Proliga 2022: Bandung BJB Tandamata vs Jakarta Elektrik PLN

PARBOABOA, Bogor - Turnamen voli, PLN Mobile Proliga 2022 telah memasuki hari pertama pekan keenam pada Jumat (18/2) di Padepokan Bola Voli Sentul, Bogor, Jawa Barat.

Pertandingan diawali oleh Bandung BJB Tandamata melawan Jakarta Elektrik PLN pukul 14.00 WIB. Hasilnya, Bandung BJB Tandamata unggul 3-2 atas Jakarta Elektrik PLN.

Dengan demikian, tim asuhan Alim Suseno itu sudah mengoleksi empat kemenangan dari enam laga. Mereka hanya butuh satu kemenangan lagi untuk masuk ke babak empat besar dan menyusul Jakarta Pertamina Fastron.

Saat pertandingan, Bandung BJB Tandamata tampil tanpa sejumlah pemain pilar, yakni Wilda Siti Nurfadhilah dan Nikoleta Perovic karena terkait hasil tes Covid-19. Meski demikian, mereka mampu menggebrak lebih dulu.

Bahkan, tim asal kota Kembang itu berhasil merebut dua set pertama melalui duel yang sengit dengan skor 25-22 dan 25-23. Namun momen pertandingan mendadak berubah ketika memasuki babak ketiga.

Jakarta Elektrik PLN yang dimotori oleh Odina Aliyeva terus tampil menekan hingga akhirnya sukses mencuri set ketiga dengan skor 25-18. Skor besar berubah menjadi 1-2.

Tak berhenti sampai situ, tim asuhan Risco Herlambang itu mulai mengontrol laga dan mampu memenangi set keempat dengan skor 25-21. Alhasil, pertandingan harus dilanjut ke set kelima untuk mendapatkan pemenang.

Namun pada set penentuan, Jakarta Elektrik PLN mendadak melemah dan kehilangan konsentrasi membuat Bandung BJB Tandamata berbalik unggul. Langkah Bandung BJB Tandamata pun semakin jauh dan berhasil menutup set kelima dengan skor 15-10.

Berkat kemenangan ini, Bandung BJB Tandamata untuk sementara memuncaki klasemen Putaran II Proliga 2022 untuk kategori putri. Namun, mereka masih tertahan di peringkat dua klasemen umum kategori putri karena terpaut satu kemenangan dari Jakarta Pertamina Fastron di puncak.

Sementara itu, hasil laga tadi membuat Jakarta Elektrik PLN untuk sementara mentas dari dasar klasemen umum kategori putri Proliga 2022 dengan menduduki peringkat empat.

Mereka menggeser posisi Gresik Petrokimia Putra Pupuk Indonesia yang punya catatan kemenangan dan torehan poin yang sama karena unggul dalam rasio set.

Meski begitu, Jakarta Elektrik PLN harus tampil lebih konsisten jika ingin menjaga posisi mereka tetap berada di zona final four.