PARBOABOA, Cilegon – Dua mayat tanpa identitas ditemukan mengapung di Perairan Merak, Kota Cilegon. Informasi yang dihimpun, awalnya seorang awak kapal tugboat Tirtayasa 5 menemukan salah satu mayat yang mengapung sekitar pukul 09.10 WIB.
Awak kapal itu kemudian melaporkan penemuan mayat itu ke vessel traffic system (VTS) Merak. Petugas VTS kemudian meneruskan laporan kejadian itu ke Kantor Basarnas Banten dan Ditpolairud Polda Banten.
"Awalnya kita dapat info dari VTS bahwa awak kapal Tirtayasa 5 melihat ada mayat," kata Kasi Ops Kantor Basarnas Banten, Heru Amir saat dikonfirmasi, Selasa (14/9/2021).
Kemudian, Tim SAR uyang akan melakukan evakuasi justrumenemukan sosok mayat lain dan kemudinmengevakuai kedua mayat yang diketahui berjenis kelamin laki - laki tersebut ke dermaga 1 Pelabuhan Merak untuk proses lebih lanjut.
Selanjutnya Tim SAR Gabungan membawa kedua jenazah terseebut ke RSUD Cilegon untuk dilakukan proses identifikasi.
Mayat yang ditemukan pertama berjenis kelamin laki-laki, umur sekitar 40 tahun, dengan ciri kulit sawo matang, rambut lurus, berjenggot dan berkumis. Saat ditemukan mengenakan celana dalam warna hitam coklat dan pada mulut mengeluarkan busa. Kemudian mayat kedua juga berjenis kelamin laki-laki, sekitar umur 50 tahun, mengenakan kaos hitam kombinasi merah lengan panjang dan celana pendek warna hitam.
Kedua Jenazah berjenis kelamin pria, dan sudah dibawa ke RSUD Cilegeon unutk diidentifikasi”, kata Wadir Polairud Polda Banten AKBP Abdul Majid.
