PARBOABOA, Pematangsiantar - Semua orang pasti pernah mengalami batuk, karena batuk adalah respons alami tubuh untuk membersihkan tenggorokan dari lendir atau iritasi akibat benda asing. Namun batuk juga bisa muncul sebagai gejala tambahan saat terkena flu dan beberapa penyakit lainnya. Ada beberapa jenis batuk yang kerap dialami, namun yang palung umum dialami adalah batuk kering dan batuk berdahak.
Namun dalam pembahasan kali ini, akan kita bahas secara lengkap mengenai penyebab, gejala, hingga cara mengatasi batuk kering.
Apa Itu Batuk Kering?
Batuk kering merupakan jenis batuk yang tidak diikuti dengan munculnya dahak atau lendir. Dalam istilah medis, batuk kering juga disebut sebagai batuk non produktif. Ada beberapa penyebab batuk kering ini diantaranya alergi, kebiasaan buruk merokok, paparan debu dan polusi udara, hingga infeksi virus dan bakteri.
Biasanya batuk jenis ini akan sembuh setelah beberapa hari, namun batuk kering terus menerus hingga berminggu-mingu dan sulit untuk disembuhkan juga bisa terjadi. Batuk kering berkepanjangan ini menjadi pertanda adanya gangguan kesehatan tertentu yang harus diwaspadai seperti gangguan pernapasan atau asma.
Gejala Batuk Kering
Gejala batuk kering yang paling umum adalah batuk, namun tidak diikuti dengan keluarnya lendir atau dahak. Saat mengalami batuk kering ini, penderitanya juga akan mengalami tenggorokan gatal dan perih. Batuk ini kerap memburuk di malam hari sehingga menimbulkan penderitanya merasa tidak nyaman dan sulit tidur.
Cara Meredakan Batuk Kering
Batuk kering yang terjadi terus menerus cukup mengganggu, sehingga para penderitanya pasti langsung mencari cara untuk meredakan batuk ini.
Berikut ini ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk meredakan batuk kering yaitu:
1. Berkumur dengan air garam
Air garam dipercaya dapat meredakan peradangan dan mengatasi batuk kering. Cara yang satu ini terbilang mudah untuk dilakukan karena anda hanya perlu mencampurkan ½ sendok teh garam ke dalam segelas air hangat, kemudian berkumur. Berkumur menggunakan air garam ini dapat dilakukan hingga 2 atau 3 kali sehari, untuk mempercepat penyembuhan batuk yang dialami.
2. Menambahkan madu dalam minuman
Madu merupakan bahan herbal yang dipercaya dapat menyembuhkan penyakit. Madu yang berasal dari nektar yang dikumpulkan lebah ini, juga dipercaya dapat meredakan batuk kering karena memiliki sifat antiinflamasi yang dapat mengurangi peradangan di tenggorokan.
Untuk meredakan batuk, madu dapat dikonsumsi langsung atau dilarutkan dalam segelas air hangat.
3. Mengkonsumsi Jahe
Meski jahe dikenal sebagai bumbu dapur, jahe juga diketahui mempunyai segudang manfaat untuk tubuh, termasuk untuk meredakan batuk. Jahe cukup efektif meredakan batuk karena mengandung antiinflamasi dan antimikroba. Bahan alami itu mampu mengendurkan otot-otot di sekitar saluran pernapasan sehingga batuk berkurang.
Untuk membuat minuma jahe ini cukup mudah, cukup iris dan seduh jahe menggunakan air hangat, agar lebih enak bisa juga ditambahkan madu.
4. Mengonsumsi makanan atau minuman hangat
Makanan atau minuman hangat merupakan pilihan yang tepat untuk melegakan tenggorokan, terutama saat Anda mengalami batuk kering. Sup atau teh hangat dapat melembapkan dan mengurangi gatal pada tenggorokan, selain juga dapat mencegah dehidrasi.
5. Mengonsumsi obat batuk kering
Jika beberapa cara alami di atas tidak efektif untuk mengatasi batuk kering, Anda dapat mengonsumsi obat batuk yang dijual bebas. Pastikan Anda memilih obat batuk sesuai jenis batuknya dan telah terdaftar di BPOM. Batuk kering bisa diatasi dengan mengonsumsi obat antitusif, obat dekongestan dan juga obat antihistamin.
Cara Mencegah Batuk Kering
Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencegah batuk kering yaitu menghilangkan kebiasan merokok, mengkonsumsi air putih yang cukup, menggunakan masker saat bepergian, juga menggunakan pelembab udara di dalam rumah.
Itu dia pembahasan lengkap mengenai cara mengobati dan mencegah batuk kering. Jika batuk berkepanjangan dan semakin parah, sebaiknya langsung periksakan diri ke dokter untuk mendapat penanganan yang tepat.
Editor: -