Kisah Menarik Kemenangan AS Roma Atas Udinese, Lorenzo Pellegrini Batal Jadi Eksekutor Penalti Karena Jose Mourinho!

PARBOABOA – Lorenzo Pellegrini membeberkan kisah menarik setelah AS Roma mengalahkan Udinese dengan skor 3-0 pada lanjutan Liga Italia 2022/2023 pada Senin (17/04/2023) dini hari WIB.

Pada laga ini, Pellegrini mencetak gol kedua, sementara gol pertama AS Roma diperoleh melalui tendangan penalti yang dilakukan oleh Bryan Cristante.

Sebenarnya, Lorenzo Pellegrini seharusnya menjadi eksekutor penalti untuk tim karena Paulo Dybala absen. Namun, pada kali ini, Jose Mourinho memutuskan untuk memberikan kesempatan pada Cristante.

Tendangan Cristante membentur tiang gawang dan bola rebound berhasil dimanfaatkan oleh Edoardo Bove untuk mencetak gol. Ternyata, ada kisah menarik di balik keputusan Mourinho untuk tidak memilih Pellegrini sebagai eksekutor penalti.

Tidak Mendapat Persetujuan dari Jose Mourinho

Pellegrini mengungkapkan bahwa dirinya ingin mengambil tendangan penalti tersebut, tetapi tidak mendapat persetujuan dari Mourinho.

Mourinho memiliki alasan kuat karena Pellegrini sebelumnya telah gagal menjadi eksekutor penalti saat AS Roma dikalahkan Feyenoord dengan skor 0-1 di leg pertama perempat final Liga Europa.

"Saya siap untuk mengambil penalti, tetapi dia [Mourinho] mengatakan kepada saya untuk membebaskan pikiran saya mengingat apa yang telah terjadi dan momen umum yang saya alami. Dia tidak ingin membebani saya," ujar Pellegrini.

Merasa Lebih Lega

Meski tidak menjadi eksekutor penalti, Pellegrini berhasil mencetak gol pada pertandingan tersebut. Hal ini membuatnya merasa lebih lega setelah gagal menjadi algojo penalti saat melawan Feyenoord.

"Saya merasa sangat bebas! Sudah lama saya tidak mencetak gol, jadi saya sangat merindukannya. Orang-orang yang mengenal dan mencintai saya berkata bahwa saya harus melepaskan sebagian dari beban yang dirasakan. Mulai mengalami hal-hal dengan hati yang lebih ringan dan saya berhasil mencapainya," tutur Pellegrini.

Selanjutnya, AS Roma akan menghadapi leg kedua perempat final Liga Europa melawan Feyenoord di Olimpico. AS Roma harus mencetak setidaknya dua gol tanpa kebobolan untuk melaju ke semifinal.