parboaboa

Indonesia Kirim 140 Ton Logistik ke Turkiye

M Prasetyo | Metropolitan | 21-02-2023

Presiden Joko Widodo memimpin penyerahan bantuan logistik bagi korban gempa di Turkiye. Kali ini pemerintah Indonesia mengirim 140 ton logistik. (PARBOABOA/Pras)

PARBOABOA, Jakarta - Pemerintah Indonesia mengirim 140 ton bantuan logistik untuk korban gempa, Selasa (21/02/2023). Semuanya diangkut menggunakan empat pesawat berbadan lebar Garuda Indonesia jenis Airbus A330-300. Dua akan diterbangkan ke Turkiye dan lainnya ke Suriah.

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, bantuan tahap ketiga yang dikirim ini berupa bahan makanan dan logistik hingga 140 ton. Sebagai diplomasi kemanusiaan dan wujud kepedulian dari rakyat Indonesia ke pemerintah Turki dan Suriah.

“Diplomasi kemanusiaan terus menerus dilakukan oleh negara kita Indonesia,” kata Jokowi di lapangan Lanud Halim.

Jokowi menyebut, bantuan tahap pertama mengirim tim Middle Urban Search and Rescue (MUSAR) sebanyak 47 personel, tim pendamping dari BNPB 15 orang serta dari Kementerian Luar Negeri RI dengan total 62 orang. 

"Selain tim MUSAR, pada tahap pertama juga dikirimkan bantuan logistik sebanyak 5 ton,” jelas Jokowi.

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Suharyanto mengatakan, bantuan akan diserahkan ke masing-masing otoritas setempat untuk didistribusikan.

Suharyanto menjelaskan, bantuan kemanusiaan dari Pemerintah Indonesia untuk negara-negara lain pernah dilakukan. Sejak 2010 hingga hari ini, Indonesia telah 17 kali memberikan dukungan kemanusiaan kepada negara-negara di dunia. Terakhir bantuan kemanusiaan untuk penanganan banjir dan cuaca ekstrem yang melanda Pakistan pada penghujung 2022 lalu.

“Indonesia sudah biasa memberikan bantuan kemanusiaan ke negara lain yang terkena bencana. Kurun waktu 2010-2023 sudah 17 kali mengirim tim. Terakhir pada 2022 mengirim bantuan ke Pakistan,” pungkas Kepala BNPB.

Editor : Betty Herlina

Tag : #bantuan kemanusiaan    #indonesia    #metropolitan    #gempa    #bnpb   

BACA JUGA

BERITA TERBARU