PARBOABOA - Masalah kerontokan pada rambut menjadi tantangan utama bagi banyak orang, sebab rambut kerap dianggap sebagai mahkota penampilan.
Bukan hanya perempuan, laki-laki juga mengalami masalah rambut rontok, yang berdampak pada kurangnya rasa percaya diri seseorang.
Umumnya, rasa percaya diri seseorang dapat tumbuh dari berbagai faktor, baik dari dalam diri maupun dari luar. Salah satu faktor untuk meningkatkan rasa percaya diri adalah penampilan.
Selain menambah rasa percaya diri, penampilan juga mencerminkan kepribadian seseorang. Hal ini bisa dilihat melalui bagaimana kita memilih pakaian, warna make up serta bagaimana individu menata rambut.
Namun kerontokan pada rambut sering menjadi masalah karena dapat mengganggu penampilan seseorang.
Kerontokan yang berlebihan seringkali berdampak pada menurunnya rasa percaya diri dan dapat menyebabkan tekanan psikologis.
Belakangan, munculnya banyak produk kosmetik membuat masalah kerontokan rambut dianggap sebagai persoalan yang biasa.
Tetapi sebenarnya kondisi ini bisa menjadi pertanda penting terkait kesehatan, juga mencerminkan tingkatan usia seseorang.
Di sisi lain, rambut rontok juga bisa menjadi tanda awal dari masalah kesehatan yang lebih serius, seperti anemia, gangguan tiroid, atau gangguan autoimun.
Jadi permasalahan rambut rontok jangan dianggap remeh, apalagi mengabaikannya. Individu perlu memahami tentang penyebabnya serta langkah-langkah efektif untuk menjaga kesehatan rambut dan mencegah kerontokan lebih lanjut.
Penyebab Utama Rambut Rontok
Rambut rontok dapat disebabkan oleh berbagai faktor, baik internal maupun eksternal. Berikut beberapa penyebab rambut rontok (Karuna dan Johannes Petrus, 2023) seperti:
1. Faktor usia lanjut
Semakin bertambah usia, folikel rambut mengalami penurunan fungsi sehingga rambut lebih mudah rontok dan tumbuh lebih lambat. Tidak hanya itu, usia lanjut juga mempengaruhi berkurangnya kelenjar minyak di kulit kepala yang menyebabkan rambut menjadi kering dan rapuh.
2. Depresi
Stres emosional yang berkepanjangan dapat mempercepat kerontokan rambut, karena mempengaruhi keseimbangan hormon dan kesehatan kulit kepala.
3. Gangguan pembuluh darah
Kurangnya aliran darah ke folikel rambut dapat menyebabkan folikel kekurangan nutrisi penting, sehingga rambut lebih mudah rontok.
4. Gangguan hormon
Ketidakseimbangan hormon, seperti yang terjadi pada kehamilan atau menopause, seringkali memicu kerontokan rambut.
5. Pengaruh kosmetika
Penggunaan produk perawatan rambut yang mengandung bahan kimia keras dapat merusak folikel rambut, menyebabkan rambut rontok lebih cepat.
6. Paparan sinar matahari secara terus menerus
Sinar matahari yang terus-menerus mengenai kulit kepala tanpa perlindungan dapat merusak folikel rambut, menyebabkan rambut kering dan rontok.
7. Kurangnya makanan yang bergizi untuk kepentingan pertumbuhan rambut.
Rambut membutuhkan asupan nutrisi yang cukup, seperti protein, vitamin, dan mineral. Kekurangan gizi dapat menyebabkan rambut rapuh dan mudah rontok.
Cara Efektif Mengatasi Rambut Rontok
Mengatasi rambut rontok tidak bisa hanya dengan satu solusi. Diperlukan pendekatan yang komprehensif, baik dari segi perawatan eksternal maupun perbaikan kesehatan internal.
Berdasarkan pemaparan diatas ternyata banyak faktor yang mengakibatkan rambut rontok. Untuk itu kita perlu mengatasinya dengan perbaikan kesehatan internal.
Mengkonsumsi makanan bergizi, menjaga keseimbangan hormon, menghindari penggunaan produk kimia keras, serta melindungi rambut dari paparan sinar matahari berlebihan.
Selain itu, berkonsultasi dengan ahli kesehatan jika rambut rontok disebabkan oleh faktor internal seperti gangguan hormon atau masalah sirkulasi darah juga disarankan agar mendapatkan penanganan yang sesuai.
Menurut dr. Gloria Novelita spKK, ada beberapa cara yang bisa kita gunakan untuk mengatasi rambut rontok dari segi perawatan eksternal:
- Keramas sesuai kebutuhan
- Menggunakan shampo atau conditioner sesuai jenis rambut.
- Penggunaan conditioner pada batang rambut bukan kulit kepala
- Mengeringkan rambut dengan handuk secara perlahan
- Menggunakan sisir yang jarang bukan padat
- Gunakan hair tonic di kulit kepala.
Berdasarkan penjabaran diatas, perawatan rambut rontok ternyata bisa dilakukan tanpa mengkonsumsi obat-obatan. Dengan keramas secara teratur juga bisa membantu masalah rambut rontok.
Dalam buku Panduan Merawat Rambut ada beberapa pilihan sampo yang dapat digunakan sesuai jenis atau permasalahan pada rambut:
- Untuk rambut berminyak, shampo yang tepat adalah yang mengandung lemon atau sari buah, karena dapat membantu melarutkan minyak berlebih pada kulit dan batang rambut.
- Untuk rambut kering, disarankan menggunakan sampo dengan kandungan protein (seperti telur) yang berfungsi mengembalikan kelembutan dan keindahan rambut.
- Rambut normal dianjurkan menggunakan sampo yang mengandung alpukat agar keindahan rambut tetap terjaga.
- Bagi yang memiliki rambut keriting buatan, pilihlah shampo dengan kandungan sari seledri, karena dapat diserap lebih cepat oleh akar rambut, mempercepat pertumbuhan rambut baru, dan memperpanjang siklus hidup rambut.
- Rambut yang diluruskan dengan obat pelurus membutuhkan sampo yang mengandung santan berprotein tinggi untuk mengembalikan elastisitas, memberikan kilau, dan mencegah kusut.
- Untuk rambut yang diwarnai, shampo dengan kandungan kemiri dianjurkan karena membantu mempertahankan warna rambut serta mengatasi kekeringan dan rambut bercabang.
Pahami masalah rambut adalah hal yang terpenting. Dengan begitu kita bisa menjaga rambut dari berbagai masalah yang sering terjadi seperti salah satunya rambut rontok, dengan memilih shampo yang cocok.