Tak Mengalir 3 Hari, Bisnis Pelanggan PDAM Tirtauli Terganggu hingga Terpaksa Beli Air Galon

PARBOABOA, Pematang Siantar - Air bersih dari PDAM Tirtauli di beberapa wilayah di Kota Pematang Siantar, Sumatra Utara sejak Rabu (4/10/2023) tidak mengalir.

Kondisi itu dikeluhkan pelanggan PDAM Tirtauli, Pematang Siantar.

Mereka pun meminta pertanggungjawaban kepada Pemko Pematang Siantar dan PDAM Tirtauli.

Salah satunya Purba (35), yang mengeluhkan bisnisnya menjadi terganggu, karena sudah 3 hari air bersih dari PDAM Tirtauli tidak mengalir.

Pria yang membuka usaha coffee shop ini bahkan mendapat kritikan dari beberapa pelanggannya karena tidak bisa menggunakan kamar kecil, imbas tidak mengalirnya air.

“Sudah tiga hari enggak mandi karena air mati. Makanya yang mau ke toilet juga gak bisa karena air mati,” kesalnya saat dihubungi PARBOABOA, Jumat (06/10/2023).

Bahkan, Purba terpaksa memanggil Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat) Pematang Siantar untuk membantunya mengisi air untuk kebutuhan rumah dan usaha coffee shop-nya.

“Terpaksa lah manggil damkar buat ngisi air ke toilet daripada enggak bisa mandi," keluhnya.

Senada dengan Purba, masyarakat yang tinggal di Kecamatan Martoba, Siringo (40), juga mengungkapkan air PDAM di rumahnya tidak mengalir selama beberapa hari. 

Siringo mengaku, sudah menghubungi PDAM Tirtauli mengatasi persoalannya tersebut.

“Mereka (PDAM) bilang memang lagi ada kerusakan di pipa mereka," katanya.

Siringo terpaksa membeli air galon mencukupi kebutuhan air bersih di rumahnya, karena selama ia hanya mengandalkan PDAM Tirtauli.

Ia berharap, PDAM tirtauli segera mengatasi persoalan ini dan air bersih bisa mengalir lagi ke rumah-rumah pelanggannya.

“Berharapnya sih ada tanggung jawab dari mereka (PDAM Tirtauli). Kalau urusan bayar air aja enggak boleh telat. Kalau udah ada masalah kayak gini (air mati) lepas tanggung jawab," kesal Siringo.

Ada Kebocoran Pipa di Saribudolok

Sementara itu, Humas PDAM Tirtauli, Jimmy Simatupang mengakui ada kebocoran pipa induk milik mereka di Saribudolok.

Kebocoran tersebut yang membuat tekanan pasokan air berkurang. Bahkan ada wilayah di Pematang Siantar yang air bersih dari PDAM tidak mengalir.

Kepada PARBOABOA, Jimmy menjelaskan, petugasnya telah turun lokasi dan memperbaiki kebocoran pipa. Bahkan, lanjutnya, beberapa daerah yang sempat terganggu, sudah mengalir.

"Seperti di Kecamatan Siantar Barat, terutama di Kelurahan Teladan sekitarnya, Kecamatan Siantar Utara sebagian,” jelasnya.

Namun ketika disinggung PARBOABOA terkait kompensasi yang diberikan kepada pelanggan yang terkena imbas bocornya pipa induk, Jimmy lantas balik bertanya.

"Seperti apalah mau kita buat? Mohon solusinya," imbuhnya dengan logat khas Batak.