok Merangir, Jalan Siantar-Medan, Kecamatan Tapian Dolok, Kabupaten Simalungun, Rabu(19/4/2023).
Kasat Narkoba Polres Simalungun Adi Haryono menyebut, pemeriksaan urine ini untuk mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas akibat penyalahgunaan narkoba.
"Dengan dilaksanakannya tes urine terhadap awak angkutan darat atau sopir angkutan umum antar kota antar provinsi yang melintas wilayah hukum Polres Simalungun diharapkan dapat menjaga keselamatan penumpang maupun awak bus," katanya.
Adi melanjutkan, selama pemeriksaan, tidak ditemukan sopir bus atau pemudik yang positif menggunakan narkotika.
"Per hari ini sudah ada 7 orang yang kita lakukan tes namun tidak ada yang positif. Jika kedapatan, kita akan minta ganti sementara sopir yang ada indikasi penyalahgunaan narkoba, kemudian bagi yang bersangkutan kita arahkan ke Sat Narkoba Polres Simalungun dan berkoordinasi. Jika ada yang positif akan dilakukan asesmen medis ke BNN Simalungun dan proses rehabilitasi sejauh mana pemakaiannya," ucap Adi.
Sementara salah seorang sopir bus, Bangtua Pakpahan (43) mengapresiasi pemeriksaan urine dari Polres Simalungun. Menurutnya, pemeriksaan ini wujud pencegahan terhadap bahaya penggunaan narkoba.
"Hasil saya negatif, bagus sih ada kegiatan ini meningkatkan bagaimana cara kita agar tidak pakai narkoba," katanya.
Warga asli Huta Pulo Pangaribuan itu mengaku tidak khawatir adanya pemeriksaan urine saat musim mudik seperti ini.
"Engga takut cuma kaget saja tiba-tiba disuruh tes urine. Hasilnya negatif, senang saya, orang saya juga tidak pakai narkoba," ungkap Bangtua Pakpahan.
