PARBOABOA,
Kediri – Sesosok jasad tubuh bayi laki laki yang diperkirakan
baru dilahirkan ditemukan dalam kondisi meninggal dunia dalam posisi mengapung
di sungai Kresek, Jalan PK Bangsa Kelurahan Banjaran Kecamatan Kota, Kediri,
Jawa Timur, pada Sabtu (14/8) sore.
Bayi yang diduga dibuang oleh orang tuanya tersebut,
pertama kali ditemukan oleh seorang anak kecil warga setempat yang hendak
bermain dilingkungan sekitar tidak jauh dari lokasi.
Ketika ditemukan tubuh bayi itu tersangkut sampah plastik,
dengan tanpa mengenakan sehelai pakaian pun dibadannya.
Temuan ini kemudian dibertihaukan oleh warga ke pengurus
Rukun Tetangga setempat untuk dilaporkan ke pihak kepolisian.
Personil Polsek Kota Kediri yang menerima laporan terkait
dugaan pembuangan bayi ini, kemudian meluncur ke lokasi bersama dengan tim
Identifikasi dan anggota reskrim Polres Kediri.
Setibanya dilokasi, tim identifikasi Polres Kediri Kota
langsung melakukan evkuasi terhadap jasad bayi malang tersebut ke tepi sungai.
Sejumlah saksi turut dimintai keterangan terkait hal itu.
Guna kepentingan penyelidikan lebih lanjut, jenazah bayi kemudian dibawa oleh
petugas ke Rumah Sakit Bhayangkara Kediri untuk dilakukan pemeriksaan dan otopsi.
Kepala kantor Kelurahan Banjaran Kota Kediri Rahmat SR saat
ditemui di lokasi kejadian mengatakan penemuan mayat bayi diketahui leh pihaknya
sekitar pukul 15.00 wib.
"Ditemukan di aliran sungai kresek, sebelah timur
Taman Makam Pahlawan. Kita mendapat info dari laporan warga diteruskan ke pak
RT, lalu Babinsa dan Kelurahan. Nanti kita tunggu hasil penyelidikanya
nanti", papar Rahmat.
Rahmat mengaku sempat mencari informasi bertanya kepada
pengurus Rukun Tetangga lingkungan sekitar, apakan ada warganya yang sedang
mengandung.
"Sepertinya baru dilahirkan itu, tapi tunggu rilis dari Polsek saja kejelasnya. RT setempat juga mengatakan tidak ada warganya yang mengandung baru-baru ini. " tuturnya.
