PARBOABOA, Medan – Pemerintah Kota Medan (Pemkot Medan) telah menyediakan dana sebesar Rp25 miliar untuk disalurkan kepada siswa yang kurang mampu di wilayahnya. Dana tersebut diketahui bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan, Laksamana Putra Siregar mengatakan, bantuan senilai Rp25 miliar tersebut ditujukan bagi siswa sekola dasar hingga menengah pertama. Penyaluran bantuan tersebut kini sudah mulai berjalan.
Ia merinci, untuk siswa SD sebanyak 25.000 orang dan SMP sebanyak 15.000 orang. Adapun besaran bantuan yang diterima Rp450 ribu untuk siswa SD dan Rp750 ribu untuk
"Sasaran bantuan diberikan kepada warga miskin dan benar benar berpenghasilan rendah. Siswa yang mendapat bantuan ini juga tidak hanya bersekolah di negeri, tapi juga swasta," katanya seperti dilansir dari Suara Sumut, Rabu (9/11).
Bantuan ini, juga lebih besar jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang berjumlah Rp5 miliar. Laksamana mengatakan, penambahan anggaran tersebut dilakukan agar kuota penerima bantuan bisa lebih banyak dan jumlah yang diberikan jauh lebih besar.
Sehingga, manfaat dari bantuan tersebut bisa dirasakan. Selain itu, para penerima bantuan juga nantinya tidak hanya berfokus pada penerimaan bantuan yang disalurkan oleh pemerintah pusat.
"Kami pastikan yang menerima bantuan ini benar-benar tepat sasaran," pungkasnya.
Sebelumnya, Komisi II DPRD Kota Medan sempat memeprtanyakan terkait realisasi pendistribusian Bantuan Siswa Miskin (BS) senilai Rp25 miliar. Mereka menegaskan, bantuan tersebut harus disalurkan tepat sasaran agar para penerima dapat merasakan manfaatnya.
“Kami berharap, BSM itu tepat sasaran dan benar-benar diterima siswa dengan ekonomi kurang mampu. n Kami juga perlu mengetahui penerimanya siapa saja,” ungkap Ketua Komisi II DPRD Medan, Sudari, didampingi Wakil Ketua Komisi Syaiful Ramadhan, saat memimpin rapat pembahasan P-APBD TA 2022 di Ruang Komisi 2 Gedung DPRD Medan, Selasa (13/9) lalu.
Editor: -