Dalil yang Menunjukkan bahwa Salat Jumat itu Wajib, Lengkap Hikmah dan Orang yang Diperbolehkan Tidak Melaksanakannya

PARBOABOA – Mengapa laki-laki diwajibkan salat Jumat? Apakah pertanyaan ini pernah terlintas di benak Anda? Bagi sebagian orang, mungkin ada rasa ingin tahu untuk memahami alasan di balik kewajiban ini.

Kewajiban laki-laki untuk melaksanakan salah Jumat memiliki dasar yang kuat dalam agama Islam, dan dapat kita temukan dalam sumber hukum Islam seperti Al Quran dan hadits, serta berdasarkan pemahaman dan penafsiran para ulama.

Dalam Al Quran dalil yang menunjukkan bahwa salat Jumat itu wajib adalah terdapat pada surat Al Jumuah ayat 9-11.

Ibadah ini dilakukan secara berjamaah di waktu Dzuhur. Namun, salat jumat hanya dikerjakan sebanyak dua rakaat dan didahului dengan khotbah. Khotbah biasanya berisi petunjuk, pengingat, nasihat dan ajakan untuk senantiasa beriman kepada Allah SWT.

Hukum salat Jumat adalah wajib bagi laki-laki dan sunnah bagi perempuan. Selain, surat Al Jumuah ayat 9-11, dalil-dalil yang menunjukkan bahwa salat jumat itu wajib adalah hadits Abu Hurairah dan Ibnu 'Umar radhiyallahu 'anhu.

Berikut ini Parboaboa akan memberikan ulasannya secara lengkap mengapa laki-laki diwajibkan salat Jumat dan dalil yang menguatkannya. Yuk, simak pnjelasannya di bawah ini.

Dalil yang Menunjukkan bahwa Salat Jumat itu Wajib

Dalil yang menunjukkan bahwa salat Jumat itu wajib adalah surat Al Jumuah ayat 9-11. Berikut ini adalah bacaan beserta dengan artinya

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا إِذَا نُودِيَ لِلصَّلَاةِ مِنْ يَوْمِ الْجُمُعَةِ فَاسْعَوْا إِلَى ذِكْرِ اللَّهِ وَذَرُوا الْبَيْعَ ذَلِكُمْ خَيْرٌ لَكُمْ إِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُونَ (9) فَإِذَا قُضِيَتِ الصَّلَاةُ فَانْتَشِرُوا فِي الْأَرْضِ وَابْتَغُوا مِنْ فَضْلِ اللَّهِ وَاذْكُرُوا اللَّهَ كَثِيرًا لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ (10) وَإِذَا رَأَوْا تِجَارَةً أَوْ لَهْوًا انْفَضُّوا إِلَيْهَا وَتَرَكُوكَ قَائِمًا قُلْ مَا عِنْدَ اللَّهِ خَيْرٌ مِنَ اللَّهْوِ وَمِنَ التِّجَارَةِ وَاللَّهُ خَيْرُ الرَّازِقِينَ (11)

“Hai orang-orang beriman, apabila diseru untuk menunaikan shalat Jum’at, maka bersegeralah kamu kepada mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui. Apabila telah ditunaikan shalat, maka bertebaranlah kamu di muka bumi; dan carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kamu beruntung. Dan apabila mereka melihat perniagaan atau permainan, mereka bubar untuk menuju kepadanya dan mereka tinggalkan kamu sedang berdiri (berkhotbah). Katakanlah: “Apa yang di sisi Allah lebih baik daripada permainan dan perniagaan”, dan Allah Sebaik-baik Pemberi rezki.” (QS. Al Jumu’ah: 9-11).

Selain ayat di atas, terdapat juga hadits yang menunjukkan bahwa salat Jumat itu wajib, yaitu hadits Abu Hurairah dan Ibnu Umar radhiyallahu 'anhum:

"Hendaklah orang-orang berhenti dan meninggalkan Jumat atau Allah pasti akan menutupi hati mereka kemudian mereka menajdi orang-orang yang lalai." (HR.Muslim)

Selain itu dalam riwayat lain, dalil yang menunjukkan bahwa salat jumat itu wajib adalah

sebagai berikut:

"Jumat adalah kewajiban bagi setiap muslim kecuali emapt orang. Hamba sahaya yang dimiliki, wanita, anak kecil, dan orang sakit." (HR Abu Daud)

Dalil yang Menunjukkan Bahwa Salat Jumat itu Wajib Bagi Seorang Laki-laki 

Salah satu salat yang wajib dijalankan laki-laki adalah salat Jumat. Ibadah ini dilakukan secara berjamaah. 

Dikutip dari buku Rahasia Kedahsyatan Hari Jumat Berdasarkan All Quran dan As Sunnah karya Nur Aisyah Albantany (2014:5), salat Jumat merupakan ibadah yang dikerjakan pada hari Jumat sebanyak dua rakaat secara berjamah dengan niat dan dilaksanakan setelah khutbah. 

Hal ini berdasarkan surat Al Jumu’ah: 9-11. Ayat di atas, Allah SWT memerintahkan kepada seluruh laki-laki untuk segera berangkat ke masjid dan menunaikan salat Jumat. Sebab terdapat banyak keutamaannya apabila melaksanakan salat ini.

Selain itu, pada ayat tersebut juga dijelaskan larangan untuk melakukan aktivitas jual beli selama pelaksanaan salat Jumat. Sebagai umat muslim, sudah sepatutnya untuk mentaati perintah dan maenjauhi segala larangan Allah SWT, tak terkecuali berdagang di kala pelaksanaan sholat Jumat.

Hikmah Salat Jumat

Setelah mengetahui mengapa laki-laki diwajibkan salat Jumat, penting bagi kita memahami apa hikmah ibadah tersebut.

Berikut adalah beberapa hikmah sholat Jumat:

1. Meningkatkan Kualitas Ibadah

Shalat Jumat merupakan salah satu bentuk ibadah yang memiliki tingkat keutamaan yang tinggi dalam Islam.

Melaksanakannya dengan khusyuk dan penuh keikhlasan dapat meningkatkan kualitas ibadah seseorang. Hal ini membantu meningkatkan hubungan spiritual dengan Allah dan memperkuat ikatan keimanan.

2. Memperdalam Pengetahuan Agama

Melalui khutbah yang disampaikan saat sholat Jumat, para khatib memberikan pelajaran agama, nasehat, dan kisah-kisah yang relevan dengan kehidupan sehari-hari.

Hal ini membantu umat muslim dalam memperdalam pengetahuan mereka tentang Islam dan memahami ajaran-ajaran agama dengan lebih baik.

3. Menguatkan Persatuan Umat

Salat Jumat menjadi ajang berkumpulnya umat Muslim dalam satu tempat, masjid atau musala, untuk melaksanakan ibadah secara berjamaah.

Ibadah ini memperkuat persatuan dan solidaritas antara sesama Muslim, membantu membangun hubungan yang harmonis dalam masyarakat Muslim.

4. Meningkatkan Kebersamaan

Sholat Jumat juga memperkuat ikatan sosial antara sesama Muslim. Ketika beribadah bersama dalam salat Jumat, laki-laki Muslim memiliki kesempatan untuk bertemu dengan orang-orang dari berbagai lapisan sosial, suku, dan budaya.

Hal ini membantu memperluas jaringan sosial, membangun hubungan yang baik, dan memperdalam kerja sama dalam kehidupan sehari-hari.

5. Mendapatkan Pahala dan Keberkahan

Shalat Jumat adalah salah satu ibadah yang memberikan pahala dan keberkahan yang besar. Melaksanakan salat Jumat dengan ikhlas dan penuh kehadiran hati akan mendatangkan pahala yang berlipat ganda dari Allah.

Selain itu, hadis-hadis Nabi Muhammad SAW juga menegaskan bahwa Allah memberikan ampunan dan rahmat-Nya kepada orang-orang yang melaksanakan salat Jumat dengan baik.

6. Menguatkan Kesadaran Sosial dan Tanggung Jawab

Dalam khutbah salat Jumat, khatib seringkali menyampaikan pesan-pesan yang berkaitan dengan isu-isu sosial, moral, dan keadilan.

Hal ini membantu meningkatkan kesadaran sosial dan tanggung jawab umat Muslim terhadap masalah dan kebutuhan masyarakat sekitar.

Sholat Jumat menjadi sarana untuk mengingatkan dan menggerakkan umat Muslim dalam menjalankan peran mereka sebagai agent of change di masyarakat.

Sebutkan Orang-orang yang Dibolehkan untuk Tidak Salat Jumat

Ada beberapa kondisi seseorang diperbolehkan untuk tidak melaksanakan salat Jumat, seperti:

1. Wanita

Dalil yang menunjukkan bahwa salat Jumat itu wajib adalah terdapat pada surat Al Jumuah ayat 9-11 dan perintah tersebut dikatakan hanya pada seorang laki-laki.

Maka dari itu wanita Muslim tidak diwajibkan untuk melaksanakan salat Jumat. Meskipun mereka dianjurkan untuk memperoleh manfaat dari khutbah dan kehadiran di masjid jika memungkinkan.

2. Anak-anak

Mengapa laki-laki diwajibkan salat Jumat hanya berlaku pada mereka yang telah mencapai usia baligh (dewasa).

Namun, anak-anak dianjurkan untuk memperoleh pendidikan agama dan kebiasaan menghadiri salat Jumat sebagai persiapan untuk melaksanakannya saat mereka telah dewasa.

3. Orang sakit

Pada dalil yang menunjukkan bahwa salat Jumat itu wajib adalah untuk mereka yang sehat secara jasmani dan rohani.

Seseorang yang sedang sakit atau mengalami kondisi kesehatan yang tidak memungkinkan untuk melaksanakan salat Jumat dibolehkan untuk tidak hadir. Mereka diharapkan melakukan salat dzuhur secara individual jika kondisi memungkinkan.

4. Musafir

Pada dalil yang menunjukkan bahwa salat Jumat itu wajib adalah pada mereka yang sedang tidak melakukan perjalanan jauh.

Seseorang yang berada dalam perjalanan yang jauh, di mana jarak yang ditempuh melebihi batas yang ditetapkan oleh syariat, dibolehkan untuk tidak melaksanakan salat Jumat. Musafir dapat melaksanakan salat dzuhur secara individual sesuai dengan tuntunan syariat.

5. Orang yang memiliki keterbatasan fisik

Seseorang yang memiliki keterbatasan fisik yang menghalangi mereka untuk melaksanakan salat Jumat, seperti orang dengan disabilitas yang tidak mampu berdiri atau berjalan, dibolehkan untuk tidak hadir. Mereka diharapkan melakukan salat dzuhur secara individual sesuai dengan kemampuan mereka.

Demikianlah penjelasan tentang dalil yang menunjukkan bahwa salat Jumat itu wajib adalah Quran surat Jumuah ayat 9-11. Semoga penjelasan ini dapat menambah semangat dalam menunaikan kebaikan atas nama Allah SWT.