PARBOABOA, Medan - Kebijakan Wali Kota Medan Bobby Nasution membatalkan pembelian mobil dinas baru untuk membeli mobil ambulans, layak mendapat pujian. Sikap ini menunjukkan Bobby sangat mengedepankan kepentingan masyarakat.
Sikap Bobby ini berbandng terbalik dengan Bupati Humbang
Hasundutan( Humbahas), Dosmar Banjarnahor serta Wakilnya Oloan Paniaran Nababan
dinilai tidak berempati terhadap kesulitan rakyat di masa pandemi Covid- 19,
dengan memilih pengadaan mobil baru dengan harga Rp 2, 6 miliyar.
Pilihan Bobby untuk membeli ambulans agar vaksinasi
keliling rumah ke rumah di Medan dapat berjalan efekif dan efisien.
"Kemarin, saya sama Pak Wakil juga sepakat mobil dinas
tahun ini dicoret saja, beli ambulans. Itu kesepakatan dan sudah disetujui
kemarin di P-APBD, mobil dinas wali kota, wakil wali kota dicoret, kita ganti
beli ambulans," kata Bobby di Kantor Camat Medan Helvetia, Rabu
(18/8/2021).
Pengalihan anggaran ini nantinya diharapkan dapat
mempercepat vaksinasi warga, dengan vaksinasi keliling dari rumah ke rumah warga
juga tidak perlu lagi mengantri di lokasi vaksin massal.
"Saya kemarin sudah minta peta lingkungan, mana rumah-rumah
yang belum divaksin harus diwarnai, mana nanti yang paling banyak yang belum
divaksin, maka di situ akan kita 'serbu' nanti vaksinasinya," pungkasnya.
Saat ini, Kota Medan
baru meliliki tiga ambulans yang digunakan untuk vaksinasi rumah ke rumah. Sebanyak
dua ambulans milik Pemkot Medan yang sudah diserahkan kepada Kecamatan Medan
Helvetia dan Medan Tuntungan. Sementara satu lagi milik Badan Intelijen Negara
(BIN) Daerah Sumut.