Pada acara “Galaxy
Unpacked”, bersamaan dengan peluncuran Galaxy Z Fold 3 dan Z Flip 3, Samsung
juga turut mengumumkan Galaxy Buds 2.
Earphone True Wireless
Stereo (TWS) ini membawa fitur unggulan yang sudah ada di Galaxy Buds Pro,
yakni Active Noise Cancellation alias ANC yang bisa membantu meredam suara
bising di sekitar pengguna.
Samsung mengklaim suara
bising bisa berkurang hingga 98 persen. Ini pertama kalinya fitur ANC hadir di
Galaxy Buds "murah" Samsung.
Galaxy Buds 2 diklaim
15 persen lebih kecil dan 20 persen lebih ringan dibanding Galaxy Buds dan
Galaxy Buds Plus.
Earbud nirkabel ini
kemungkinan mendukung codec SBC, AAC, dan SSC. Samsung juga menambahkan
dukungan audio Bluetooth LE dengan LC3 (Low Complexity Communications Codec),
yang baru-baru ini diluncurkan oleh Bluetooth SIG.
Earphone TWS ini
memilliki two-way speaker yang
disebut bisa menghasilkan nada tinggi yang jernih dan bass yang dalam.
Untuk daya tahan
baterai, Galaxy Buds 2 diklaim bisa bertahan hingga 7,5 jam jika ANC
dinon-aktifkan dan 5 jam apabila ANC dinyalakan.
Galaxy Buds 2 akan
segera dijual secara global dengan harga 149 dollar AS atau sekitar Rp 2,1
juta. Belum diketahui kapan perangkat ini akan dijual di Indonesia.
Galaxy Buds 2
menggunakan machine learning dan tiga
mikrofon yang terpasang di masing-masing earbuds,
berikut sebuah voice pickup unit (VPU),
untuk memaksimalkan kejernihan suara di setiap kondisi.
Untuk perlindungan,
Samsung membekali Galaxy Buds 2 dengan sertifikat IPX2 sehingga bisa melindungi
perangkat dari percikan air jika digunakan saat berkeringan atau hujan.
Perubahan lain yang
dibawa Samsung adalah dari segi kemasan. Galaxy Buds 2 akan memiliki casing duo tone yang cangkang luarnya
selalu berwarna putih, sementara warna earbuds
dan interior casing bisa berbeda-beda, yakni lavender, hijau zaitun, dan hitam,
di samping putih.
Selain fitur ANC, fitur
Galaxy Buds 2 masih mirip dengan pendahulunya. Ada fitur untuk mengatur mode
suara ambience, seperti Galaxy Buds
generasi sebelumnya.