Arti Muhasabah Diri: Pengertian, Dalil Beserta Contohnya

PARBOABOA - Teman-teman tahu tidak, apa arti muhasabah diri dalam Islam? Jika belum, mari cari tahu dengan menyimak pembahasan berikut ini yuk!

Penjelasan Mengenai Arti Dari Muhasabah Diri

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), muhasabah berasal dari bahasa Arab yang berarti introspeksi.

Maka, arti muhasabah diri adalah peninjauan atau koreksi terhadap perbuatan, sikap, kelemahan, kesalahan, dan sebagainya pada diri sendiri.

Lalu, apa arti muhasabah diri dalam Islam? Secara etimologis, arti muhasabah diri adalah bentuk mashdar atau bentuk dasar dari kata "hasaba-yuhasibu" yang kata dasarnya "hasaba-yahsibu" atau "yahsubu" yang berarti menghitung.

Sementara menurut Ahmad Warson Munawir dalam Al-Munawir Kamus Arab-Indonesia, muhasabah adalah perhitungan atau introspeksi.

Atau dalam kata lain, arti muhasabah diri adalah introspeksi, mawas, atau meneliti mengenai diri sendiri.

Maka arti muhasabah diri dalam Islam adalah menghitung-hitung, mengkoreksi, meneliti, dan mengintrospeksi perbuatan pada tiap tahun, tiap bulan, tiap hari, bahkan setiap saat.

Oleh karena itu, muhasabah tidak harus dilakukan pada akhir tahun atau akhir bulan saja. Namun, sangat dianjurkan untuk  dilakukan setiap hari, bahkan setiap saat.

Sedangkan menurut terminologi Islam, arti dari muhasabah diri yakni upaya seseorang dalam melakukan evaluasi diri terhadap kebaikan serta keburukan pada semua aspek kehidupannya.

Dalil Tentang Arti Muhasabah Diri

Setelah memahami arti muhasabah diri, untuk lebih yakin dan semangat dalam mengerjakannya. Maka simak mengenai dalil arti muhasabah diri dalam Islam, yang tercantum dalam Al-Quran dan Hadis, berikut ini:

1. Dari Al-Quran Surah Al Hasyr ayat 18-19, Allah SWT memerintahkan kita untuk bermuhasabah diri:

(18) يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا اتَّقُوا اللّٰهَ وَلْتَنْظُرْ نَفْسٌ مَّا قَدَّمَتْ لِغَدٍۚ وَاتَّقُوا اللّٰهَ ۗاِنَّ اللّٰهَ خَبِيْرٌ ۢبِمَا تَعْمَلُوْنَ

Artinya:

"Wahai orang-orang yang beriman! Bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap orang memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat), dan bertakwalah kepada Allah. Sungguh, Allah Mahateliti terhadap apa yang kamu kerjakan"

(19) وَلَا تَكُوْنُوْا كَالَّذِيْنَ نَسُوا اللّٰهَ فَاَنْسٰىهُمْ اَنْفُسَهُمْۗ اُولٰۤىِٕكَ هُمُ الْفٰسِقُوْنَ

Artinya:

"Dan janganlah kamu seperti orang-orang yang lupa kepada Allah, sehingga Allah menjadikan mereka lupa akan diri sendiri. Mereka itulah orang-orang fasik."

2. Dalil arti dari muhasabah diri, yang berasal dari riwayat Umar bin Khattab. Rasulullah SAW pernah bersabda:

“Hisablah dirimu sebelum kamu dihisab, dan hiasilah dirimu sekalian (dengan amal shaleh), karena adanya sesuatu yang lebih luas dan besar, dan sesuatu yang meringankan hisab di hari kiamat yaitu orang-orang yang bermuhasabah atas dirinya ketika di dunia.” (HR. Tirmidzi).

3. Dari Hadis Riwayat Tirmidzi, diriwayatkan oleh Syadad bin Aus Ra, Nabi Muhammad SAW bersabda:

“Orang yang pandai ialah orang yang mengevaluasi dirinya serta beramal untuk kehidupan sesudah kematian. Sedangkan orang lemah ialah yang dirinya mengikuti hawa nafsunya serta berangan-angan terhadap Allah SWT.” (HR. Tirmidzi).

4. Dari Al-Quran Surah At Taubah ayat 126:

(126) اَوَلَا يَرَوْنَ اَنَّهُمْ يُفْتَنُوْنَ فِيْ كُلِّ عَامٍ مَّرَّةً اَوْ مَرَّتَيْنِ ثُمَّ لَا يَتُوْبُوْنَ وَلَا هُمْ يَذَّكَّرُوْنَ

Artinya:

"Dan tidakkah mereka (orang-orang munafik) memperhatikan bahwa mereka diuji sekali atau dua kali setiap tahun, namun mereka tidak (juga) bertobat dan tidak (pula) mengambil pelajaran?"

Cara atau Contoh Muhasabah Diri

Setelah tahu mengenai, apa arti muhasabah diri beserta dengan dalilnya. Maka penting pula untuk kita mengetahui bagaimana cara untuk muhasabah diri tersebut.

Berikut ini beberapa contoh cara, untuk menerapkan muhasabah diri dalam kehidupan sehari-hari, antara lain:

1. Menerima masukan atau saran dari orang lain

2. Berkumpul atau bersahabat dengan orang-orang yang saleh

3. Meluruskan dan menguatkan niat di dalam hati

4. Mengerjakan solat taubat

5. Mulai berusaha melakukan perbuatan yang baik setiap hari

6. Mengurangi dosa dan menambah ibadah baik yang wajib maupun sunnah

7. Meluangkan waktu untuk melakukan muhasabah diri

Nah, itulah penjelasan mengenai arti muhasabah diri dalam Islam beserta dalil dan contohnya yang dapat kamu terapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Setiap orang, pasti tidak akan lepas dari kesalahan ataupun dosa yang disebabkan oleh godaan hawa nafsu selama hidupnya,

Karena itulah, arti muhasabah diri ini sangat penting untuk dipahami dan diterapkan. Tujuannya, agar kita mampu menjadi manusia yang lebih baik daripada hari-hari sebelumnya.