parboaboa

Hasil Survei LSI: Kondisi Ekonomi Nasional Buruk, Penegakan Hukum Baik

Fery Sabsidi | Nasional | 09-04-2023

Lembaga Survei Indonesia (LSI) mengeluarkan hasil survei kondisi ekonomi nasional, Minggu (9/4/2023). Waktu survei sedari 31 Maret-4 April 2023. (Tangkapan Layar Hasil Survei LSI/ Fery Sabsidi)

PARBOABOA, Jakarta - Lembaga Survei Indonesia mengeluarkan hasil survei kondisi ekonomi nasional dan penegakan hukum, Minggu (9/4/2023). Waktu survei sedari 31 Maret-4 April 2023.

Lembaga Survei Indonesia (LSI) memakai metodologi target populasi survei ini adalah warga negara Indonesia yang berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah dan memiliki telepon/cellphone, sekitar 83% dari total populasi nasional.

Pemilihan sampel dilakukan melalui metode random digit dialing (RDD). RDD adalah teknik memilih sampel melalui proses pembangkitan nomor telepon secara acak.

Maka, dengan teknik RDD sampel sebanyak 1.229 responden dipilih melalui proses pembangkitan nomor telepon secara acak, validasi, dan screening. Margin of error survei diperkirakan sebesar 2.9% pada tingkat kepercayaan 95%, asumsi simple random sampling.

Sedangkan wawancara dengan responden dilakukan lewat telepon oleh pewawancara yang dilatih. Bagaimanakah pendapat publik terhadap berbagai isu tersebut?

LSI melempar pertanyaan kepada responden melihat keadaan ekonomi nasional pada umumnya sekarang. LSI menggunakan pertanyaan sangat baik, baik, sedang, buruk, atau sangat buruk?

LSI mendata, responden banyak menilai keadaan ekonomi nasional pada umumnya sekarang buruk/sangat buruk sebanyak 36.7%. LSI mendata responden menjelaskan baik/sangat baik sebanyak 26.3%.

Lembaga Survei Indonesia (LSI) mengeluarkan hasil survei kondisi penegakan hukum, Minggu (9/4/2023). Waktu survei sedari 31 Maret-4 April 2023. (Tangkapan Layar Hasil Survei LSI/ Fery Sabsidi)

Sedangkan, soal kondisi hukum. LSI mendata hasil surveinya lebih banyak responden menilai keadaan penegakan hukum umumnya sekarang baik/sangat baik sebanyak 34.4%. Data responden menjelaskan buruk/sangat buruk sebanyak 28.5%.

Lalu bagaimana kinerja presiden menurut persepsi terhadap kondisi ekonomi dan penegakan hukum?

Mayoritas responden tetap merasa puas. Meski persepsinya negatif terhadap kondisi ekonomi dan penegakan hukum.

Lembaga Survei Indonesia (LSI) mengeluarkan hasil survei kinerja presiden menurut persepsi terhadap kondisi ekonomi dan penegakan hukum, Minggu (9/4/2023). Waktu survei sedari 31 Maret-4 April 2023. (Tangkapan Layar Hasil Survei LSI/ Fery Sabsidi)

Namun jika semakin positif persepsinya maka kepuasan semakin tinggi. Sebaliknya, jika semakin negatif maka kepuasan semakin rendah.

LSI menyebut, responden dengan base 26,3% menjawab hasil sangat baik/baik untuk ekonomi nasional. Sedangkan responden menjawab buruk/sangat buruk 36.7%.

Kemudian bagaimana penegakan hukum? Responden menjawab sangat baik/baik dengan base 34.4%. Sedangkan responden menjawab buruk/sangat buruk dengan base 28.5%.

Editor : Fery Sabsidi

Tag : #lembaga survei indonesia    #ekonomi nasional    #nasional    #penegakan hukum    #survei LSI    #berita nasional   

BACA JUGA

BERITA TERBARU