PARBOABOA, Asahan - Sebanyak 20 pria diamankan petugas Pos Bagan Asahan di Desa Pematang Sei Baru, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara. Mereka merupakan calon pekerja yang akan berangkat ke Malaysia melalui jalur tak resmi alias ilegal.
Kepala Pos Bagan Asahan Aiptu Muksin mengatakan, puluhan pekerja migran itu awalnya akan diberangkatkan seseorang berinisial S. Namun setiba di Bagan Asahan, mereka justru ditelantarkan.
"Mereka hendak berangkat ke Malaysia tapi ditelantarkan oleh S tekong kapal," kata Aiptu Muksin, Selasa (2/11).
Mereka sempat diantar menggunakan kapal hingga ke tengah laut. Tetapi, kapal yang akan memembawa mereka ke Malaysia tak kunjung datang menjemput.
Laporan warga terkait warga terlantar membuat Petugas Pos Bagan Asahan bergerak mengamankan mereka sambil menunggu tindak lanjut kedepannya. Untuk menghindari penyeludupan narkotika, seluruh barang bawaan mereka telah diperiksa.
"Untuk saat ini saya amankan di Pos Bagan Asahan," ujarnya.
Salah satu calon pekerja ilegal itu mengaku dimintai uang keberangkatan sebesar Rp 9 juta.
“Sudah sempat bayar Rp4,5 di kampung. Janjinya Rp9 juta sampai Malaysia. Ternyata kami ditelantarkan,” paparnya.
Diketahui keduapuluh pria tersebut bukan berasal dari Sumatera Utara, melainkan dari beberapa daerah di Pulau Jawa.
Editor: -
