PARBOABOA, Pematang Siantar - Minimnya sosialisasi membuat masyarakat di Kota Pematang Siantar, Sumatra Utara tidak mengetahui adanya perluasan peran di Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar).
Padahal Dinas Damkar Pematang Siantar telah memiliki bidang baru yaitu penyelamatan sejak Januari 2023.
Bahkan, hadirnya bidang baru tersebut membuat Damkar berganti nama menjadi Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat) Pematang Siantar.
Minimnya informasi itu disayangkan salah seorang masyarakat Pematang Siantar, Rosima (58), yang mengaku tidak mengetahui Damkar kini memberikan pelayanan lebih dari memadamkan api saat terjadi kebakaran.
"Ternyata ada ya program mereka seperti itu? Tapi itu baik," katanya kepada PARBOABOA.
Rosima juga mengeluhkan kurangnya Disdamkarmat Pematang Siantar menyosialisasikan nomor darurat yang bisa dihubungi ketika terjadi masalah selain kebakaran.
“Kami belum tahu tentang nomor darurat damkar karena belum ada sosialisasi ke masyarakat,” tambahnya.
Bertambahnya peran Disdamkarmat Pematang Siantar dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat juga membuat personil yang diperlukan bertambah.
Oleh karenanya, Disdamkarmat juga membuka rekrutmen relawan untuk ditempatkan di setiap kelurahan.
"Bagus sih itu bisa mengurangi pengangguran di Siantar ini,” imbuh Rosima.
Sebelumnya, Kepala Disdamkarmat Pematang Siantar, Robert Samosir mengungkapkan, lembaganya tak lagi terbatas hanya pada tugas pemadaman kebakaran.
"Tapi juga fokus pada penyelamatan dan pencegahan berbagai situasi darurat," katanya kepada PARBOABOA, Kamis (5/10/2023).
Robert menjelaskan, ada dua bidang utama di Disdamkarmat Pematang Siantar. Pertama bidang penyelamatan. Kedua, bidang pencegahan.
“Kami sekarang sudah terlibat dalam tugas penyelamatan. Membantu menyelesai masalah cincin yang tidak dapat dilepaskan hingga gangguan hewan berbahaya seperti ular," katanya.
Bahkan, lanjut Robert, ada fasilitas yang disediakan untuk anggota mereka, sehingga bisa siaga dan responsif jika ada panggilan menyelesaikan masalah.
“Kami beroperasi selama 24 jam non-stop tanpa kata libur,” ungkapnya.
Selain itu, Disdamkarmat Pematang Siantar juga telah memulai program partisipasi masyarakat dalam berbagai kegiatan. Termasuk membersihkan kota dan menjaga kebersihan lingkungan.
"Kami berupaya untuk melibatkan setiap kelurahan dalam pembentukan relawan pemadam kebakaran dengan persyaratan kesehatan dan usia yang maksimal, mencakup laki-laki dan perempuan," jelasnya.
Mereka harus siap dalam kondisi apa pun dan kapan pun, sesuai dengan tugas utama mereka yang melibatkan respons cepat terhadap berbagai kejadian darurat, imbuh Robert Samosir.
Untuk nomor darurat atau call center, Disdamkarmat Pematang Siantar bisa dihubungi di nomor telepon (0622) 23117 dan (0622) 431809. Kemudian di media sosial seperti Instagram dan Facebook.
Editor: Kurniati