Menguak 6 Fakta Menarik Nefertiti, Sosok Ratu Mesir Kuno yang Melegenda

PARBOABOA – Nefertiti adalah salah satu ikon legendaris Mesir Kuno yang dijuluki sebagai ratu paling misterius dan menjadi tokoh ikonik dalam sejarah.

Ia merupakan pendamping Firaun Akhenaten, yang diketahui memerintah sejak tahun 1353 sampai 1336 SM. Dalam waktu 10 tahun pernikahannya, sang ratu melahirkan enam anak perempuan.

Tiga anak sulungnya lahir di Thebes, sementara tiga anak bungsunya lahir di Akhetaton atau Amarna. Sejarawan mengklaim dua putrinya juga menjabat sebagai ratu Mesir.

Meski menjadi salah satu penguasa palig populer dari kalangan wanita, namun jejak sejarahnya masih diselimuti misteri dan intrik.

Masa kepemimpinannya disebut-sebut sebagai salah satu periode paling kontroversial dalam catatan sejarah kebudayaan Mesir Kuno.

Para sejarawan menyimpulkan bahwa Queen Nefertiti adalah pendukung gerakan agama dan budaya Akhenatan. Ia menjadi perwakilan elemen perempuan Aten dan suaminya mewakili elemen laki-laki.

Keduanya bertindak sebagai jembatan perantara rakyat Mesir dan Aten. Namun, segalanya berubah setelah tahun pemerintahan Akhenaton ke-12.

Tiga putri mereka hilang dan dianggap telah meninggal. Tak hanya itu, Ratu Nefertiti juga menghilang tanpa jejak. Namun, sama sekali tidak ditemukan catatan kematiannya dan tidak ada bukti jika dirinya pernah dimakamkan di makam kerajaan Amarna.

Jenazahnya belum pernah ditemukan, sehingga para ahli berspekulasi bahwa sang ratu mungkin merupakan salah satu mayat tak dikenal yang ditemui dari simpanan mumi kerajaan di Lembah Para Raja.

Di balik sosok misteriusnya, berikut Parboaboa telah merangkum seputar fakta menarik Nefertiti yang jarang diketahui publik.

Asal Usul dan Keluarga

Asal usul dan keluarga masih menjadi subjek perdebatan di antara para sejarawan. Salah satu teori yang sering disebutkan adalah bahwa ratu Mesir ini mungkin berasal dari Mitanni, sebuah wilayah di Suriah.

Namun, bukti yang lebih kuat mengindikasikan bahwa ia mungkin adalah putri dari punggawa Ay, yang juga merupakan saudara laki-laki dari Tiy, ibu Akhenaton. Ay lahir di Mesir, sehingga memperkuat klaim bahwa ia mungkin memiliki akar Mesir yang kuat.

Namanya yang indah, "Nefertiti," yang diterjemahkan sebagai "Wanita Cantik Telah Datang," mencerminkan pentingnya dan statusnya dalam sejarah Mesir Kuno.

Ia juga memiliki seorang adik perempuan bernama Mutnodjmet, yang juga terlibat dalam peristiwa-peristiwa penting dalam sejarah Mesir Kuno.

Pernikahan dengan Akhenaton

Pernikahannya dengan Akhenaton adalah salah satu elemen kunci dalam sejarah Mesir Kuno yang menggambarkan perubahan dramatis dalam politik, agama, dan budaya pada masa itu.

Ia adalah istri utama dari Firaun Akhenaton, yang sebelumnya dikenal sebagai Amenhotep IV. Kehadirannya sebagai istri utama memberinya pengaruh yang kuat dalam pemerintahan dan masyarakat Mesir Kuno.

Pernikahan mereka sangat erat dan kuat. Keduanya merupakan pasangan yang sangat mencintai satu sama lain, dan hubungan pernikahan mereka sangat diperhatikan dalam catatan sejarah.

Akhenaton bahkan sering menggambarkan Ratu Mesir Nefertiti sebagai "kekasihnya satu-satunya."

Peran dalam Agama Aten

Ratu Mesir ini merupakan penganut utama agama Aten. Dia mendukung suaminya secara aktif dalam pengenalan dan penyebaran agama ini di seluruh kerajaan.

Kehadirannya sebagai figur kerajaan memperkuat legitimasi agama baru ini. Ia bersama suaminya berperan dalam upacara keagamaan yang menghormati Aton.

Mereka terlibat dalam persembahan dan doa-doa kepada dewa matahari ini, mengenalkan ritual-ritual baru dalam agama Aten. Neferneferuaten juga berdampak pada perubahan simbolisme dalam agama Mesir.

Aton digambarkan sebagai cakram matahari yang mengirim sinar-sinar kehidupan ke bawah, dan ia sering kali digambarkan berdiri di samping suaminya, menerima sinar matahari ini.

Kepentingan Seni dan Kecantikan

Salah satu manifestasi paling terkenal dari kecantikan Nefertiti Ratu Mesir adalah patungnya yang ditemukan pada tahun 1912. Patung Nefertiti ini adalah salah satu karya seni paling ikonik dalam sejarah seni rupa Mesir Kuno.

Ekspresi wajahnya yang anggun dan elegan menjadi simbol keindahan wanita Mesir Kuno. Selain patung, ia juga digambarkan dalam berbagai lukisan dan fresko di dinding istana dan kuil.

Di sini, kecantikannya selalu menjadi fokus perhatian, dan ia sering digambarkan dengan wajah yang halus, mata yang indah, dan gaya berpakaian yang elegan. Citra dirinya juga mempengaruhi mode dan gaya pakaian pada masa itu.

Banyak wanita Mesir Kuno ingin meniru penampilannya, termasuk gaya rambut, perhiasan, dan pakaian. Ia menjadi ikona mode dan kecantikan dalam budaya Mesir Kuno.

Kehidupannya Bersama Akhenaton

Pernikahan mereka sangat erat, dan Queen Nefertiti adalah pasangan yang paling dicintai Akhenaton. Hubungan pernikahan mereka memegang peran kunci dalam sejarah Mesir Kuno.

Selama masa pernikahan, mereka dikaruniai enam anak perempuan. Tiga anak pertama lahir di Thebes, yaitu Meritaten, Meketaten, dan Ankhesenpaaten.

Setelah pemindahan ibu kota ke Akhetaton (Amarna), tiga anak berikutnya lahir, yaitu Neferneferuaten Tasherit, Neferneferure, dan Setepenre.

Dua dari anak mereka, yaitu Meritaten dan Ankhesenpaaten, kemudian menjadi ratu Mesir. Meritaten menjadi Ratu Meritaten dan Ankhesenpaaten menjadi Ratu Ankhesenamun. Kedua putri ini memainkan peran penting dalam sejarah Mesir Kuno.

Misteri Hilangnya Neferneferuaten

Misteri hilangnya Ratu Nefertiti merupakan salah satu teka-teki yang masih menghantui dunia sejarah dan arkeologi. Setelah wafatnya Firaun Akhenaton, banyak yang percaya bahwa ia akan mengambil alih pemerintahan sebagai firaun atau penguasa wanita di Mesir.

Namun, sejarawan belum menemukan bukti yang kuat untuk mendukung klaim ini, dan nasib sang Ratu setelah wafatnya suami tetap menjadi misteri.

Beberapa teori mengusulkan bahwa ia menggunakan nama "Neferneferuaten" dan memerintah sebagai firaun wanita.

Beberapa penemuan arkeologi telah menciptakan spekulasi bahwa dia mungkin memerintah di bawah nama ini, tetapi tidak ada bukti yang pasti yang memastikan identitas penguasa tersebut.

Lokasi pemakaman Ratu Nefertiti juga menjadi teka-teki. Beberapa ahli menganggap bahwa ia dimakamkan di sebuah makam yang belum ditemukan, mungkin di sekitar kompleks makam Akhenaton di Amarna.

Namun, hingga saat ini, lokasi pasti pemakamannya masih tidak diketahui. Bahkan, seorang Arkeolog ternama Mesir bernama Zahi Hawass mengungkapkan sebuah kemungkinan dirinya telah menemukan mumi Nefertiti.

Akibat pergeseran politik dan agama yang terjadi selama masa pemerintahan Akhenaton, sejarawan kuno mungkin dengan sengaja menghapus referensinya dari catatan sejarah. Hal ini telah mempersulit pencarian jejaknya dalam sejarah Mesir Kuno.

Beberapa penemuan arkeologi terbaru di Amarna telah menciptakan harapan baru untuk mengungkap misteri Ratu ini.

Misalnya, pada tahun 2015, sebuah studi menggunakan teknologi pemindaian laser menunjukkan kemungkinan adanya makam rahasia di bawah makam Tutankhamun yang mungkin berhubungan dengan Ratu ini.

Namun, ini tetap menjadi teka-teki yang belum terpecahkan. Hingga kini, Queen Nefertiti masih menjadi salah satu tokoh paling ikonik dalam sejarah Mesir Kuno, dan warisannya masih terus memikat dunia hingga saat ini.

Demikian penjelasan tentanf fakta menarik Nefertiti Ratu Mesir yang jarang diketahui. Sosok sang ratu menggambarkan kekuatan dan keindahan dalam sejarah peradaban Mesir Kuno yang kaya.