Masa Depan Erik ten Hag di Manchester United Semakin Jelas

PARBOABOA – Erik ten Hag tampaknya akan terus memimpin Manchester United (MU) setelah masa depan kariernya mulai menemukan titik terang. Informasi terbaru menunjukkan bahwa pelatih asal Belanda ini masih akan membesut tim Setan Merah di bawah kepemilikan baru.

Kontrak Ten Hag dengan MU sebenarnya hanya tersisa satu musim lagi, berakhir pada Juni 2025. Posisi Ten Hag sempat rawan menyusul performa buruk The Red Devils sepanjang musim 2023/2024.

Meskipun baru saja mempersembahkan trofi Piala FA, tidak ada jaminan penuh atas pekerjaannya di MU. Bahkan, sempat beredar rumor bahwa ia akan digantikan oleh Thomas Tuchel.

Namun, rumor tersebut kini mereda. Tuchel dikabarkan tidak akan melatih MU, sementara Ten Hag masih mendapat kepercayaan dari pemilik saham baru MU, Sir Jim Ratcliffe.

Bocoran dari Fabrizio Romano

Pakar transfer Eropa, Fabrizio Romano, mengungkapkan informasi terkait masa depan Erik ten Hag.

Menurut Romano, pelatih asal Belanda ini tetap akan memimpin MU dalam proyek baru yang digagas oleh Ratcliffe.

"Erik ten Hag akan tetap berstatus sebagai manajer Manchester United untuk musim depan," tulis Fabrizio Romano di Instagram.

Kontrak Baru Sedang Dibahas

Romano juga menambahkan bahwa MU dan Ten Hag sedang membahas kontrak baru. Ia yakin bahwa kontrak baru tersebut akan segera ditandatangani oleh mantan pelatih Ajax Amsterdam itu.

"Keputusan klub belum dibuat, namun pemilik baru dengan senang hati mengukuhkan Ten Hag sebagai pelatih MU," lanjut Romano.

"Pembicaraan kontrak baru akan menyusul dalam beberapa hari dan minggu ke depan untuk membahas kesepakatan yang lebih panjang untuk Erik ten Hag."

Ancaman Ten Hag

Beberapa waktu lalu, laporan dari ESPN menyebutkan bahwa Ten Hag memberikan pernyataan tegas terkait masa depannya.

Ia mengatakan bahwa jika MU tidak menginginkannya sebagai manajer, ia akan mencari klub lain untuk memenangkan trofi.

“Dua trofi dalam dua tahun tidaklah buruk, tiga final dalam dua tahun tidaklah buruk. Jika mereka tidak menginginkan saya, maka saya akan pergi ke tempat lain untuk memenangkan trofi karena itulah yang saya lakukan," ujar Ten Hag setelah final Piala FA, Sabtu (25/5/2024).