Gojek Akan Sediakan Motor Listrik buat Mitra Driver dengan skema sewa

Motor listrik asal Taiwan, Gogoro yang akan patungan dengan Gojek.

PARBOABOA, Jakarta – Perusahaan transportasi online Gojek dalam waktu dekat ini turut dalam mendukung upaya pemerintah dalam mengurangi kandungan karbon diudara dengan menggalakkan penggunaan kendaraan tanpa emisi yakni kendaraan listrik.

Perusahaan yang didirikan Nadiem Makarim sebelum menjadi Menteri itu berencana membangun ekosistem kendaraan listrik di Indonesia. Gojek rencananya akan menggunakan kendaraan listrik dalam operasional mitranya di segmen roda dua (ojek).

Rencana tersebut diaplikasikan dengan menyewakan motor listrik kepada mitra drivernya dengan biaya yang dirancang skemanya agar tidak terlalu memberatkan si driver nantinya.

Chief Transport Officer Gojek, Raditya Wibowo mengatakan, pihaknya akan menyewakan motor listrik jenis skuter kepada mitra driver dengan biaya yang tidak mahal. Biaya sewa tersebut tetap diberlakukan untuk menutupi biaya swap baterai dan juga pemeliharaan.

Raditya menyebut selain mengurangi dampak kerusakan lingkungan, penggunaan sepeda motor listrik ini juga beralasan untuk mengurangi biaya operasional yang dikeluarkan mitra driver.

"Biaya utama mitra driver adalah bahan bakar, makanan, dan paket data internet. Kami pikir ini merupakan cara terbaik untuk membantu mereka dengan menggunakan kendaraan listrik yang tak memerlukan biaya bahan bakar,” ujar Raditya, Selasa (23/11/2021).

Beralihnya armada Gojek menggunakan motor listrik merupakan bagian dari kemitraan strategis dengan Gogoro, produsen skuter listrik sekaligus swap baterai terkemuka asal Taiwan.

Pengadaan sepeda motor listrik nantinya dilakukan dengan menjalin kerjasama dengan Gogoro. Melalui perusahaan patungan tersebut, Gojek akan mengembangkan usaha bisnis dalam bidang manufaktur kendaraan listrik roda dua, industri pengemasan baterai, infrastruktur penukaran baterai, hingga pembiayaan untuk memiliki kendaraan listrik.

Editor: -
TAG :
Baca Juga
LIPUTAN KHUSUS