PARBOABOA - INFP adalah salah satu tipe kepribadian dalam MBTI yang cenderung pendiam, namun memiliki tingkat empati dan kepedulian yang tinggi.
Sifat empati dan perhatiannya membuat individu dengan tipe kepribadian ini terlihat menarik.
Mereka cenderung tertutup, idealis, kreatif, dan memiliki minat kuat untuk menciptakan perubahan positif dalam dunia.
Kepribadian INFP cocok dengan siapa?
Kepribadian ini cocok berhubungan dengan berbagai tipe kepribadian.
Mereka memilih pasangan berdasarkan ekspresi dan identitas lawan jenisnya.
Pasangan yang ideal bagi INFP adalah individu yang memiliki pandangan dunia, nilai moral, dan minat yang sejalan.
INFP membutuhkan pasangan yang mampu memberikan afirmasi positif dan meyakinkan bahwa segala sesuatu menuju arah yang lebih baik.
Hal ini yang dapat meningkatkan kepercayaan diri dan komitmen INFP.
Selain itu, INFP akan sejalan dengan pasangan yang berinisiatif dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
Oleh karena itu, jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut tentang kepribadian INFP dan pasangan yang cocok untuk mereka, simak ulasan di bawah ini, ya.
INFP Cocok dengan Siapa?
Tipe kepribadian INFP (Introvert, Intuition, Feeling, and Perception) sering dianggap cocok dengan beberapa tipe kepribadian lainnya.
Namun, penting juga untuk diketahui bahwa tidak ada aturan spesifik dan pasti dalam membangun hubungan, karena setiap individu memiliki keunikannya masing-masing.
Di bawah ini adalah beberapa tipe kepribadian yang sering dianggap cocok dengan INFP, di antaranya:
1. ENFJ (Extraverted, Intuitive, Feeling, Judging)
ENFJ adalah tipe yang penuh semangat, ramah, dan peduli terhadap orang lain.
Mereka memiliki kemampuan alami dalam memahami dan mendukung nilai-nilai INFP.
ENFJ dapat memberikan kestabilan dan dukungan praktis dalam hubungan, sementara INFP memberikan kehangatan emosional dan pemahaman yang mendalam.
Jadi, jika ditanya INFP cocok dengan siapa?
Sepertinya tipe ENFJ ini bisa menjadi kepribadian pertama yang disarankan untuk menjadi pasangan yang cocok dengan INFP.
2. ENFP (Extraverted, Intuitive, Feeling, Perceiving)
ENFP dan INFP memiliki banyak kesamaan dalam hal nilai-nilai dan minat mereka.
Keduanya cenderung mengutamakan kreativitas, kedalaman emosional, dan eksplorasi batin.
Hubungan antara INFP dan ENFP sering kali penuh semangat, penuh warna, dan saling memahami dalam perjalanan mereka menuju makna hidup yang lebih dalam.
3. INFJ (Introverted, Intuitive, Feeling, Judging)
INFJ dan INFP sama-sama memiliki karakter yang kuat karena keduanya memiliki kepekaan dan pemahaman emosional yang mendalam.
Mereka sering menemukan kedalaman dan saling memahami dalam hubungan mereka.
INFJ dapat memberikan batasan dan kebijaksanaan dalam pengambilan keputusan, sementara INFP memberikan kehangatan dan kreativitas yang diperlukan.
4. ISFJ (Introverted, Sensing, Feeling, Judging)
Meskipun memiliki perbedaan dalam hal kepekaan dan intuisi, ISFJ dan INFP sering kali dapat saling melengkapi.
ISFJ cenderung menjadi pasangan yang setia, peduli, dan siap memberikan dukungan emosional yang konsisten bagi INFP.
Mereka berbagi komitmen terhadap hubungan yang harmonis dan kehidupan yang bermakna.
5. ESFJ (Extravert, Sensing, Feeling, Judging)
Saat bersama ESFJ, INFP menemukan sosok yang gemar menolong dan teliti.
Sementara dalam INFP, ESFJ akan menemukan pasangan yang intens, imajinatif, dan penyayang.
Hubungan mereka akan dipenuhi dengan gairah, kehangatan, dan perasaan yang sama.
ESFJ akan merasa nyaman dengan kegiatan yang diatur oleh INFP.
Sementara itu, INFP senang berbagi ide, humor unik, dan teori dengan ESFJ.
Namun, ketika menghadapi konflik, keduanya memiliki pendekatan yang agak bersinggungan.
ESFJ cenderung lebih mempertimbangkan kebutuhan kelompok, sedangkan INFP memiliki sifat yang lebih individualistis dan peduli dengan nilai-nilai pribadi mereka.
Untuk mengatasi perbedaan ini, INFP perlu belajar untuk lebih memperhatikan kebutuhan orang lain, sementara ESFJ perlu memahami pemikiran dan nilai-nilai yang penting bagi INFP.
Dengan saling pengertian, keduanya dapat bekerja sama secara lebih efektif dalam menyelesaikan konflik.
6. ISTP (Introvert, Sensing, Thinking, Perceiving)
Pasangan ini memiliki ketertarikan, karena perbedaan karakter mereka.
ISTP menarik perhatian INFP dengan kekuatan pendiriannya.
ISTP dikenal sebagai individu realistis, mandiri, dan terampil.
Sebaliknya, ISTP melihat dalam INFP seseorang yang membuka pikirannya terhadap segala kemungkinan.
Mereka merasa bahwa kehadiran INFP akan membuat dunia terasa lebih luas dan megah.
Kedua tipe ini saling menghargai batasan ruang pribadi satu sama lain.
Keduanya memiliki pendekatan hidup yang santai dan fleksibel.
Meskipun begitu, terdapat beberapa perbedaan dalam hubungan ini yang dapat menimbulkan ketegangan di beberapa momen.
Namun, semua itu dapat diatasi melalui kompromi, kesabaran, dan pengertian untuk menjaga kekokohan hubungan ini.
7. ESFP (Extrovert, Sensing, Feeling, Perceiving)
Suasana yang menyenangkan adalah salah satu ciri khas dari hubungan asmara ini.
ESFP membantu INFP untuk keluar dari zona nyaman dan berinteraksi dengan lingkungan sekitar.
Mereka memperkenalkan INFP pada hal-hal baru yang menarik dan penuh imajinasi.
Sebaliknya, INFP membantu ESFP untuk merenung dan menjelajahi nilai-nilai, perasaan, dan hasrat mereka yang lebih dalam.
Mereka bersama-sama menghidupkan imajinasi ESFP dan mengeksplorasi segala kemungkinan di masa depan.
Keduanya menikmati pendekatan yang fleksibel dan santai, serta saling berkomunikasi dengan baik saat membuat sebuah keputusan.
Namun, potensi konflik mungkin muncul karena perbedaan prinsip keduanya.
Oleh karena itu, penting bagi kedua belah pihak untuk saling memahami dan menghormati pilihan masing-masing.
Penting untuk diketahui bahwa kecocokan dalam memilih pasangan tidak hanya tergantung pada tipe kepribadian, karena setiap individu memiliki keunikan dan karakteristiknya sendiri.
Beberapa faktor lainnya seperti nilai-nilai, kesamaan hobi, dan komunikasi yang baik juga sangat penting dalam membangun hubungan yang sehat dan bahagia.
Dalam memilih pasangan juga tidak harus selalu menemukan kesamaan pada diri pasangan.
Justru sebaliknya, jika ditemukan beberapa perbedaan atau kekurangan Anda harus melengkapi dan menutupi kekurangan satu sama lain.
Pada intinya tipe kepribadian INFP cocok dengan siapa pun yang mereka inginkan, jangan terpaku pada stereotip yang kuno dan kaku.
Tujuan dari tes kepribadian juga sebenarnya hanya menjadi tolak ukur perbandingan untuk membedakan banyaknya kepribadian yang dimiliki oleh setiap individu, namun dalam hal memilih pasangan Anda bisa menemukan cara tersendiri untuk mendapatkan pasangan yang cocok dengan Anda.
Setiap hubungan adalah perjalanan yang unik dan yang terpenting adalah menemukan seseorang yang saling mendukung, menghargai, dan tumbuh bersama baik bagi dirimu dan pasanganmu kelak.
Sekian informasi yang dapat Parboaboa sampaikan terkait tipe kepribadian INFP cocok dengan siapa saja yang dapat kamu jadikan salah satu metode pertimbangan dalam memilih pasangan.
Jadi, tipe kepribadian mana nih yang cocok dengan Anda?
Editor: Ratni Dewi Sawitri
