PARBOABOA, Ponorogo - Sebuah balon udara tanpa
awak meledak di Desa Sumoroto, Kecamatan Kauman, Ponorogo pada Jumat (6/8).
Petasan tersebut
digantungkan pada balon dan tidak sempat meledak di udara sehingga meledak
ditanah dan mengakibatkan satu rumah rusak berat, dua rumah rusak ringan dan
satu sekolah pecah kaca jendela.
Ledakan terdengar hingga
radius 300 meter.
"Tadi memang ada ledakan dari petasan
balon udara yang jatuh di depan rumah warga," kata Kapolsek Somoroto AKBP
Nyoto, Jumat (6/8/2021).
Usai ledakan terjadi, tidak
ada warga yang berani mendekat karena takut ada ledakan lagi. Setelah petugas
dari Polsek Somoroto datang, warga mulai berani melihat sisa-sisa
ledakan.
"Untuk korban jiwa
tidak ada, hanya kerusakan rumah dan bangunan SMPN 2 Kauman” ucap Nyoto.
Polres
Ponorogo saat ini tengah mengumpulkan barang bukti dan keterangan untuk
mengungkap siapa yang menerbangkan balon udara tersebut.
Dari hasil penyelidikan sementara, balon udara itu diperkirakan robek
sehingga jatuh di depan rumah warga.
“Balon udara yang membawa muatan mercon itu
diperkirakan robek di udara sehingga tidak mampu terbang tinggi. Balon itu
kemudian turun di depan rumah warga dan meledak,” kata Nyoto.