PARBOABOA - Olahraga senam menjadi salah satu olahraga favorit yang dapat membuat tubuh sehat dan bugar. Terdapat banyak sekali jenis jenis senam, salah satunya senam ritmik. Senam ritmik disebut juga sebagai senam irama.
Lantas, apa yang dimaksud dengan senam ritmik?
Pengertian Senam Ritmik
Senam irama atau senam ritmik adalah salah satu jenis senam yang dilakukan dengan mengikuti irama musik, nyanyian, atau ketukan dengan mengutamakan keselarasan gerak.
Senam yang satu ini sifatnya sederhana, hanya memperkenalkan gerakan dasar dari senam yang biasa diperagakan.
Dilansir dari buku Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan karya Moh. Gilang, senam ritmik biasa dilakukan untuk menyalurkan rasa seni atau rasa keindahan, sekaligus membina dan meningkatkan seni gerak.
Senam ritmik juga banyak mengadopsi teknik pada tari balet, sehingga senam ini lebih banyak digandrungi oleh para perempuan. Maka dari itu, sampai sekarang pun, gerakan senam masih identik dengan kaum perempuan.
Secara umum, senam ritmik tidak berbeda dengan senam yang biasa dilakukan. Hanya saja, senam ritmik memiliki irama atau ritme dalam gerakannya. Tekanan yang harus diberikan pada senam ini ialah irama, kelentukan tubuh dan kontinuitas gerakan.
Awalnya, senam ritmik merupakan gerakan-gerakan kalestenik atau latihan bebas yang bersifat lamban sambil diiringi nyanyian atau musik. Senam jenis ini biasanya dilakukan secara massal dengan lagu-lagu berbirama 4 atau 6/8, seperti lagu Desaku dan Kelinciku.
Senam ritmik kemudian berubah menjadi lebih kompetitif, setelah namanya berubah menjadi senam ritmik modern (modern rhythmic gymnastics). Senam ritmik modern in berawal dari Eropa dan mulai populer melalui klub-klub senam pribadi.
Dalam waktu singkat, senam ini pun menarik perhatian para penggemar dari Amerika dan belahan bumi lainnya, seperti Jepang dan Indonesia.
Manfaat Senam Ritmik
Jika rutin dilakukan, senam ritmik tentu akan memberikan sejumlah manfaat untuk kesehatan. Apa sajakah manfaat senam ritmik?
1. Memperbaiki keseimbangan fisik
2. Menurunkan berat badan
3. Menguatkan otot
4. Merawat kesehatan tulang
5. Mengoptimalkan fungsi otak
6. Mencegah timbulnya penyakit
7. Menyehatkan jantung
8. Membangun kepercayaan diri
9. Dapat menghilangkan stress
10. Memiliki pola hidup yang aktif
Jenis Jenis Senam Ritmik
Dalam praktiknya, senam ritmik dapat dibagi menjadi dua yaitu senam ritmik tanpa alat dan senam ritmik dengan menggunakan alat. Berikut penjelasannya.
1. Senam Ritmik Tanpa Alat
Senam ritmik tanpa alat adalah senam yang dilakukan tanpa menggunakan alat apapun kecuali menggerakkan tubuh mengikuti irama yang ada seperti gerakan mengayun dua lengan dan gerakan melangkah sambil mengayun.
2. Senam Ritmik dengan Menggunakan Alat
Dalam perlombaan senam ritmik, pesenam dapat menggunakan berbagai macam alat untuk menambah unsur artistik dalam gerakannya, yakni pita, bola, simpai, gada, dan tali. Kelima alat senam ini bisa dimainkan baik secara beregu maupun perorangan.
a. Senam ritmik dengan menggunakan alat pita
Penggunaan pita dalam senam ritmik ini berasal dari bahan yang halus seperti kain satin. Panjang pita biasanya 6 meter, belum termasuk tongkat pegangannya dengan berat sekitar 35 gram.
Kemudian tongkat yang dipakai berasal dari kayu atau bambu dengan panjang 50-60 cm dan diameter satu sentimeter.
Gerakan senam dengan tongkat pita ini diantaranya seperti mengayun, berbelit-belit seperti ular, membentuk angka 8, spiral, serta berbagai macam lemparan.
b. Senam ritmik dengan menggunakan alat bola
Bola yang digunakan dalam senam ritmik adalah berukuran sedang, tidak terlalu kecil atau terlalu besar. Bola tersebut umumnya teruat dari karet atau plastik.
Penggunaan bola dalam kompetisi juga beragam, biasanya menggunakan bola dengan diameter 18-20 cm dengan berat 400 gram.
Gerakan memakai bola diantaranya adalah dengan melempar bola ke atas dan menangkapnya kembali, atau dengan menggelindingkan bola ke arah pesenam.
c. Senam ritmik dengan menggunakan alat simpai
Jenis senam ritmik berikutnya menggunakan simpai atau hoops. Simpai ini bisa dibuat dari bambu, kayu ataupun plastik dengan berat disarankan kurang dari 300 gram. Untuk warnanya disesuaikan dengan selera pesenam.
Untuk gerakan pada jenis senam irama dengan simpai ini umumnya bergerak sambil memegang simpai dengan satu atau dua tangan. Simpai kemudian akan dilemparkan, digelindingkan, atau digerakkan sesuai teknik lainnya.
d. Senam ritmik dengan menggunakan alat gada
Gada dalam senam ritmik ini pada umumnya terbuat dari kayu ataupun plastik. Bentuk gada hampir mirip botol dengan panjang 40-50 cm dan berat kurang lebih 150 gram.
Gerakan senam ritmik dengan alat gada pada jenis senam ini antara lain yaitu mengayun, melempar dan menangkap, memutar, memukul, dan gerakan lainnya.
e. Senam ritmik dengan menggunakan alat tali
Terakhir, senam ritmik dengan menggunakan alat tali. Adapun tali yang digunakan merupakan tali berbahan halus. Panjangnya bisa disesuaikan dengan tinggi badan pesenam.
Cara mengukurnya bisa dengan menginjak bagian tengah tali, kemudian tangan kanan dan kiri memegang ujung tali dan meletakkannya di depan bahu. Sementara untuk gerakannya, tidak ada pegangan khusus.
Nah, itulah seputar informasi terkait senam ritmik yang bisa kamu lakukan di rumah. Semoga bermanfaat!
Editor: -